Anda di halaman 1dari 2

Indonesia Memiliki 5 Gunung Api Bawah Laut, seperti yang dituturkan oleh Kepala

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi.


Di perairan Sulawesi Utara yang dinyatakan masih aktif adalah Gunung Submarine yang
berada di bawah laut sebelah barat Pulau Marore yang pernah meletus pada tahun 1922,
juga Gunung Mahangetang ( BanuaWuhuu ) yang tidak jauh dari Pulau Mahangetang.
Selain itu, diperairan Banda ada Gunung Niuwewerker (1927) dan Emperor of China.
Gunung Api bawah laut lainnya adalah Gunung Hobal (1999) di perairan Nusa Tenggara
Timur, secara administratif gunung Hobal berada di Kecamatan Atedai, Kabupaten Flores
bagian Timur, Nusa Tenggara Timur, Pulau Lembata ( nama lain Pulau Lomblem )

1. Gunung Submarine sebelah barat Pulau Marore. Summit depth 5000 m. Lokasi :
Celebes sea, near sangihe island

2. Gunung Mahangetang ( Banua Wuhu ) yang tidak jauh dari Pulau Mahangetang.
Gunung api bawah laut di kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara yang masih menunjukkan
aktivitas vulkanik. Ketinggian gunung diperkirakan mencapai 400 m dari dasar laut
denan suhu air sekitar 37 - 38 derajat cilcius.

3. Diperairan Banda ada Gunung Niuwewerker (1927). Kedalaman puncaknya di 2.285


meter.

4. Gunung Hobal (1999) di perairan Nusa Tenggara Timur, secara administratif gunung
Hobal berada di Kecamatan Atedai, Kabupaten Flores bagian Timur, Nusa Tenggara
Timur, Pulau Lembata. Yersey. Summit depth 3.800 m . Di selatan cekungan Banda.
Selama survei tahun 1929, gunung berapi itu terlihat pada kedalaman 3.800 m di
sepanjang punggung bukit yang membentang dari Batu Tarauntul Gunung api Wetar .
Lokasi : Pulau Lesser, Sunda. Tipe submarine volcano

5. Emperor of China berada di sebelah barat Laut Banda, Indonesia. Merupakan bagian
dari rangkaian gunung api Niuwerkerk yang secara ilmiah dikenal dengan gugusan
Emperor of China, dengan lokasi berada di kedalaman 3.100-2.700 m di bawah
permukaan laut. Gugusan ini berlokasi di Basin Damar, cekungan laut yang memiliki
ketebalan sedimen 1 -1 2 km Pilosen-Kuarter dengan topologi datar.

Para pakar geologi Indonesia, AS dan Prancis berhasil menemukan gunung api bawah
laut raksasa berdiameter 50 km dan tinggi 4.600 meter yang berada 330 km arah barat
Kota Bengkulu.

Gunung api bawah laut berada di Palung Sunda di barat daya Sumatera, 330km dari
Bengkulu, di kedalaman 5,9 km dengan puncak berada di kedalaman 1.280 meter dari
permukaan laut.
Salah satunya di Pulau Mahengetang, Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara. Banua Wuhu,
demikian masyarakat setempat menyebut gunung itu, berada hanya 300 meter dari sisi barat
daya Pulau Mahengetang. Titik kepundan gunung ditandai oleh keluarnya gelembung di antara
bebatuan di kedalaman 8 meter. Suhu air rata-rata di sana 37-38 derajat celsius.

Anda mungkin juga menyukai