Anda di halaman 1dari 1

Sudut pandang cerita :

- Sudut pandang orang pertama


Sudut pandang orang pertama pelaku utama
Sudut pandang orang pertama pelaku utama memiliki ciri :
tokoh aku/saya menjadi tokoh utama dalam cerita.
Contoh :
Aku bangun pagi setiap hari. Setelah bangun aku berjalan ke tempat wudhu. Setelah
itu kupersiapkan mukena dan sajadah yang tersampir di kamarku.
Sudut pandang orang pertama pelaku sampingan
Sudut pandang orang pertama pelaku sampingan memiliki ciri :
? Tokoh aku atau saya hanya sebagai tokoh sampingan
? Cerita lebih banyak menjelaskan tokoh lain
Contoh teks :
Widya selalu berangkat pagi ke sekolah. Widya selalu mengayuh sepedanya dengan
kencang.Tak sedikit pun lelah menghalangi Widya untuk berangkat ke sekolah meskipun
jarak rumah Widya sangat jauh. Itulah temanku Widya yang sangat hebat.
- Sudut pandang orang ketiga (pengarang berada di luar cerita)
Sudut pandang orang ketiga serba tahu
Memiliki ciri :
? Pengarang berada di luar cerita
? Pengarang mengetahui bentuk fisik dan watak tokoh
? Pengarang mengetahui perasaan tokoh-tokoh
? Pengarang menceritakan tokoh-tokoh di dalam cerita
? Menggunakan kata ganti orang ketiga ia,dia,mereka.
Contoh teks :
Ariska sangat pandai. Ia selalu menjadi juara kelas. Teman-teman ariska sangat
kagum terhadapnya. Mereka selalu bertanya kepada Ariska jika ada kesulitan dalam
pelajaran. Ariska pun senang mengajari mereka. Meskipun Ariska berbadan kecil,
teman-temannya tidak pernah mempermasalahkan fisik Ariska.
Sudut pandang ketiga sebagai pengamat
Memiliki ciri :
? Pengarang bertindak sebagai pengamat saja
? Pengarang hanya mengetahui aktivitas tokoh-tokoh saja
? Menggunakan kata ganti orang ketiga ia, dia,mereka.
Contoh :
Nuna pergi bertamasya. Ia dan teman-temannya pergi ke tempat wisata Candi
Borobudur. Di sana ia dan teman-temannya memilih lokasi bagus untuk berfoto
bersama.

Kata dasar adalah kata yang menjadi dasar awal pembentukan kata yang lebih besar.
Contoh : makan, duduk, pulang, tinggal, datang, minum, langkah, pindah, dan lain
lain.
Kata turunan atau disebut dengan kata berimbuhan adalah kata kata yang telah
berubah bentuk dan makna. Perubahan ini dikarenakan kata kata tersebut telah
diberi imbuhan yang berupa awalan (prefiks), akhiran (sufiks), sisipan (infiks),
dan awalan akhiran (konfiks). Contohnya adalah menanam, berlari, tertinggal,
awali, dan lain lain.

Anda mungkin juga menyukai