memprediksi secara akurat apa yang akan dihasilkan dari perkembangan penuh bidang ini di
beberapa dekade kedepan. Meskipun demikian, para ilmuwan yakin bahwa teknologi nano
akan membawa pengaruh yang penting di bidang medis dan kesehatan; produksi dan
konservasi energi; kebersihan dan perlindungan lingkungan; elektronik, komputer dan sensor;
dan keamanan dan pertahanan dunia.
Nanoteknologi sudak banyak digunakan dalam bidang sains, antara lain biomedis, elektronik,
magnetik, optik, IT, ilmu material, komputer, tekstil, kosmetika, bahkan obat-obatan.
Sejarah Nanoteknologi
Istilah "nanoteknologi" ditakrifkan buat pertama kali oleh Norio Taniguchi , Profesor
Universiti Sains Tokyo , pada tahun 1974 dalam kertas kerjanya, " Mengenai Konsep Asas
'Nanoteknologi', " sebagai berikut: "'Nanoteknologi' terdiri terutamanya daripada pemprosesan
bahan-bahan melalui pemisahan, penyatuan, dan pencacatan bentuk oleh sebiji atom atau sebiji
molekul." Istilah "nanoteknologi" didefinisikan pertama kali oleh Norio Taniguchi , Profesor
Universiti Sains Tokyo , pada tahun 1974 dalam kertas kerjanya, "Tentang Konsep Dasar
'Nanoteknologi'," sebagai berikut: "'Nanoteknologi' terdiri terutama dari pemrosesan bahan-
bahan dalam pemisahan, persatuan, dan pencacatan bentuk oleh sebiji atom atau sebiji molekul.
"
Pada dekad 1980-an , idea asas untuk takrif ini diperiksa dengan teliti oleh Dr. Pada dekade
1980-an , ide dasar untuk definisi ini diperiksa dengan teliti oleh Dr. Eric Drexler . Eric Drexler
. Beliau mempromosikan keertian teknologi untuk fenomena-fenomena dan peranti-peranti
skala nano melalui ucapan-ucapan dan buku-bukunya, " Enjin-enjin Penciptaan: Era
Nanoteknologi Yang Akan Datang " ( Engines of Creation: The Coming Era of
Nanotechnology ) dan " Sistem-sistem Nano: Jentera Molekul, Pengilangan dan Pengiraan "
( Nanosystems: Molecular Machinery, Manufacturing, and Computation , ISBN 0-471-57518-
6 ) dan disebabkan beliau, istilah itu memperoleh maksud kini. Ia mempromosikan keertian
teknologi untuk fenomena-fenomena dan perangkat-perangkat skala nano melalui ucapan-
ucapan dan buku-bukunya, " Mesin-mesin Penciptaan: Era Nanoteknologi Yang Akan Datang
"(Engines of Creation: The Coming Era of nanotechnology) dan" Sistem- sistem Nano: Jentera
Molekul, pembuatan dan Penghitungan "(Nanosystems: Molecular Machinery,
Manufacturing, and Computation,ISBN 0-471-57518-6 ) dan disebabkan beliau, istilah itu
memperoleh maksud kini.
Teknologi kini menggunakan istilah 'nano' tidak terlalu berkaitan dan agak jauh dengan
matlamat teknologi perubahan dan istimewa bagi cadangan pengilangan molekul, tetapi istilah
tersebut sering membawa kepada idea tersebut. Teknologi kini menggunakan istilah 'nano'
tidak terlalu berhubungan dan agak jauh dengan tujuan teknologi perubahan dan istimewa bagi
cadangan pengilangan molekul, tetapi istilah tersebut sering membawa kepada idea tersebut.
Maka, mungkin berbahaya yang "buih nano" akan terbentuk daripada penggunaan istilah
tersebut oleh para saintis dan usahawan untuk mendapatkan keuntungan, tanpa menghiraukan
(dan mungkin kurang) minat dalam kemungkinan perubahan kerja yang lebih kelihatan
berwawasan tinggi dan jauh. Maka, mungkin berbahaya yang "buih nano" akan terbentuk dari
petunjuk istilah tersebut oleh para ilmuwan dan pengusaha untuk mendapatkan keuntungan,
tak peduli (dan mungkin kurang) minat dalam kemungkinan perubahan kerja yang lebih terlihat
berwawasan tinggi dan jauh.
Bahan yang bertambah secara nanoteknologi akan mengurangkan berat dan diikuti dengan
bertambahnya kestabilan dan kegunaan. Bahan yang bertambah secara nanoteknologi akan
mengurangi berat dan diikuti dengan bertambahnya stabilitas dan penggunaan.
Definisi Nanoteknologi
Nanoteknologi adalah sebuah cabang ilmu yang berfokus pada materi-materi pada ukuran
antara 1 hingga 100 nanometer (1 nm = 10 -9 meter ). Pada dasarnya, nanoteknologi ialah
peluasan sains-sains yang sedia ada ke skala nano. Pada dasarnya, nanoteknologi adalah
perluasan ilmu-ilmu yang ada ke skala nano.
Salah satu aspek skala nano yang terpenting adalah bahwa semakin objek-objek menjadi kecil,
semakin besar nisbahnya antara luas permukaan dengan isi padu. Salah satu aspek skala nano
yang terpenting adalah bahwa semakin benda menjadi kecil, semakin besar nisbahnya antara
luas permukaan dengan volume. Fenomena ini telah memungkinkan penciptaan bahan-bahan
yang menarik serta penggunaan-penggunaan yang baru. Fenomena ini telah memungkinkan
penciptaan bahan-bahan yang menarik serta petunjuk-petunjuk yang baru.
Umpamanya, bahan-bahan yang legap menjadi lut sinar (tembaga); bahan-bahan yang stabil
menjadi bahan boleh bakar (aluminium); pepejal menjadi cecair pada suhu bilik (emas); dan
penebat menjadi konduktor (silikon). Umpamanya, bahan-bahan yang legap menjadi
transparan (tembaga); bahan yang stabil menjadi bahan dapat bakar (aluminium); padat
menjadi cair pada suhu kamar (emas); dan insulator menjadi konduktor (silikon). Kejayaan-
kejayaan cemerlang dalam nanoteknologi telah menghasilkan alat-alat solek dan losen-loesen
pelindung cahaya matahari yang lebih baik, serta seluar kalis air. Perolehan-perolehan
cemerlang dalam nanoteknologi telah menghasilkan alat-alat solek dan losion-loesen
pelindung sinar matahari yang lebih baik, serta celana kedap air.
Teknologi-Nano adalah pembuatan dan penggunaan materi atau devais pada ukuran sangat
kecil. Materi atau devais ini berada pada ranah 1 hingga 100 nanometer (nm). Satu nm sama
dengan satu-per-milyar meter (0.000000001 m), yang berarti 50.000 lebih kecil dari ukuran
rambut manusia. Saintis menyebut ukuran pada ranah 1 hingga 100 nm ini sebagai skala nano
(nanoscale), dan material yang berada pada ranah ini disebut sebagai kristal-nano
(nanocrystals) atau material-nano (nanomaterials).
Beberapa terobosan penting telah muncul di bidang nanoteknologi. Pengembangan ini dapat
ditemukan di berbagai produk yang digunakan di seluruh dunia. Sebagai contohnya adalah
katalis pengubah pada kendaraan yang mereduksi polutan udara, devais pada komputer yang
membaca-dari dan menulis-ke hard disk, beberapa pelindung terik matahari dan kosmetik yang
secara transparan dapat menghalangi radiasi berbahaya dari matahari, dan pelapis khusus
pakaian dan perlengkapan olahraga yang dapat meningkatkan kinerja dan performa atlit.
Hingga saat ini para ilmuwan yakin bahwa mereka baru menguak sedikit dari potensi teknologi
nano.
2. Farmasi
Sebagian besar obat-obatan dan kosmetika yang beredar di pasaran saat ini bekerjanya kurang
optimal disebabkan karena zat aktifnya :
1. memiliki tingkat kelarutan yang rendah.
2. membutuhkan lemak agar dapat larut.
3. mudah teragregasi menjadi partikel besar
4. tidak mudah diabsorpsi dan dicerna
3. Kosmetik
Terobosan nanoteknologi dalam bidang kosmetika dan obat-obatan mampu menciptakan bahan
kosmetika dan obat-obatan dengan efektivitas yang jauh lebih baik. Sebagai contoh adalah
penggunaan liposom dalam formula obat dan kosmetika.
Liposom adalah vesikel berbentuk spheris dengan membran yang terbuat dari dua lapis
fosfolipid (phospholipid bilayer), yang digunakan untuk menghantarkan obat atau materi
genetik ke dalam sel. Liposom dapat dibuat dari fosfolipid alamiah dengan rantai lipid
campuran ataupun komponen protein lainnya. Bagian phospholipid bilayer dari liposom dapat
menyatu dengan bilayer yang lain seperti membran sel, sehingga kandungan dari liposom
dapat dihantarkan ke dalam sel. Dengan membuat liposom dalam formula obat atau kosmetika,
akhirnya bahan yang tidak bisa melewati membran sel menjadi dapat lewat. Manfaat sistem
penghantaran zat aktif kosmetika dengan menggunakan liposom berukuran 90 nm adalah :
1. Mampu menghantarkan zat aktif sampai lapisan bawah kulit.
2. Mampu menghantarkan zat aktif lebih cepatk, sehingga didapatkan recovery yang lebih cepat
pula.
4. Tekstil
Dengan nanopartikel tekstil dan pakaian akan menjadi mudah dibersihkan dan dengan
penambahan silver pada kaos kaki akan membuat nya mempunyai pengaruh pada pengurangan
bau kaki. Tetapi akhir-akhir ini para peneliti mengingatkan bahwa tidak semua produk kaos
kali yang mengandung perak akan aman bagi lingkungan. Hal ini karena pada saat pencucian,
pada produk yang kurang bagus, perak akan terikut ke air cucian. Hal ini bisa menyebabkan
efek negatif pada biota air. Selain perak, TiO2 diguanakan juga pada UV cut. Contoh yang
umum di pakai adalah pada payung.
5. Produk perawatan.
TiO3 dan SiO2 digunakan sebagai UV cut sementara apatite digunakan pada pasta gigi. Perak
digunakan pada plester untuk mencegah infeksi dan emas nanopartikel digunakan pada tes
kehamilan
6. Olahraga
Nanopartikel digunakan untuk membuat peralatan olahraga menjadi lebih kuat, lebih baik dan
berdaya guna tinggi. Contohnya pada raket merk Yonex yang menggunakan serat carbon.
7. Perbaikan rumah
Titania digunakan pada cat genting untuk membuat memberi efek pembersihan sendiri.
2. Bidang Industri
Aplikasi nanoteknologi dalam industri sangat luas. Dengan nanoteknologi, kita bisa membuat
pesawat ruang angkasa dari bahan komposit yang sangat ringan tetapi memiliki kekuatan
seperti baja. Kita juga bisa memproduksi mobil yang beratnya hanya 50 kilogram. Industri
fashion pun tidak ketinggalan. Mantel hangat yang sangat tipis dan ringan bisa menjadi tren di
masa mendatang dengan bantuan nanoteknologi.
Perkembangan pesat ini akan mengubah wajah teknologi pada umumnya karena nanoteknologi
merambah semua bidang ilmu. Tidak hanya bidang rekayasa material seperti komposit,
polimer, keramik, supermagnet, dan lain-lain. Bidang-bidang seperti biologi (terutama
genetika dan biologi molekul lainnya), kimia bahan dan rekayasa akan turut maju pesat.
Misalnya, manusia akan mengecat mobil dengan cat nanopartikel yang mampu memantulkan
panas sehingga kendaraan tetap sejuk walau diparkir di panas terik matahari. Atau, kawat
tembaga akan sangat jarang digunakan (terutama dalam hardware computer) karena digantikan
dengan konduktor nanokarbon yang lebih tinggi konduktivitasnya.
Kesimpulan
Teknologi-Nano adalah pembuatan dan penggunaan materi atau devais pada ukuran sangat
kecil. Teknologi nano saat ini berada pada masa pertumbuhannya, dan tidak seorang pun yang
dapat memprediksi secara akurat apa yang akan dihasilkan dari perkembangan penuh bidang
ini di beberapa dekade kedepan.
Hingga saat ini nanoteknologi sudah diaplikasikan dalam berbagai bidang. Mulai dari dibidang
medis, automotif, kosmetik, komputer, industri pangan, militer, tekstil, olahragasampai serat
optik. Nanoteknologi sudah terasa manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari. Nanoteknologi
juga sangat berperan dalam IT (Information Technology).
Daftar Pustaka
http://anitaapriliani.blogspot.com/
http://ms.wikipedia.org/wiki/Nanoteknologi
http://alumnisaf.blogspot.com/2008/04/nanoteknologi.html
http://aguspur.wordpress.com/2008/10/09/aplikasi-nanoteknologi/
http://s3autumn.wordpress.com/nanoteknologi-di-bidang-farmasi/
http://subari.blogspot.com/2008/07/peran-teknologi-nano-nanotechnology.html
http://blog.ugm.ac.id/2010/10/03/peran-teknologi-nano-di-bidang-it/