LAPORAN PENGAMATAN

POLUSI AIR DI LINGKUNGAN CIGULING

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran IPA

Kelompok :2
Anggota :
1. Aan Rohmat
2. Fazri M Iqbal
3. Muhamad Riki
4. Novikasari
5. Ovi Rizki Andriyani
6. Riri Arisandi Akmal
7. Vira Siti Akbari

SMK BINA HARAPAN SUMEDANG

KOMPETENSI KEAHLIAN DIBIDANG FARMASI
Tahun 2015
A. LATAR BELAKANG
Ciguling merupakan daerah yang sering dilewati banyak orang. Di lingkungan
Ciguling terdapat sungai cipeles yang sebagian masyarakat ciguling sungai tersebut
digunakan untuk pembuangan limbah rumah tangga. Maka dari itu kami melakukan
observasi di sekitar lingkungan Ciguling.

B. TUJUAN
1. Mengetahui keadaan dari sungai tersebut
2. Mengetahui bahan pencemar dari sungai tersebut
3. Mengetahui indikator alami dan indikator buatan dari sungai tersebut

C. Waktu & Tempat

Tanggal : Senin, 16 November 2015
Waktu : 15.00 WIB - Selesai
Tempat : Lingkungan Ciguling

D. METODE PENGAMATAN
Metode yang kami gunakan saat pengamatan pencemaran air di lingkungan
ciguling adalah dengan cara mendatangi langsung ke sungai tersebut. Yang kami amati
hanya keadaan air sungai dan pH air sungai tersebut, pengukuran pH dilakukan
dengan indikator universal.

E. HASIL & PEMBAHASAN

1. Keadaan :
Warna air sungai tersebut keruh, banyak sampah, adanya limbah rumah
tangga.
2. Bahan pencemar atau polutan :
Limbah rumah tangga (detergent).
3. Indikator alami :
Warna dari air sungai tersebut keruh, banyak sampah tetapi tidak berbau.
Indikator buatan :
Mengukur pH warna pH berubah sehingga menjadi pH No 4.

F. KESIMPULAN
Pengamatan di sungai daerah Ciguling ini tercemar oleh limbah rumah tangga
dari masyarakat sekitar. Jadi sebaiknya kesadaran diri sendiri dari masyarakat sekitar
agar limbah rumah tangga tidak di buang ke sungai dan harus menjaga kebersihan
sungai.
 G. Lampiran

Sungai tercemar limbah rumah tangga Warna Sungai air yang keruh

Sisa Limbah rumah tangga Mengukur pH