A. Tujuan
Setelah mempelajari bab ini diharapkan Mahasiswa akan mampu :
B. Petunjuk
1. Awali setiap aktivitas anda dengan doa, agar anda lancar dalam belajar
2. Pahami tujuan, dasar teori, dan latihan-latihan praktikum dengan baik
3. Kerjakan tugas-tugas praktikum dengan baik, jujur, dan sabar
4. Tanyakan kepada Dosen/instruktur apabila ada hal-hal yang kurang jelas
1. Pengertian :
PHP merupakan akronim dari ”PHP : Hypertext Presprocessor”.
PHP merupakan bahasa script yang biasa digunakan untuk web
development yang dapat diselipkan dalam HTML. Berbeda dengan
script-script lainnya seperti Java Script atau VB script, PHP
dieksekusi di lingkungan server, client hanya menerima hasil dari
script yang telah dieksekusi, tanpa bisa mengetahui kode yang
digunakan.
2. Sejarah PHP
Awalnya, PHP bekerja di lingkungan Linux, karena merupakan
’turunan’ bahasa PEARL yang merupakan bahasa pemrograman
native di lingkungan Linux dan Unix. Namun seiring perkembangan
dan kebutuhan maka PHP dibuat secara cross platform. PHP dapat
bekerja di lingkungan Windows maupun Linux. PHP mengeksekusi
server script lebih cepat dari server script manapun. PHP
menempati ranking pertama dalam hal kecepatan eksekusi, diikuti
oleh ASP dan JSP. Dengan kemampuannya, apakah PHP gratis?
PHP dapat anda Download secara free atau cuma-cuma. Kunjungi
saja situs www.php.net, dan download versi terbarunya.
• Cara I
<?php Menandai awal tag, membuka / memulai
menggunakan php
• Cara II, III, dan Ke-IV tidak dibahas karena kita seterusnya
menggunakan cara yang pertama ini.
Variabel pada PHP bersifat “case sensitif”, yang berarti Anda harus
memperhatikan penulisan huruf besar dan huruf kecil. Variabel
$jumlah berbeda dengan $Jumlah.
$nama_pemakai
$kota_3
$user1
Contoh penamaan variabel yang salah :
$nama pemakai
$3kota
$us\er1
7. Type Data
Berikut ini beberapa jenis/tipe data yang sering digunakan pada
bahasa pemerograman php diantaranya:
a) Integer
Merupakan tipe data PHP berupa bilangan bulat, tipe data
ini sering sekali digunakan pada pemerograman PHP
khususnya yang berkaitannya dengan bilangan bulat.
digunakan sebagai variabel atau digunakan dalam ekspresi
seperti :
$int_var = 12345;
$another_int = -12345 + 12345;
Contoh integer :
-10
140
b) Float
Dapat dikatakan juga bilangan berkoma (,) tapi dalam
pemerograman tidak menggunakan koma melainkan titik (.).
Contoh :
0.5
1.6987
c) String
Merupakan tipe data berupa karakter, didalamnya bisa
berupa teks atau kata. Adalah kumpulan karakter. String
dapat ditutup dalam tanda petik tunggal maupun petik
ganda. Petik tunggal seperti literalnya sedang petik
ganda menggantikan variabel dengan nilainya seperti
menginterpretasikan karakter khusus.
Contoh :
$literally = ‘My $variable will not print!\n’;
print($litrerally);
$win_path = ‘C:\\InetPub\\PHP\\’;
print(“A windows-style pathname:
$win_path<BR>”);
E. OPERATOR PHP
Operator merupakan suatu tool/alat untuk keperluan manipulasi data,
Operator dapat dibedakan menjadi :
1. Operator Aritmatika
Operator PHP yang pertama adalah operator aritmatika. Ada 6
operator aritmatika dalam PHP, yaitu:
a. + penjumlahan
b. - pengurangan
c. * perkalian
d. / pembagian
e. % sisa hasil bagi
f. ** pangkat
Secara jelas dapat digambarkan sbb:
CONTOH NAMA HASIL
$a + $b Penjumlahan Jumlah $a + $b
$a - $b Pengurangan Selisih $a - $b
$a * $b Perkalian Hasil kali $a dan $b
$a / $b Pembagian Quotient dari $a dan $b
$a % $b Modulus Remainder dari $a dibagi
$b.
$a ** $b Pangkat Hasil $a pangkat $b
$a = 9;
$b = 4;
//Penjumlahan
$c = $a + $b;
Dan ini hasilnya :
2. Operator String
a) Menggunakan ’.’ (tanda titik)
<?php
<?php
$a = "Hello "; $a .= "World!";
echo "$a";
// sekarang $a berisi "Hello World!"
?>
3. Operator Assignment (Penugasan)
Selanjutnya ada operator Assignment yang dipakai untuk
pemberian sebuah nilai. Berikut ini adalah operator Assigment
pada PHP:
a. = sama dengan
b. += sama dengan penjumlahan
c. -= sama dengan pengurangan
d. *= sama dengan perkalian
e. /= sama dengan pembagian
Apa bedanya dengan operator aritmatika ?
Operator penugasan digunakan untuk mengisi nilai dan juga
menghitung dengan operasi aritmatika, sedangkan operator
aritmatika hanya berfungsi untuk menghitung saja.
<?php
$a = 8;
$b = 2;
//menggunakan operator relasi lebih besar
Bila di eksekusi coba hasilnya diperhatikan.
5. Operator Logika
Jika kamu menginginkan sebuah operasi yang menghasilkan
jawaban benar (TRUE) atau salah (FALSE), maka bisa menggunakan
operator logika, yaitu: