Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN

PRAKTEK PEMOGRAMAN WEB II

MODUL II
STRUKTUR DASAR PHP

Oleh:

Suci Cenora

1651034237

PROGRAM STUDI MANAJEMEN NFORMATIKA


JURUSAN TEKNOLOGI INFORAMASI
POLITEKNIK NEGRI PADANG
2017
A. TUJUAN
Mampu mengetahui dan memahami tentang :
1. Dasar Penulisan Pemograman PHP
2. Pengenalan Tag dalam PHP
3. Variabel dan
4. Tipe Data
5. Konstanta
6. Operator dalam PHP
7. Komentar Program

B. PERANGKAT DAN SOFTWARE YANG DIGUNAKAN


1. Komputer
2. Windows 7
3. Notepad +
4. Xampp Web Server
5. Browser : Google chrome / Mozila Firefox

C. TEORI SINGKAT
Web Server merupakan sebuah perangkat lunak salam server yang berfungsi
menerima permintaan (request) berupa halaman web melalui HTTP atau
HTTPS dari klien yang dikenal dengan browser web dan mengirimkan
kembali (response) hasilnya dalam bentuk halaman halaman web yang
umumnya berbentuk dokumen HTML. Untuk dapat mengembangkan aplikasi
dengan menggunakan PHP, maka kita harus memiliki server web dalam
komputer server kita, yang telah dipasangi modul PHP. Hampir semua server
web yang ada pada pada setiapsistem operasi komputer telah mendukung
PHP, sehingga kita dapat memasang PHP pada server web yang telah ada
pada server kita.

D. LANGKAH KERJA
1. Dasar Penulisan Pemograman PHP
Sebelum kita melanjutkan pada pembuatan script PHP baiknya kita buat
dulu folder dengan nama folder kita masing-masing seperti
SuciCenora_1651034237 di c:\xampp\htdoc\SuciCenora_1651034237.

Ada 2 jenis penulisan dalam PHP yang populer kita kenal yaitu :
a. Embedded Script yaitu : Script PHP yg disisipkan diantara tag HTML.
Contoh penulisan Script menggunakan embedded Script :
Gambar 1a. Notepad++ Embedded Script

Simpan dengan nama : embedded_script.php dalam direktori


c:\xampp\htdoc\SuciCenora_1651034237. Dan coba jalankan dengan
membuka browser dengan mengetikkan url :
localhost/SuciCenora_1651034237/Modul2/embedded_script.php
Maka hasil tampilannya seperti berikut ini :

Gambar 1a.1 Hasil Embedded Script

Jika kita source-nya dengan menggunakan tombol (ctrl+U) pada


browser, maka tampilan diatas berupa seperti ini :

Gambar 1a.2 Page Source Embedded Script

Source dokumen HTML yang ditampilkan berupa dokumen HTML


murni, tidak ada lagi tag dan script PHP (diawali dengan tanda
<?php dan diakhiri dengan tanda ?>) yang berisi script PHP,
karena semuanya telah menjadi tag HTML.

b. Non Embedded Script yaitu : Script PHP yang digunakan sebagai


murni pembuatan program dengan PHP, tag HTML yg dihasilkan
untuk membuat dokumen merupakan bagian dari skrip PHP.
Contoh penulisann Script menggunakan non embedded Script :
Gambar 1b. Notepad++ Non Embedded Script

Simpan dengan nama : non_embedded_script.php dalam direktori


c:\xampp\htdoc\SuciCenora_1651034237. Dan coba jalankan dengan
membuka browser dengan mengetikkan url :
localhost/SuciCenora_1651034237/Modul2/non_embedded_script.
php, Maka hasil tampilannya seperti berikut ini :

Gambar 1b.1 Hasil Non Embedded Script

Jika kita source-nya dengan menggunakan tombol (ctrl+U) pada


browser, maka tampilan diatas berupa seperti ini :

Gambar 1b.2 Page Source Non Embedded Script

Pada Source-nya tampak tag HTML dalam dokumen tersebut tidak


beraturan ditampilkan. Ini tidak masalah yang penting browser mampu
menampilkan, karena dokumen dan tag HTML ini murni dihasilkan
oleh script PHP.

2. Pengenalan Tag dalam PHP


Script PHP selalu diawali dan diakhiri dengan beberapa tag khusus.
Berikut beberapa contoh Tag dasar dalam PHP yang dapat digunakan
untuk menuliskan script PHP didalam dokumen HTML.
a. Tag <? Dan ?> atau <?php dan ?>
Contoh :
Gambar 2a. Notepad++ Tag Cara 1

Simpan dengan nama : tag_cara_1.php dalam direktori


c:\xampp\htdoc\SuciCenora_1651034237. Dan coba jalankan dengan
membuka browser dengan mengetikkan url :
localhost/SuciCenora_1651034237/Modul2/tag_cara_1.php
Maka hasil tampilannya seperti berikut ini :

Gambar 2a.1 Hasil Tag Cara 1

Jika kita source-nya dengan menggunakan tombol (ctrl+U) pada


browser, maka tampilan diatas berupa seperti ini :

Gambar 2a.2 Page Source Tag Cara 1

Bisa dilihat, tag <?php, ?> dan perintah echo hilang, karena browser
hanya menampilkan dokumen HTML yg telah dieksekusi PHP server.

b. Tag <script> & </script> atau <script language=php> & </script>


Contoh :
Gambar 2b. Notepad++ Tag Script

Simpan dengan nama : tag_script.php dalam direktori


c:\xampp\htdoc\SuciCenora_1651034237. Dan coba jalankan dengan
membuka browser dengan mengetikkan url :
localhost/SuciCenora_1651034237/Modul2/ tag_script.php
Maka hasil tampilannya seperti berikut ini :

Gambar 2b.1 Hasil Tag Script

Jika kita source-nya dengan menggunakan tombol (ctrl+U) pada


browser, maka tampilan diatas berupa seperti ini :

Gambar 2b.2 Page Source Tag Script

Jika kita lihat source-nya, hasilnya akan sama dengan tag <? dan ?>,
dimana tag <script> akan hilang, karena script yang ada didalamnya
telah dieksekusi oleh server.

3. Varibel
Variabel atau peubah adalah obyek yang nilainya dapat berubah-ubah
dalam sebuah program. Pada saat sebuah variabel dideklarasikan, program
"memesan" tempat dengan ukuran tertentu (sesuai tipe datanya) pada
memori untuk menyimpan nilai dari variabel tersebut. Pemrogram dapat
memberikan nama pada sebuah variabel untuk mempermudah
pemanggilan variabel tersebut di dalam program. Pada saat
mendeklarasikan sebuah variabel, pemrogram harus menyebutkan nama
variabel dan tipe data dari variabel tersebut. Dalam bentuk flowchart,
deklarasi variabel digambarkan sebagai sebuah proses.
Dalam PHP nama variabel diawali dengan karakter $ diikuti dengan huruf
sebagai karakter pertama setelah $, kemudian kombinasi karakter dan
angka. Tidak boleh ada spasi dan tanda baca dalam penamaannya, kecuali
karakter _(garis bawah/under score).
Variabel Benar : Variabel Salah :
$namauser $nama user
$password $pass/word
$kota2 $kota 2
$name_3 $name+3
Contoh :

Gambar 3. Notepad++ Variabel

Simpan dengan nama : variabel.php dalam direktori


c:\xampp\htdoc\SuciCenora_1651034237. Dan coba jalankan dengan
membuka browser dengan mengetikkan url :
localhost/SuciCenora_1651034237/Modul2/variabel.php
Maka hasil tampilannya seperti berikut ini :

Gambar 3.1 Hasil Variabel

Jika kita source-nya dengan menggunakan tombol (ctrl+U) pada browser,


maka tampilan diatas berupa seperti ini :
Gambar 3.2 Page Source Variabel

4. Tipe Data
Tipe data dasar adalah tipe data yang dapat langsung digunakan. Secara
umum terdapat 2 tipe data dasar, yaitu numerik dan kategorik. Tipe data
numerik terdiri atas angka/ kumpulan angka serta dapat mengalami operasi
perhitungan, sedangkan tipe data kategorik dapat berupa angka maupun
huruf namun tidak dapat mengalami operasi perhitungan.Data yang diolah
oleh suatu program memiliki berbagai macam jenis. Pada PHP, tipe data
variabel tidak didefinisikan oleh programmer, akan tetapi secara otomatis
ditentukan oleh intepreter PHP, Namun demikian, PHP mendukung 8 buah
tipe data primitif, yaitu :
1. Boolean yaitu : tipe data yang digunakan untuk menyatakan nilai benar
atau salah, atau nilai boolean.
Contoh :

Gambar 4.1 Notepad++ Boolean

Simpan dengan nama : boolean.php dalam direktori


c:\xampp\htdoc\SuciCenora_1651034237. Dan coba jalankan dengan
membuka browser dengan mengetikkan url :
localhost/SuciCenora_1651034237/Modul2/boolean.php
Maka hasil tampilannya seperti berikut ini :

Gambar 4.2 Hasil Boolean


Jika kita source-nya dengan menggunakan tombol (ctrl+U) pada
browser, maka tampilan diatas berupa seperti ini :

Gambar 4.3 Page Source Boolean

Dari contoh diatas, maka keyword true adalah 1 sedangkan keyword


false adalah string kosong.
1. Integer : tipe data numerik yang digunakan untuk menyatakan
bilangan bulat.
2. Float : tipe data yang digunakan untuk menyatakan data numerik
berupa bilangan pecahan.
3. String : tipe data yang berjenis string atau teks.
4. Array : tipe data ini akan dibahas secara khusus pada modul
selanjutnya.
5. Object : tipe data baru dalam PHP untuk mendukung pemograman
berorientasi objek, tipe data ini akan dibahas secara khusus pada
modul Pemograman Berorientasi Objek dalam PHP.

5. Konstanta
Konstanta merupakan variabel kostan yang nilainya tidak berubah.Untuk
mendefinisikan konstanta dalam PHP,menggunakan fungsi define( ).
Contoh :

Gambar 5. Notepad++ Konstanta

Simpan dengan nama : konstanta.php dalam direktori


c:\xampp\htdoc\SuciCenora_1651034237. Dan coba jalankan dengan
membuka browser dengan mengetikkan url :
localhost/SuciCenora_1651034237/Modul2/ konstanta.php
Maka hasil tampilannya seperti berikut ini :
Gambar 5.1 Hasil Konstanta

Jika kita source-nya dengan menggunakan tombol (ctrl+U) pada browser,


maka tampilan diatas berupa seperti ini :

Gambar 5.2 Page Source Konstanta

6. Operator dalam PHP


Operator adalah pengendali operasi yang akan dilakukan pada beberapa
operan sehingga membentuk sebuah ekspresi. Secara umum, dalam sebuah
ekspresi terdapat sebuah operator yang diapit dua operan dan Operator
juga merupakan tools yang digunakan untuk melakukan operasi matematis
Contoh :

Gambar 6. Notepad++ Operator

Simpan dengan nama : operator.php dalam direktori


c:\xampp\htdoc\SuciCenora_1651034237. Dan coba jalankan dengan
membuka browser dengan mengetikkan url :
localhost/SuciCenora_1651034237/Modul2/ operator..php
Maka hasil tampilannya seperti berikut ini :

Gambar 6.1 Hasil Operator


Jika kita source-nya dengan menggunakan tombol (ctrl+U) pada browser,
maka tampilan diatas berupa seperti ini :

Gambar 6.2 Page Souce Operator

Contoh operator Logika dan Perbandingan :

Gambar 6a. Notepad++ Operator 1

Simpan dengan nama : operator1.php dalam direktori


c:\xampp\htdoc\SuciCenora_1651034237. Dan coba jalankan dengan
membuka browser dengan mengetikkan url :
localhost/SuciCenora_1651034237/Modul2/operator1.php
Maka hasil tampilannya seperti berikut ini :

Gambar 6a.1 Hasil Operator 1

Jika kita source-nya dengan menggunakan tombol (ctrl+U) pada browser,


maka tampilan diatas berupa seperti ini :

Gambar 6a.2 Page Source Operator 1


7. Komentar
Komentar yang dimaksud dalam script PHP adalah bagian dari script PHP
yang tidak akan di eksekusi, karena merupakan catatan terhadap fungsi
script atau menjelaskan maksud dari sebagian dari script yang dituliskan.
Dalam PHP, komentar program bisa menggunakan :
/* dan */ , // dan , #
Contoh :

Gambar 7. Notepad++ Komentar

Simpan dengan nama : komentar.php dalam direktori


c:\xampp\htdoc\SuciCenora_1651034237. Dan coba jalankan dengan
membuka browser dengan mengetikkan url :
localhost/SuciCenora_1651034237/Modul2/komentar.php
Maka hasil tampilannya seperti berikut ini :

Gambar 7.1 Hasil Komentar

Jika kita source-nya dengan menggunakan tombol (ctrl+U) pada browser,


maka tampilan diatas berupa seperti ini :

Gambar 7.2 Page Source Komentar


Jika diakses dengan menggunakan browser, maka baris-baris komentar
yang ada dalam script PHP tidak akan diakses dan tidak akan disertakan
juga dalam source HTML yang dihasilkan dan ditampilkan dalam browser.

E. MASALAH DAN PENYELESAIAN


Jika terjadi kesalahan ketika dalam pembuatan struktur dasar PHP ini
seperti misalnya kita sudah membuat syntax PHP nya dalam notepad Cuma
waktu kita mengeksekusinya di xammp browser web error maka kita harus
mengecek nya, bisa jadi kesalahan tersebut terjadi dikarenakan xampp yang
kita gunakan tersebut dalam keadaan error.
Solusinya kita pun harus menginstal ulang xampp tersebut kembali, cuma
jika kita ingin menginstal xampp itu kembali kita harus me-repair atau meng-
uninstall xampp yang ada di localdisck C yang kita miliki terlebih dahulu jika
tidak maka xampp tersebut akan terdapat/tersimpan banyak bukan hanya di
partisi C tetapi di partisi D juga dan jika kita ingin menggunkan xampp nya
maka xampp tersebut akan bingung ingin memanggil xampp yang dipartisi C
atau D dan bahkan akan kembali terjadinya error bukan tambah malah
membaik.

F. KESIMPULAN
Kesimpulannya adalah Setiap program PHP disebut dengan script. Script
berupa file teks yang dapat dibuat dengan menggunakan program editor file
teks seperti Notepad dan sebagainya. Dan kita bisa mengetahui mengenai
struktur sebuah program PHP yang paling penting dalam penulisan program
PHP adalah peletakannya. Dan di akhir kesimpulan ini dalam Strutur dasar
PHP bisa mengetahui bagaimana cara menyimpan atau mengalokasikan
sebuah script PHP dan mengeksekusinya dan mengetahui tipe- tipe dasar
struktur dasar PHP.

Anda mungkin juga menyukai