2017 - Itenas - Teknik Sipil - Fisika - Uts - Solusi
2017 - Itenas - Teknik Sipil - Fisika - Uts - Solusi
Pada saat
t = 0 [s], benda berada di titik A, dengan laju v(0) = v A [km/jam] dalam arah ke sumbu X positif.
Pada saat t = 20 [s], benda berada di titik B, dengan laju v(20) = v B [km/jam] dalam arah ke sumbu
X positif.
Cari :
a) percepatan benda
b) Jarak dari titik A ke titik B
c) Laju rata rata dari titik A ke titik B
Solusi
a) Jika benda bergerak lurus dengan vektor percepatan konstan, yang nilainya adalah a(t) = a =
konstanta, dan arahnya ke arah sumbu X positif, maka vektor kecepatan benda adalah
a t dt a dt
v t i i a t C i
Dengan C adalah konstanta integrasi, yang nilainya diperoleh dari kondisi awal, yaitu v(0) = v A
[m/s]. Maka diperoleh (karena hanya dalam arah satu sumbu saja, maka tanda vektor tidak
ditampilkan)
v t a t v 0
Karena pada saat t = 0 [s], benda berada di titik A, dengan laju v(0) = v A [m/s] dalam arah ke
sumbu X positif. Pada saat t = 20 [s], benda berada di titik B, dengan laju v(20) = v B [m/s]
dalam arah ke sumbu X positif, maka
v 20 a 20 v 0
v B a 20 v A
v vA m
a B 2
20 s
b) vektor posisi benda adalah
v t dt i v B v A 2
vB vA
r t t v A dt i t v A t C i
20 40
Dengan C adalah konstanta integrasi, yang nilainya diperoleh dari kondisi awal, yaitu x(0) = 0
[m] (posisi titik A bisa dianggap x = 0 [m]). Maka diperoleh (karena hanya dalam arah satu
sumbu saja, maka tanda vektor tidak ditampilkan)
v vA 2
x t B t v A t m
40
Karena pada saat t = 0 [s], benda berada di titik A, dengan posisi x(0) = 0 [m] dan pada saat t =
20 [s], benda berada di titik B, dengan posisi x(20) = SAB [m] , maka
v vA
x 20 B 20 v A 20 m
2
40
v vA
20 v A 20 m
2
SAB B
40
SAB
v AB
20
3. Benda bergerak dari titik A ke titik B dengan jarak 200 [m] dengan arah ke timur ke utara dengan
sudut 30o . Kemudian dilanjutkan ke titik C dengan jarak 100 [m] dengan arah barat ke utara dengan
sudut 45o . Kemudian dilanjutkan ke titik D yang jaraknya 150 [m] di barat titik C.
a) Gambarkan menggunakan vektor, perjalanan benda dari titik A sampai titik D !
b) Gambarkan secara grafis resultan vektor vektor tersebut !
c) Hitung secara analitik resultan vektor vektor tersebut !
Solusi
D C
45o B
A 30o
b) vektor resultan perjalanan benda dari titik A sampai titik D
D C
45o B
A 30o
c) Analisis vektor secara analitik (matematis)
AB
AB cos 30
o
i
AB sin 30
o
j m
cos 45
BC
BC
o
i
BC sin 45
o
j m
CD
CD i 0 j m
AB
G cos 30 o
BC
cos 45 o
i
CD
+
sin 30 sin 45
AB
o
BC o
j m
100
G 100 3 50 2 150 i 50 2 j m
G 47,5 i 170,7 j m
m2
X
F
X
Y m1
Bumi (g = 10 [m/s2])
Diketahui, dua buah benda, m1 = 2 [kg] dan m2 = 6 [kg], dihubungkan dengan tali yang tegang, melalui
sebuah katrol licin yang massanya dapat diabaikan. Benda 2 berada pada bidang miring yang kasar
(s = 0,4 ; k = 0,3). Pada benda diberikan gaya, F , yang nilainya 50 [N]. Nilai tan = dan tan
= 4/3 . Carilah :
(a) Percepatan sistem
(b) Tegangan tali
Solusi
T12
X
Gambar vektor gaya gaya yang bekerja pada tiap benda
Benda 1
Y
W1
Benda 2
Y
T21
N2
f2
F X
W2
Maka, analisis vektor untuk benda 1 adalah
T12 T12 i 0 j N
W1 W1 i 0 j N
+
G1 T12 W1 i 0 j N
T 20 m
a1x 12 2 .............................................................................. (1)
2 s
m
a1y 0 2 .............................................................................. (2)
s
T 21 T21 i 0 j N
N2 0 i N2 j N
f 2 f2 i 0 j N
F
F cos i
F sin j N
W2 W 2 sin i W 2 cos j N
+
G2
F cos W2 sin T21 f 2
i
N2 F sin W2 cos j N
G 2 m2 a 2
F cos W2 sin T21 f 2
a 2
m2
i
N2 F sin W2 cos
m
j 2
m2
s
66 T21 f 2 m
a 2x 2 ...................................... (3)
6 s
N 8 m
a 2 y 2 s 2 ................................. (4)
m2
T 20 m
a1x 12 2 ....................................... (1)
2 s
m
a1y 0 2 ........................................ (2)
s
66 T21 f 2 m
a 2x 2 ...................................... (3)
6 s
N 8 m
a 2 y 2 2 .................................. (4)
m 2 s
Dengan tujuh (7) buah parameter yang belum diketahui, yaitu
Persoalan di atas tidak akan dapat diselesaikan karena banyaknya yang tidak diketahui tidak sama
dengan persamaan yang dimiliki. Untuk itu kita harus memasukkan syarat batas, sehingga akan
mengurangi parameter yang tidak diketahui.
Syarat batas 1
Disyaratkan bahwa benda 2 harus selalu berada pada lintasan bidang miring (selalu bersentuhan
dengan lintasan bidang miring). Syarat ini akan menghasilkan :
a 2y 0 N 2 8 N
Dengan memasukkan syarat batas 1, parameter yang tidak diketahui berkurang menjadi enam (6).
Tetapi persamaan yang kita miliki juga berkurang menjadi dua (2). Sehingga kita harus memasukkan
lagi syarat batas.
Syarat batas 2
Disyaratkan bahwa benda 1 dan benda 2 harus terhubung dengan tali yang tegang (bukan
menggunakan tali yang elastis). Berdasarkan hukum Dinamika Newton III, maka dihasilkan :
T12 T21 T
Syarat batas 2 ini mengurangi banyaknya parameter yang tidak diketahui menjadi empat (4). Tetapi
karena banyaknya persamaan masih tetap dua (2), maka banyaknya persamaan dan parameter yang
belum diketahui masih belum sama, yaitu :
T 20 m
a1x ....................................... (1)
2 s 2
66 T f 2 m
a 2x s 2 ...................................... (3)
6
f2statik = 46 [N]
(iii) dengan syarat (i) pada persamaan (1), kita peroleh nilai gaya tegangan tali
T = 20 [N]
(2) Jika diasumsikan sistem bergerak, dengan benda 1 dan benda 2 bergerak bersama, maka
(iii) Eliminasi T pada persamaan (1) dan (3) , dengan memasukkan syarat (i),
maka kita peroleh percepatan sistem
a = 5,45 [m/s2]
(iv) Masukkan nilai percepatan pada persamaan (1) maka kita peroleh nilai
tegangan tali, yaitu
T = 30,9 [N]