Anda di halaman 1dari 2

Perkembangan teknologi informasi dewasa ini menyebabkan pengguna fasilitas layanan

internet chatting dan social media seperti facebook, twitter, instagram, path dan lainnya
menjadi suatu hal yang harus dimiliki karena hal itu menjadi tren untuk berkomunikasi saat ini.
Seiring dengan perkembangan pesatnya orang membuat social media, tanpa disadari beberapa
orang menyalahgunakan hal tersebut dengan cara meng-hack akun socmed milik orang lain.
Selain itu saat ini tentara yang sedang berperang di medan perang di lengkapi komputer atau
laptop,juga dapat melakukan hal tersebut sebagai bagian dari sistem komando dan kendali
(siskodal).

Itulah fakta kondisi dari perang canggih cyberwar yang dilaksanakan dibelahan dunia,
sementara aktivitas komunikasi melalui layanan internet chatting serta social media sebenarnya
hanyalah visualisasi dari sebagian kecil kemampuan dalam perang cyberwarfare

Internet muncul dan berkembang pada tahun 1969 melalui Proyek APRANET (Advanced
Research Project Agency Network).yang merupakan proyek dari Departemen Pertahanan
Amerika Serika. dengan berjalannya waktu dirasa perlu ada suatu jaringan yang dapat
menghubungkan antar wilayah satu dengan wilayah lainnya, berawal dari gagasan ini
Departemen Pertahanan Amerika mulai membuka jaringan Internet untuk dapat dinikmati
oleh publik.Dengan dapatnya internet dapat diakses oleh seluruh masyarakat dunia membuat
dunia ini seperti tidak ada sekat yang membatasi wilayah satu dengaan lainnya. Cyber
Warfare sendiri berkembang dari Cyber Crime yang memiliki arti bentuk-bentuk kejahatan
yang ditimbulkan karena pemanfaatan teknologi internet. Dapat juga didefinisikan sebagai
perbuatan melawan hukum yang dilakukan dengan menggunakan internet yang berbasis pada
kecanggihan teknologi komputer dan telekomunikasi.The Prevention of Crime and The
Treatment of Offlenderes di Havana, Cuba pada tahun 1999 dan di Wina, Austria tahun 2000,
menyebutkan ada 2 istilah yang dikenal: Cybercrime dalam arti sempit disebut computer
crime, yaitu prilaku ilegal / melanggar yang secara langsung menyerang sistem keamanan
komputer dan data yang diproses oleh komputer. Cybercrime dalam arti luas disebut
computer related crime, yaitu prilaku ilegal/ melanggar yang berkaitan dengan sistem
komputer atau jaringan. Jenis-Jenis kejahata Cyber Crime: Hacking adalah Hacking adalah
kegiatan menerobos program komputer milik orang/pihak lain. Hacker adalah orang yang
gemar ngoprek komputer, memiliki keahlian membuat dan membaca program tertentu, dan
terobsesi mengamati keamanan (security)-nya. Hacker memiliki wajah ganda; ada yang
budiman ada yang pencoleng. Hacker budiman memberi tahu kepada programer yang
komputernya diterobos, akan adanya kelemahan-kelemahan pada program yang dibuat,
sehingga bisa bocor, agar segera diperbaiki. Sedangkan, hacker pencoleng, menerobos
program orang lain untuk merusak dan mencuri datanya. Cracking adalah hacking untuk
tujuan jahat. Sebutan untuk cracker adalah hacker bertopi hitam (black hat hacker).
Berbeda dengan carder yang hanya mengintip kartu kredit, cracker mengintip simpanan
para nasabah di berbagai bank atau pusat data sensitif lainnya untuk keuntungan diri sendiri.
Meski sama-sama menerobos keamanan komputer orang lain, hacker lebih fokus pada
prosesnya. Sedangkan cracker lebih fokus untuk menikmati hasilnya. Cyber Sabotage
adalah kejahatan yang dilakukan dengan membuat gangguan, perusakan atau penghancuran
terhadap suatu data, program komputer atau sistem jaringan komputer yang terhubung
dengan internet. Cyber Attack adalah semua jenis tindakan yang sengaja dilakukan untuk
mengganggu kerahasiaan (confidentiality), integritas (integrity), dan ketersedian (availability)
informasi. Tindakan ini bisa ditujukan untuk mengganggu secara fisik maupun dari alur logic
sistem informasi Carding adalah berbelanja menggunakan nomor dan identitas kartu kredit
orang lain, yang diperoleh secara ilegal, biasanya dengan mencuri data di internet. Sebutan
pelakunya adalah carder. Sebutan lain untuk kejahatan jenis ini adalah cyberfroud alias
penipuan di dunia maya. Spyware adalah program yang dapat merekam secara rahasia segala
aktivitas online usser, seperti merekam cookies atau registry. Data yang sudah terekam akan
dikirim atau dijual kepada perusahaan atau perorangan yang akan mengirim iklan atau
menyebarkan virus. Dengan kemudahan yang ada saat ini banyak membuat terlena atau
dimanjakan para user komputer dengan kemudahan mengakses berbagai informasi dengan
menggunakan jaringan internet. tetapi dibalik kemudahan yang diberikan oleh internet user
harus mewaspadai bahaya yang akan menghadang para user terutama departemen ketahanan,
kenapa departemen ketahanan harus waspada?jawabannya adalah 1. jaringan yang terhubung
antara komputer yang ada di seluruh dunia dengan menggunakan jaringan internet semua data
yang di akses atau di unggah akan terkirim ke server pusat yaitu di Amerika. 2. Kemudahan
mengakses data melalui jaringan rentan dengan penyadapan atau crackring dari pengguna
jaringan internet yang tidak bertanggungjawab. 3 Jaringan internet saat ini dan masa depan
bukan hanya sebagai sarana untuk mengakses informasi dengan cepat melainkan sebagai
senjata dalam perang bisa ambil contoh dalam perang israel dengan iran dimana isralem
membobol jaringan keamanan iran untuk meledakan nuklir yang mengakibatka ledakan luar
biasa menewaskan 7 orang. 4 Jaringan internet digunakan sebagai mata-mata (Spy) hal ini
dapat dilakukan dengan mengambil data-data di beberapa departemen seperti jumlah personil
tentara yang di upload di linggkungan kementerian pertahanan ssebagai bentuk laporang
kepada pusat melalui jaringan internet masih banyak contoh lain. 5 Jaringan internet sebagai
propaganda negara lain dalam merusak citra negara musuh di mata dunia. Ketika point 3,4,
dan 5 seperti yang telah dijelaskan diatas dikuasai negara ketiga keamanan dan ketahanan
NKRI terancam karena semua rahasia negara (off the record) dikuasai oleh negara ketiga,
negara ketiga tersebut dengan mudah untuk menyusun strategi untuk melumpuhkan NKRI
secara dunia maya maupun secara fisik. hal yang paling berbahaya dengan dikuasainya
kemanan NKRI membuat negara ketiga dapat memanfaatkan indonesia dengan ancaman
menghancurkan Indonesia tanpa ada perlawanan dari Indonesia karena posisi Indonesia saat
itu lemah. Tidak ada jaminan negara adikuasa seperti Amerika sebagai pusat server internet
akan menjaga baik data-data yang tersimpan dalam tempat penyimpanan yang ada di
Amerika dan tidak akan memanfaatkan data-data yang tersimpan rapih dalam komputer
server. Pemaparan diatas menjelaskan bahwa NKRI harus serius dalam mempersiapkan
putra-putra terbaiknya untuk mencegah dampak Cyber Warfare dan mempersiapkan diri
untuk menghadapai Cyber Warfare ketika indonesia ikut dalam perang tersebut. ketika
indonesia tidak dapat mempersiapkan diri memprotek diri untuk menghadapi Cyber Warfare
berdampak dikuasainya keamanan nasional indonesia baik di bidang Politik, Kebudayaan,
Ekonomi dan Keaamana negara.

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/deky91/cyber-warfare-menjadi-ancaman-nkri-
di-masa-kini-dan-masa-depan_5528eab76ea8346b368b45c9

Anda mungkin juga menyukai