Kondisi Internal Perusahaan Strategic Advantage Profile( SAP )
A. Strength
Faktor Strategis Nilai Bobot Rating Skor
Promosi Produk yang Efektif 4 0,2 4 0,8 Pemimpin Pasar Consumer Goods 4 0,2 4 0,8 Tim Produksi yang Terampil 4 0,2 3 0,6 Kerjasama Erat dengan Para Pemasok 4 0,2 3 0,6 Jaringan Distribusi Hingga Ke Daerah Daerah 4 0,2 4 0,8 TOTAL 20 1 3,6
B Weakness
Faktor Strategis Nilai Bobot Rating Skor
Jumlah Karyawan Yang Tambun 2 0,14 4 0,56 Lambatnya Konsolidasi Intern dalam 2 0,14 3 0,42 Pengambilan Keputusan Rendahnya Penjualan Terhadap Produk Tertentu 4 0,29 1 0,29 Ketidak jelasan Sertifikat Halal Terhadap 4 0,29 2 0,58 Produk Tertentu Sulitnya Koordinasi Kegiatan Antar Departemen 2 0,14 3 0,42 yang Mempunyai Agenda Jadwal Sendiri sendiri TOTAL 14 1 2,3
Kondisi Eksternal Perusahaan Envorimental Threat and opportunity profil (ETOP)
a) Opportunity
Faktor Strategis Nilai Bobot Rating Skor
Tingginya Kepuasan Konsumen 4 0,22 4 0,9 Banyaknya Pemain Pasar Nasional dengan Cara 3 0,17 4 0,7 Produksi yang Rendah Stabilitas Ekonomi yang Relatif Baik 4 0,22 2 0,4 Tingginya Tingkat Ketergantungan Masyarakat 4 0,22 3 0,7 Luasnya Potensial Market 3 0,17 4 0,7 TOTAL 18 1 3,4
b) Threat
Faktor Strategis Nilai Bobot Rating Skor
Kenaikan Biaya Bahan Baku 4 0,21 4 0,8 Nilai Tukar Rupiah yang Tidak Stabil 4 0,21 3 0,6 Maraknya Pemalsuan dan Penyelundupan 4 0,21 4 0,8 Produk Cina Pengahapusan Subsidi BBM 3 0,16 3 0,5 Produk Pesaing yang Harganya Lebih Rendah 4 0,21 4 0,8 TOTAL 19 1 3,2
Analisis Matrik SWOT
1. Koordinat Analisis Interna (Skor total Kekuatan - Skor Total Kelemahan) = 3,6 2,3 = 1,3 2. Koordinat Analisis Eksternal (Skor total Peluang - Skor Total Ancaman) = 3,4 3,2 = 0,2
Diagram SWOT
Kuadran Posisi Titik Luas Matrik Rangking Prioritas
Strategis I (S;O) ( 3,6 ; 3,4 ) 12,24 1 Growth II (W ; O ) ( 2,3 ; 3,4 ) 7,82 3 Stabilitas III (W;T) ( 2,3 ; 3,2 ) 7,36 4 Penciutan IV (S;T) ( 3,6 ; 3,2 ) 11,52 2 Kombinasi
S O Hubungannya Inisiatif Programnya
Promosi Produk Tingginya Kepuasan xx Efektif Konsumen
Luasnya Potensial xxx Intensifikasi Pasar
Market Pemimpin Pasar Tingginya Kepuasan xxx Pengambangan Pasar Consumer Goods Konsumen Jaringan Distribusi Tingginya Kepuasan xx Hingga ke Daerah Konsumen Daerah Luasnya Potensial xxx Pengembangan Pasar Market S T Hubungannya Inisiatif Programnya Promosi Produk Produk Pesaing xxx Diversi Kosentrik Efektif dengan Harga Lebih Rendah Pemimpin Pasar Produk Pesaing xxx Diversi Kosentrik Consumer Goods dengan Harga Lebih Rendah Jaringan Distribusi Produk Pesaing xx Hingga ke Daerah dengan Harga Lebih Daerah Rendah xx Maraknya Pemalsuan Produk xxx Integrasi Kedepan Penghapusan Subsidi BBM
W O Hubungannya Inisiatif Programnya
Ketida jelasan Tingginya Kepuasan xxx Penetrasi Pasar Sertifikat Halal untuk Konsumen Melalui Promosi Produk Tertentu Tentang Kualitas Produk Secara Besar besaran
W T Hubungannya Inisiatif Programnya
Ketidak jelasan Produk Pesaing x Sertifikat Halal untuk dengan Harga Lebih Produk Tertentu Rendah xxx Pengurangan Wilayah Maraknya Pemalsuan Pemasaran pada Produk Wilayah yang Banyak Pemalsuan Startegi Bisnis Unit : Prioritas Pertama 1. Mengembangkan cara baru dalam melakukan bisnis dengan tujuan membesarkan perusahaan 2. Prioritas kedua Mengembangkan human capital 3. Prioritas ketiga Menambahkan jumlah produksinya Output Program Jakarta Green and Clean Outcame Semakin meningkat produksinya Impact Perushaan semakin baik Penjelasan pasar yang berbeda: 1. Segmen pasar bawah kurang memberikan keuntungan dalam bisnis. 2. Segmen pasar menengah ke atas atau premium dianggap selalu mendatangkan keuntungan yang besar. karena persepsi yang menganggap demikian pasar premium menjadi sangat jenuh dan persaingannya sangat ketat. 3. Pasar kelas bawah justru memiliki potensi pasar yang besar karena minimnya persaingan. Tidak ada salahnya dalam strategi pemasaran anda mulai menimbang segmen pasar yang berbeda dari yang selama ini disasar. Misalnya saja mulai memikirkan segmen pasar kelas bawah.