Anda di halaman 1dari 2

3.

1 PEMBAHASANSejarah

Kawasan Karst Pegunungan Lengguru tepat berada di perempatan zona endemisme,


sekaligus keberadaannya sebagai zona biogeogras yang sangat istimewa untuk kajian sains.
Sejak pembentukannya, kawasan unik ini menjadi perlintasan bagi ratusan taksa migrator,
jebakan bagi ratusan genera organisme hingga akhirnya menjadi fosil atau beradaptasi. Pada
awal kedatangan manusia ke daratan Papua (sekitar 40.000 tahun lalu), kawasan Kaimana sudah
diyakini menjadi salah satu perlintasan manusia prasejarah antara Asia, Australia dan Pasik
Selatan.
Pada tahun 2010 LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia bersama peneliti dari Prancis
melakukan survei. Akhirnya pada tahun 2014 dilakukan ekspedisi. Walaupun telah terselenggara
akhir 2014 lalu, hasil temuan Ekspedisi Lengguru, Papua Barat masih terus diteliti terkait usaha
konservasi dan juga pemanfaatannya di masa depan. Hingga saat ini, tercatat sebanyak 59
spesies baru dari berbagai taksa baik serangga, amfibi, burung, ikan air tawar, moluska, anggrek,
dan diperkirakan masih akan terus bertambah. Ekspedisi ini merupakan ekspedisi ilmiah terbesar
di Indonesia. Direncanakan, akhir 2017 tim akan kembali melakukan ekspedisi di Kawasan
Karst Pegunungan Lengguru.

3.2 Letak Geografis dan Luas

Kawasan Karst Pegunungan Lengguru secara geografis terletak terletak antara 020,90
040,20 Lintang Selatan dan 1320,75 1350,15 Bujur Timur, kabupaten kalimana, Papua Barat.
Massif karstik Lengguru-Kaimana tepat berada di leher-tenggorokan Kepala Burung Papua, luas
lengguru sekitar 15.000 Ha yang sebelah barat berbatasan dengan Fak-fak dan Nabire. Lipatan
pegunungan setinggi 900 sampai 1.500 meter itu menjulang di Kabupaten Kaimana, Papua
Barat. Lembah yang cukup dalam memisahkan pegunungan karst itu terbentuk pada akhir
periode Miosen atau masa geologi keempat, yang berkisar berlangsung dari 24 juta sampai 5 juta
tahun silam.

Gambar 1. Peta Kawasan Karst Pegunungan Lengguru


3.3 Aksesibilitas

Aksesibiltas menuju Kawasan Karst Pegunungan Lengguru dari Jakarta Bandar Udara
Internasional Soekarno-Hatta ke Bandar Udara Utarom dapat ditempuh selama 8 jam
menggunakan pesawat dengan transit lebih dari 1 kali. Untuk menuju Kabupaten Kaimana,
Papua Barat ditempuh sejauh 15 km selama 2 jam. dengan menggunakan kendaraan mobil.
Dari kabupaten Kaimana menuju Kawasan Karst Pegunungan lengguru dapat ditempuh dengan
menggunakan perahu 2 jam.

Anda mungkin juga menyukai