Anda di halaman 1dari 8

ASUHAN KEPERAWATAN GASTROENTERITIS

Kasus
Seorang anakusia 5 tahun, dirawat sudah 2 hari karena buang air besar sudah lebih dari 6
kali/hari., dengan konsentrasi cair Ns. Ola melakukan pengkajian dan pemeriksaan fisik di
dapatkan data. KU : lemah Kesadaran : compos mentis, vital signs : N; 112 x/menit, S: 39o C,
RR: 24 x/menit, menurut ibunya BB anaknya turun saat ini 15 kg sebelumnya 18 kg dan tidak
mau minum, turgor kulit kembali 5 detik, mata terliha cekung, bibir kering, rewel. Dari data
laboratorium di dapat leukosit 10.000 u/L, Ht: 50 %, Hb: 11 g/dl. Hasil kalium 2,8 Meq/L.
Laboratorium feses belum ada. Terpasang IUFD KaEN 3B + KCL 12 Meq/12 jam, diberikan
zink tablet 1x1 selama 10 hari, dokter mendiagnosa Gastroenteritis. Ibu terlihat cemas dangan
kondisi anaknya.
Data fokus
Data subjektif Data objektif
- Ibu mengatakan anak sudah buang - KU : lemah
air besar sudah lebih dari 6 kali/hari, - Kesadaran : compos mentis
dengan konsentrasi cair - vital signs :
- Ibu mengatakan BB anaknya turun N; 112 x/menit
saat ini 15 kg sebelumnya 18 kg S: 39o C
- Ibu mengatakan anaknya tidak mau RR: 24 x/menit
minum - turgor kulit kembali 5 detik
- mata terliha cekung
- bibir kering
- anak tampak rewel
- hasil laboratorium :
leukosit 10.000 u/L
Ht: 50 %
Hb: 11 g/dl
kalium 2,8 Meq/L
- Terpasang IUFD KaEN 3B + KCL
12 Meq/12 jam
Data fokus
Data Fokus Masalah Etiologi
Data subjektif: Diare Inflamasi gastrointestinal
1. Ibu klien
mengatakan bahwa
klien sudah BAB
sebanyak 6x/hari dan
cair
2. Ibu klien
mengatakan bahwa
BB klien turun 3k
dari 18 kg menjadi
15 kg
3. Ibu klien
mengatakan bahwa
klien rewel
Data Objektif:
1. TTV :
a. N : 112 x/menit
b. S : 39oC
c. RR : 24x/menit
2. KU : lemah dan
kesadaran : compos
mentis
3.
Data subjektif : Kekurangan volume cairan Kehilangan cairan aktif
1. Ibu klien
mengatakan bahwa
klien BAB sebanyak
6x/hari dan cair
2. Ibu klien
mengatakan bahwa
klien tidak mau
minum
3. Ibu klien
mengatakan bahwa
klien rewel
4. Ibu klien
mengatakan bahwa
BB klien sudah turun
3 kg dari 18 kg
menjadi 15 kg
Data Objektif :
1. TTV :
a. N : 112
x/menit
b. S : 39oC
c. RR :
24x/menit
2. KU : lemah dan
kesadaran : compos
mentis
3. Turgor kulit 5 detik
4. Mata cekung
5. Bibir klien tampak
kering
6. Ht : 50%
7. Hb : 11 g/dl
8. K : 2,8 MEq/L
9. Klien terpasang
IVFD KaEN 3B +
KCl 12 MEq/12 jam
10. Laboratorium feses
(-)
Data subjektif: Ketidakseimbangan nutrisi: Faktor biologis : penyakit
1. Ibu klien kurang dari kebutuhan tubuh gastroenetritis
mengatakan bahwa
BB klien sudah turun
3 kg dari 18 kg
menjadi 15 kg
2. Ibu klien
mengatakan bahwa
klien BAB sebanyak
6x/hari dan cair
3. Ibu klien
mengatakan bahwa
klien rewel
Data Objektif:
1. TTV :
a. N : 112 x/menit
b. S : 39oC
c. RR : 24x/menit
2. KU : lemah dan
kesadaran compos
mentis
3. Bb awal : 18 kg
Bb sakit: 15 kg
4. Mata cekung
5. Laboratorium feses
(-)
6. Terpasang IVFD
KaEN 3B + KCl 12
MEq/12 jam
7. Ht : 50%
8. Hb : 11 g/dl
9. K : 2,8 MEq/L
Diagnosa Keperawatan

No Diagnosa Keperawatan
1. Diare b.d inflamasi gastrointestinal
2. Kekurangan volume cairan b.d kehilangan cairan aktif
3. Ketidakseimbangan nutrisi: kurang dari kebutuhan tubuh b.d Faktor biologis :
penyakit gastroenetritis

Intervensi

Diagnosa Keperawatan Tujuan dan kriteria Intervensi


hasil
Diare b.d inflamasi Setelah di lakukan Mandiri :
gastrointestinal tindakan keperawatan 1. Berikan makanan dalam
selama 1 x 24 jam di porsi kecil dan lebih
harapkan klien tidak sering serta tingkatkan
mengalami diare porsi secara bertahap
dengan kriteria hasil: 2. Identifikasi factor yang
1. Ttv : bisa menyebabkan diare
Nadi: 60- 3. Amati turgor kulit secara
100x/mnt bertahap
Rr: 12-20 4. Ambil feses untuk
x/mnt pemeriksaan kultur dan
Suhu: 36,5- sensitifitas bila diare
37,5c berlanjut
2. Intensitas BAB 5. Evaluasi profil
normal pengobatan terhadap
3. Klien tidak adanya efek samping
lemah pada gastrointestinal
Kolaborasi :
1. Kolaborasi dengan
dokter untuk pemberian
obat antidiare
2. Kolaborasikan dengan
ahli gizi untuk diet
rendah serat, tinggi
protein, tinggi kalori

Kekurangan volume cairan b.d Setelah dilakukan Mandiri :


kehilangan cairan aktif keperawatan selama 1 1. Monitor manifestasi
x 24 jam diharapkan ketidakseimbangan
volume cairan klien elektrolit
bertambah dengan 2. Pertahankan pencatatan
kriteria hasil: asupan dan haluaran
1. Ttv : yang akurat
Nadi: 60- 3. Pantau adanya tanda dan
100x/mnt gejala overhidrasi atau
Rr: 12-20 dehidrasi
x/mnt 4. Dapatkan specimen
Suhu: 36,5- laboratorium untuk
37,5c pemantauan perubahan
2. Intensitas BAB cairan atau elektrolit
normal 5. Monitot TTV
3. Klien tidak 6. Monitor kehilangan
tampak lemas cairan
4. Turgor kulit 2 Kolaborasi :
> detik 1. Konsultasikan dengan
5. Mata tidaK dokter jika tanda dan
cekung gejala
6. Bibir klien ketidakseimbangan
lembap cairan menetap atau
7. Ht : 33% - 38% memburuk
8. Hb : 10g/dl 2. Konsultasikan dengan
16g/dl dokter terkait pemberian
9. K : 3.5 MEq/L elektrolit dengan sedikit
5.5 MEq/L obat-obatan
Ketidakseimbangan nutrisi: Setelah dilakukan Mandiri :
kurang dari kebutuhan tubuh tindakan keperawatan 1. Monitor asupan
b.d Faktor biologis : penyakit selama 3 x 24 jam makanan kalori harian
gastroenetritis diharapkan klien dapat 2. Monitor berat badan
beraktifitas normal klien secara rutin
dengan kroteria hasil: 3. Timbang pasien pada
jam yang sama setiap
1. Klien tidak hari
tampak lemas 4. Kaji makanan kesukaan
2. Ttv : pasien, baik itu kesukaan
Td: 110/70- pribadi atau yang
120/80 mmHg dianjurkan budaya dan
Nadi: 60- agamanya
100x/mnt 5. Bantu pasien untuk
Rr: 12-20 makan atau suapi pasien
x/mnt 6. Ciptakan lingkungan
Suhu: 36,5- yang menyenangkan dan
37,5c menenangkan
3. Intensitas BAB 7. Sajikan makanan dengan
normal menarik
4. Turgor kulit 2 Kolaborasi :
> detik 1. Rundingkan dengan ahli
5. Mata tidaK gizi dalam menentukan
cekung asupan kalori harian
6. Bibir klien yang diperlukan untuk
lembap mempertahankan berat
7. Ht : 33% - 38% badan yang sudah
8. Hb : 10g/dl ditentukan
16g/dl
9. K : 3.5 MEq/L
5.5 MEq/L

Anda mungkin juga menyukai