Ruang :Mawar
IDENTITAS KLIEN
KELUHAN UTAMA
Pada saat di kaji klien mengeluh nyeri, nyeri yang di akibatkan oleh adanya perdarahan . Nyeri
dirasakan sangat hebat sekali sampai klien menangis. Skala nyeri 4. Nyeri dirasakan didaerah
abdomen bagian bawah. Nyeri tiba-tiba.
3. Pola eleminasi:
Contohnya pada BAK
Keterangan Sebelum sakit Saat sakit
4. Pola aktifitas:
Sehari- hari ibu bekerja mengurus rumah, beban bekerja sedang
5. Pola istirahat tidur:
Pola istirahat tidak teratur, tidur siang kurang dan tidur malam cukup
6. Pola kognitif dan persepsi sensori
Klien dapat berbicara dengan lancar, mengikuti intruksi perawat dengan tepat dan mengidentifikasi
bau obat
7. Pola konsep diri:
Interaksi dengan lingkungan dan orang lain dan kurangyna keyakinan terhadap kesehatan
8. Pola hubungan peran:
Hubungan dengan keluarga harmonis dan baik dengan lingkungan sekitar
9. Pola fungsi seksual-seksualitas:
Hubungan sex tidak teratur di karenakan dalam berhubungan sex organ intim terasa sakit.
10. Pola mekanisme koping :
Menenangkan diri dan bermusyawarah dengan keluarga
11. Pola nilai dan kepercayaan:
Keterangan Sebelum sakit Saat sakit
Nilai khusus Tidak ada Tersa sakit pada perut
bagian bawah
Praktek ibadah Sholat, puasa, zakat, sudah Selalu shalat sambil
melaksanakan ibadah haji berbaring
Pengetahuan tentang praktek Tahu tata cara shalat Tahu tata cara shalat baik
ibadah selama sakit secara duduk/berbaring
PEMERIKSAAN FISIK
PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
1. Laboratorium
-darah :HB 6 gr%
-leukosit :20000
TERAPI
1. Oral :Antibiotik
2. Parenteral :infuse RL transfuse darah
III. ANALISA DATA
Telur bernidasi antara dua jonjot endosalpng
Tempat nidasi tertutup
Telur terpisah dari lumen oleh pseodokapsularis
Pembentukan desidua di tuba tak smpurna kadang tidak
tampak
Villi koriolis menembus endosalping
Masuk kedalam lapisan otot-otot tuba dgn merusak
jaringan ke pembuluh darah
Perkembangan janin bergantung pada
implementasi,tebalnya dinding tuba,banyaknya
perdarahan yg terjadi oleh invasitrofoblas
Diagnosa Keperawatan
Gangguan rasa nyaman: nyeri b.d adanya infeksi didaerah tuba, ditandai klien mengeluh
nyeri abdomen bagian bawah dan pelvis dan klien tampak kesakitan.
IV. PERENCANAAN
Gangguan rasa Hilangkan nyeri -Observasi TTV -Dengan Tgl 23-05- -Nyeri
yaman: nyeri jangka -TD: 90/80 observasi TTV 2010/11.00 berkurang
pendekdengan kriteria: mmHg diharapkan dengan skala
Observasi TTV
- Klien merasakan terdeteksi TD, menjadi 3.
-Denyut Nadi -TD: 90/80 mmHg
nyeri abdomen N, S, dan R Sehingga rasa
cepat dan lemah
berkurang -Denyut Nadi nyeri pada
(110x/menit)
- Tidak terjadi kembali cepat dan lemah abdomen klien
hemoraghic -Suhu: 380C (110x/menit) berkurang dan
berhenti
-RR: 20x/mnt -Suhu: 380C perdarahan
-Berikan obat -RR: 20x/mnt
sesuai dengan -Dengan
resep dokter memberikan
-Berikan tranfusi darah dan
transfusi darah elektrolit
dan cairan diharapkan klien
elektrolit kesadarannya
kembali normal
-Memberikan obat
sesuai dengan
resep dokter dan
memberikan
transfusi darah dan
cairan elektrolit
V. IMPLEMENTASI