PERCOBAAN II
KELOMPOK : IV
1. Tujuan
1.1 Menentukan hubungan gaya eksternal yang mempengaruhi gerak objek
pada hukum petama Newton.
1.2 Menganalisis hasil gerak dari hukum pertama newton melalui grafik v-t.
1.3 Menyelidiki hubungan antara gaya aksi dan reaksi.
1.4 Mengamati pengaruh massa terhadap hukum ketiga Newton dengan
menganalisis grafik f-t.
2. Alat dan Bahan
2.1 Sistem Dinamika PASCAR
2.2 Sensor gerak 1 buah
2.3 Sensor gaya Resolusi tinggi 1 buah
2.4 Set magnetic bumper
2.5 Hover Puck
2.6 Aksesori Pendeteksi Gesekan
2.7 Friction Tray (Hitam, Putih, dan Corak)
2.8 Track 1 buah
2.9 Pengait 2 buah
2.10Beban
2.11Karet gelang secukupnya
2.12 PASCO Capstone Software.
3. DASAR TEORI
3.1 Rumus dan Bunyi Hukum I Newton
Hukum I Newton yang berbunyi: Jika resultan gaya yang bekerja pada
benda sama dengan nol maka benda yang mula-mula diam akan tetap diam dan
benda yang mula-mula bergerak lurus beraturan akan tetap bergerak lurus
beraturan.
Secara matematis, hukum I Newton dapat dituliskan sebagai berikut.
Keterangan:
F: resultan gaya (N)
Hukum ini sering juga disebut dengan hokum aksi-reaksi. Hukum III newton
berbunyi Jika suatu benda mengerjkan gaya pada benda lain makaa benda yang
di kenai gaya ajkan mengerjakan gaya yang besaranya sama dengan gaya yang di
terima dari benda pertama tetapi arahnya berlawanan. Secara matematis, hukum
III Newton dapat dinyatakan dengan rumus berikut.
Hukum III Newton berlaku pada dua gaya yang merupakan pasangan aksi-
reaksi. Dua gaya dikatakan pasangan aksi-reaksi jika:
2. saling berinteraksi,
4. Prosedur Kerja
4.1 Hukum I Newton
4.1.1 Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan pada percobaan ini
4.1.2 Menghubungkan sensor gerak ke input 850 Universal Interface
4.1.3 Meletakkan Friction Tray putih sekitar 1 meter dari sensor gerak
seperti pada gambar di bawah ini
4.1.4 Memastikan tombol di bagian atas sensor gerak di atur ke posisi cart
4.1.5 Menekan tombol RECORD bersamaan dengan mendorong Friction
Tray ke arah sensor gerak.
4.1.6 Menekan tombol STOP ketika Tray berada sekitar 20 cm dari sensor
gerak untuk menghentikan pengumpulan data
4.1.7 Memeriksa grafik kecepatan vs waktu dan menyimpan data
menggunakan snipping tool dengan nama label 1
4.1.8 Mengulangi langkah 3 untuk Friction Tray Hitam, Friction Tray
corak, Hover Puck, dan Pascar dengan label 2 sampai 5
4.1.9 Memasukkan data ke dalam hasil pengamatan
4.2.2 Tumbukan
4.2.2.1 Melepaskan pengait dari sensor gaya dan menggantinya dengan
bumper magnetik seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah ini
4.2.2.2 Menggunakan sekrup panjang untuk memasang sensor gaya ke Pascar
seperti gambar di atas
4.2.2.3 Meletakkan kedua Pascar di ujung track
4.2.2.4 Menekan tombol ZERO pada sensor gaya untuk mengkalibrasi alat
(restart data)
4.2.2.5 Menekan tombol RECORD bersamaan dengan mendorong kedua
Pascar
4.2.2.6 Menekan tombol STOP ketika kedua Pascar bertumbukan dan
menyimpan data dengan label 9
4.2.2.7 Mengulangi langkah 13-16 dengan salah satu Pascar dalam keadaan
diam (P2) dan P1 menumbuk P2. Serta menyimpan data dengan label
10
4.2.2.8 Mengulangi langkah 17 dengan menambahkan beban pada P2
sehingga massanya menjadi dua kali massa P1 serta menyimpan data
dengan label 11
4.2.2.9 Mengulangi langkah 13-16 dengan menambahkan beban pada P1
sehingga massanya sama dengan P2 dan kedua benda saling
bertumbukan (sama-sama bergerak). Serta menyimpan data dengan
label 12
4.2.2.10 Memasukkan data ke dalam hasil pengamatan
5. HASIL PENGAMATAN
5.1 Hukum 1 Newton
5.1.1 Friction tray putih 5.1.2 Friction tray hitam
5.1.5 .PASCAR
1. ANALISA DATA
5.2 HUKUM 3 NEWTON
5.2.1 Tarik menarik
-B menang
5.2.2 Tumbukan
6.1Hukum I Newton
6.2.1 Tumbukan
Hukum I Newton menyatakan bahwa, Jika resultan gaya yang bekerja pada
benda sama dengan nol maka benda yang mula-mula diam akan tetap diam dan
benda yang mula-mula bergerak lurus beraturan akan tetap bergerak lurus
beraturan. Sedangkan, Hukum III newton berbunyi Jika suatu benda
mengerjkan gaya pada benda lain makaa benda yang di kenai gaya ajkan
mengerjakan gaya yang besaranya sama dengan gaya yang di terima dari benda
pertama tetapi arahnya berlawanan.
8. KESIMPULAN
A menang : F1 = FP2 = -1 N
B menang : F1 = FP2 = 0 N
Kalibrasi : F1 = FP2 = 51 N
P2 diam : F1 = FP2 = 33 N