Oleh
Kelompok VI
Endang. S
Yumelda
Herfika. P
Masdono
Rachmad. H
StikesPertamedika Jakarta
Tahun 2017
AsasEtikdalamKeperawatan
Terdapatenamasasetikdalamkeperawatanyaitu:
1. Asasmenghormatiotonomyklien( autonomy)
2. Asasmanfaat( beneficence)
4. Asaskejujuran( veracity)
5. Asaskerahasiaan ( confidentiality)
6. Asaskeadilan( justice)
7. Autonomyyaituklienmemilikihakuntukmemutuskansesuatudalampengambilantindakanter
hadapnya. Seorangperawattidakbolehmemaksakansuatutindakanpengobatankepadaklien.
8. Beneficenceyaitusemuatindakandanpengobatanharusbermanfaatbagiklien. Olehkarenaitu,
perlukesadaranperawatdalambertindak agar
tindakannyadapatbermanfaatdalammenolongklien.
10. Veracityyaitudoktermaupunperawathendaknyamengatakansejujur-jujurnyatentangapa
yang dialamikliensertaakibat yang akandirasakanolehklien. Informasi yang
diberikanhendaknyasesuaidengantingkatpendidikanklien agar klienmudahmemahaminya.
11. Confidentialityyaituperawatmaupundokterharusmampumenjagaprivasiklienmeskipunklie
ntelahmeninggaldunia.
12. Justiceyaituseorangperawatprofesionalmaupundokterharusmampuberlakuadilterhadapklie
nmeskipundarisegi status sosial, fisik, budaya, dan lain sebagainya.
Contohkasusuntuketik : Non-Maleficience :
Non Malficence
Menghindari misrepresentasi
1. PasienNy.S (20 tahun), G2P1A0, datangke UGD RSUD dengankeluhan :hamil 9 bulan,
mules-mules, ketubansudahpecah di rumah. Diperiksadokterjaga di UGD, kesimpulan
:Pasiensudahdalam proses persalinan (inpartu). Saatitu UGD sangatsibuk; fasilitastempat
di UGD terbatas; kamarbersalinsedangpenuh. Pasienmenolakuntukdirujukke RS lain
(swasta), denganalasanbiaya; pasienmengakutidakmampu,
tetapitidakmemilikisuratketerangantidakmampuseperti ASKESKIN, JAMKESMAS
atausejenisnya. Tanpadidampingiperawat, dengandituntunsuami,
pasienberjalankeKamarbersalin, yang beradapadajarak 30 meter dari UGD.
Dalamperjalanan, pasienmendadak merasa mules hebat, jatuhterkulaidilantai,
mengejangkuatsehinggabayilahirspontan. Kebetulansaatitulewatseorangperawat yang
segeramemberikanpertolongan, bayidibersihkanmulutdanhidungnya,
danbayisegeramenangiskuat. Salah seorangperawat lain
memanggilbidanjagadarikamarbersalin, yang
segeradatangdanmemotongtalipusatdanmelahirkan placenta.
Selanjutnyaibudanbayidibawakekamarbersalin,
danmendapatperawatansebagaimanamestinya. Keadaanibupascamelahirkanbaik,
jalanlahirutuh (tidakadarobekan), perdarahanberhenti. Bayinormal,bb 2800 kg,
panjangbadan 48 kg.
Seharisesudahmelahirkanibudanbayidiperbolehkanpulangdalamkeadaanbaik.
2. Ketika yang lain sibukmembaringkanpemuda yang tidaksadarkandiritersebut, salahsatu
orang
mengatakanbahwapemudatersebuttelapaktangansebelahkanannyamasukkedalammesinpen
ggilinganpadidansetelah 15
menitkemudiantelapaktanganpemudatersebutbarudapatdikeluarkandarimesinpenggilingan
padi. Dan
pemudatersebutdibawakepuskesmaspembantudidaerahtersebutdanpadapemeriksaanperaw
atmendapatkantelapaktanganpemudatersebuthancur. perawatbertanyakepada orang-orang
yang mengantarpemudatadiapakahdiantaramerekaadakeluargadaripemudatersebut. Dari
serombongan orang tadikeluarseorangperempuan,
iamengatakanbahwaiaadalahistridaripemudatersebut.
perawatmenjelaskankeadaantelapaktangankanansuaminyadantindakan yang
harusdilakukanadalahamputasi.
Disiniperawatmenunjukkanusahanyayaitumelakukanamputasidalamhaluntukmeminimalis
asiakibatburuk yang akan merugikanpasien,
sepertikehilangannyawaakibatpendarahandaninfeksi.