Anda di halaman 1dari 3

MEMBUAT KARTU TANDA BEROBAT Disahkan oleh

Kepala Puskesmas
No. Kode :
Selomerto 1
Terbitan :
No. Revisi :
SPO Tgl. Mulai : 1 Mei 2013
UPTD
PUSKESMAS Berlaku dr. Sumanto
SELOMERTO 1 Halaman : 1/2 NIP. 196409092002121001

1. Tujuan Agar setiap pasien mempunyai kartu tanda berobat, sehingga Pelayanan
menjadi lebih cepat karena memudahkan petugas dalam mencari rekam
medis
2. Kebijakan Sebagai pedoman dalam membuat kartu berobat pasien
3. Ruang Lingkup Loket pendaftaran Puskesmas Selomerto 1
4. Definisi Kartu pendaftaran adalah : kartu yang berisi identitas kepala
keluarga dan nomor RM Pasien yang berlaku untuk satu keluarga.
Membuat Kartu Pendaftaran/ Kartu Tanda Pengenal Berobat Adalah
Membuat Kartu Yang Berisi Identitas Dan Nomor Rekam Medis
Pasien Yang Diberikan Kepada Pasien Untuk Memudahkan
Pelayanan
5. Prosedur a. Petugas mempersilahkan pasien mengambil nomor antrian, sesuai
poli tujuan(warna biru untuk poli umum,kia, warna pink untuk poli
gigi, poli paru, usg)
b. Petugas menyiapkan perlengkapan untuk pendaftaran pasien.
c. Petugas memanggil pasien sesuai nomer urut.
d. petugas menanyakan apakah pasien baru atau lama
e. Apabila pasien baru petugas menanyakan Nama kepala keluarga,
Alamat pasien (dusun Rt/Rw, desa)
f. Petugas Menulis Nama KK, Alamat, dan nomor Rekam Medis pada
Buku indeks sesuai Alamat Desa.
g. Petugas Menulis Nama KK, Alamat, dan nomor Rekam Medis pada
Kartu tanda berobat.
h. Petugas Memberi sampul plastic pada kartu tanda berobat.
i. Petugas menjelaskan pada pasien agar kartu tanda berobat selalu
dibawa setiap berobat.
j. Petugas menjelaskan pada pasien bahwa kartu tanda berobat berlaku
untuk satu keluarga.
k. Petugas mengingatkan pada pasien agar kartu tanda berobat jangan
sampai hilang.
l. Petugas Menyerahkan kartu tanda berobat pada pasien
6. Diagram Alir
Petugas Menyiapkan Petugas Memanggil
mempersilahkan perlengkapan untuk pasien sesuai nomer
pasien mengambil pendaftaran urut
nomor antrian

Petugas Menulis Nama Apabila pasien baru Petugas Menanyakan


KK, Alamat, dan nomor petugas menanyakan apakah pasien baru
Rekam Medis pada Buku Nama kepala keluarga, atau lama
indeks sesuai urutan. Alamat pasien (dusun
Rt/Rw, desa)

Petugas menjelaskan
Petugas Memberi pada pasien agar kartu Menyerahkan kartu
sampul plastic pada tanda berobat selalu tanda berobat pada
kartu tanda berobat dibawa setiap berobat. pasien

7. Referensi Kesepakatan bersama


8. Dokumen Buku Register
Terkait Blangko CM
Kartu Berobat.
9. Distribusi
10. Rekaman historis perubahan
Tgl.mulai
No Yang dirubah Isi Perubahan
diberlakukan
MEMBUAT KARTU TANDA BEROBAT
No. Kode :
Terbitan :
DAFTAR No. Revisi :
TILIK Tgl. Mulai :
UPTD
PUSKESMAS Berlaku
SELOMERTO 1 Halaman :

Tidak
No Langkah Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1 Apakah petugas mempersilahkan pasien mengambil nomor
antrian sesuai poli tujuan
2 Apakah petugas menyiapkan perlengkapan untuk
pendaftaran pasien.
3 Apakah petugas memanggil pasien sesuai nomer urut.
4 Apakah petugas menanyakan apakah pasien baru atau
lama
5 Apakah apabila pasien baru petugas menanyakan nama
kepala keluarga, alamat pasien (dusun Rt/Rw,
desa)
6 Apakah petugas menulis Nama KK, Alamat, dan nomor
Rekam Medis pada Buku indeks sesuai Alamat
Desa.
7 Apakah petugas menulis nama KK, Alamat, dan nomor
Rekam Medis pada Kartu tanda berobat.
8 Apakah petugas memberi sampul plastic pada kartu tanda
berobat.
9 Apakah petugas menjelaskan pada pasien agar kartu tanda
berobat selalu dibawa setiap berobat.
10 Apakah petugas menjelaskan pada pasien bahwa kartu
tanda berobat berlaku untuk satu keluarga.
11 Apakah petugas mengingat pada pasien agar kartu tanda
berobat jangan sampai hilang.
12 Apakah menyerahkan kartu tanda berobat pada pasien

CR: %

Selomerto, ..
Pelaksana / Auditor

..

Anda mungkin juga menyukai