3. Langkah-langkah
a. Petugas mencuci tangan terlebih dahulu.
b. Bayi dibawa dan diberikan pada ibunya.
c. ASI disiapkan dalam posisi duduk yang nyaman
d. ASI diperiksa, apakah memancar dengan baik / tidak.
e. Putting susu dan sekitarnya dibersihkan dengan kain kasa /
handuk
RS MEDIKA DRAMAGA MEMBERI MINUM BAYI
No.Dokumen : No.Revisi : Halaman :
SPO PROFESI /Peristi/ 0 2/3
1. Dilakukan bila :
a. Produksi ASI kurang / tidak ada sama sekali.
b. Keadaan ibu dan bayi tidak memungkinkan, misalnya ibu
pasca bedah, bayi premature.
2. Persiapan Alat
a. Botol dot tertutup, steril, telah berisi susu sesuai aturan
b. Air matang dalam tempatnya dan sendok the.
c. Alas dada bayi / lap/ celemek
3. Langkah-langkah
a. Petugas mencuci tangan
b. Pasang alas pada dada bayi, sebaiknya bayi dipangku
dengan posisi kepala lebih tinggi dari badan. Periksa suhu
susu dengan cara meneteskan susu kepunggung tangan
petugas.
c. Tetesan susu yang lebih baik adalah yang tidak terlalu
deras.
d. Oleh karena itu diusahakan lubang dot disesuaikan dengan
kemampuan bayi mengisap.
e. Bayi diberi minum dengan posisi botol dimiringkan,
sehingga leher botol terisi penuh dengan susu, agar tidak
terisap oleh bayi.
f. Bayi diberi minum dengan rasa kasih saying dan penuh
perhatian.
g. Setelah susu habis, mulut bayi dibilas dengan air matang,
untuk menghindarkan sisa susu dimulut bayi, kemudian
mulut dan sekitarnya dibersihkan dan alas dibuka
h. Bayi disendawakan / ditelungkupkan dibahu petugas/
ibunya sambil ditepuk-tepuk disekitar punggungnya, agar
bisa bersendawa.
i. Bayi dibaringkan dengan posisi kepala dimiringkan.
j. Catatat jumlah susu yang diminum oleh bayi, pada lembar
kertas catatan keperawatan, alat-alat dibereskan
RS MEDIKA DRAMAGA MEMBERI MINUM BAYI
SPO PROFESI No.Dokumen : No.Revisi : Halaman :
/Peristi/ 0 3/3