DISUSUN OLEH:
TIARA YULFANELA
NIM : 1513201080
KELAS 4B
PRODI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
STIKES FORT DE KOCK
BUKITTINGGI
1. Buatlah ringkasnya tentang pengembangan produk dan Produk Life Cycle!
A. Pengembangan Produk
Produk baru diartikan sebagai produk baru bagi perusahaan, modifikasi dari produk
yang sudah ada, duplikat dari produk pesaing, produk yang diakuisisi dan produk asli
innovatif. Produk baru diperkirakan bisa memberi sebuah proporsi yang tinggi bagi
pertumbuhan perusahaan dan kadang-kadang memberikan kontribusi utama terhadap laba
bisnis keseluruhan.
Dalam perencanaan produk, produk harus dipandang sebagai pemecahan masalah
bagi konsumen, dimana jika seorang konsumen membeli sebuah produk mereka dapat
memperoleh manfaat dari penggunaan produk tersebut. Dan yang terpenting disini adalah
bagaimana konsumen percaya bahwa suatu produk dapat memenuhi kebutuhannya, bukan
bagaimana penjual memandang produk tersebut. Jika kebutuhan konsumen sudah
terpenuhi, diharapkan timbul kepuasan dalam diri mereka sehingga dimasa yang akan
datang mereka akan melakukan pembelian berikutnya terhadap produk yang sama.
2. Product Planning
Product planning adalah semua kegiatan yang dilakukan oleh pabrikan atau produsen
dalam menentukan dan mengembangkan produknya, memperbaiki produk lama,
memperbanyak kegunaan dari produk yang sudah ada dan mengurangi biaya produksi dan
biaya pembungkus.
Menurut Philip Kotler, ada 8 tahap proses produk yaitu :
a. Penciptaan Ide
Penciptaan ide ini dapat muncul dari berbagai personil dan berbagai cara, misalnya
perusahaan dapat membentuk satu tim ahli mendesain model baru atau pengusaha
mencari informasi dari orang-orang dalam atau kelompok gugus kendali mutu, ataupun
dari hasil survey dari luar perusahaan, juga informasi yang diperoleh dari konsumen.
Atau bahkan ide ini dapat berasal dari intuisi yang muncul seketika, kemudian dianalisa
dan dikembangkan.
Kegiatan market intelligent sering pula dilakukan dengan memperhatikan teknologi
produk yang digunakan pesaing. Produk saingan dibeli, kemudian dibongkar dan
diteliti lalu diciptakan produk baru yang lebih unggul dari produk saingan.
Terciptanya ide baru ini dapat melalui:
1) Pelanggan, dapat diperoleh dari hasil survey, kotak saran, atau diskusi.
2) Ilmuwan, melalui riset, laboratorium.
3) Pemilik, para pemimpin perusahaan.
4) Pegawai, sebagai hasil penerapan gugus kendali mutu, semua pegawai boleh
memberi saran untuk pengembangan produk.
b. Penyaringan Ide
Tujuan langkah ini adalah untuk menyaring ide ide yang buruk agar nantinya ide yang
akan dikembangkan bisa realistis dan memungkinkan bisa diwujudkan secara nyata.
c. Pengembangan dan Pengujian Konsep
Setelah disaring dilakukan pengembangan dan eksperimen. Kemudian model produk
baru diperlihatkan kepada konsumen, sambil diadakan survey pendapat konsumen
terhadap produk baru tersebut, serta kemungkinan kemungkinan konsumen akan
membeli dan menyenanginya.
d. Pengembangan Strategi Pemasaran
Dalam hal ini perusahaan mulai merencanakan strategi pemasaran produk baru dengan
memilih segmentasi pasar tertentu, beserta teknik promosi yang digunakan.
e. Analisis Usaha
Dilakukan dengan memperkirakan jumlah penjualan dibandingkan dengan pembelian
bahan baku, biaya produksi dan perkiraan laba.
f. Pengembangan Produk
Dalam hal ini gagasan produk yang masih dalam rencana dikirim ke bagian produksi
untuk dibuat, diberi merek, dan diberi kemasan yang menarik.
g. Market Testing
Produk baru dipasarkan ke daerah segmen yang telah direncanakan disini akan
diperoleh informasi yang sangat berharga tentang keadaan barang, penyelur,
permintaan potensial dan sebagainya.
h. Komersialisasi
Uji pemasaran memberikan cukup informasi untuk bias mengambil keputusan apakah
produk akan dilincurkan atau tidak, adapun keputusan sebelum memasrkan
,diantaranya kapan produk akan diluncurkan, target pasar mana yang akan menjadi
target, dimana awal produk akan dijual, biaya yang dibutuhkan untuk pemasaran
produk.
Gambar. Penjualan dan Keuntungan selama masa hidup produk dari penerimaan hingga
menurun.
Siklus hidup produk mempunyai lima tahapan yang berbeda yaitu:
Bauran pemasaran adalah empat komponen dalam pemasaran yang terdiri dari 4P. Metode ini
dikenal dengan Bauran Pemasaran (marketing mix). Dalam perkembangannya,untuk layanan
jasa dikenal dengn istilah 7P dimana 4P pertama adalah product,price,place, dan promotion.
Untuk 3P yang selanjutnya adalah bukti fisik (Phsycal Evidence),proses (process), dan orang
(people).
Pemasaran lebih dipandang sebagai seni daripada ilmu,maka seorang ahli pemasaran tergantung
lebih banyak pada keterampilan pertimbangan dalam membuat kebijakan daripada berorentasi
pada ilmu tertentu.
Berikut adalah 4P yang akan saya bahas kali ini :
1. Produk (Product)
Produk yang dihasilkan oleh PT CCBI meliputi: Coca Cola, Fanta, Sprite, Minute Maid, Ades,
Aquarius, Powerade dan Frestea. Berikut gambarannya :
gambar produk
2. Harga (Price)
Harga jual yang ditawarkan di pasar adalah sebagai berikut:
Nama Produk Harga (Rp) Nama Produk Harga (Rp)
Coca Cola botol kecil 4.000 Coca Cola botol 1L 7.000
Frestea botol plastik 5.000 Frestea botol kaca 250 2.500
all varian mL all varian
Coca Cola botol 1,5 L 10.000 Frestea karton 250 mL 3.000
Coca Cola can 5.000 Minute Maid all 6.000
Sprite can varian
Sprite 4.000 Ades 2.500
Powerade isotonik 4.000 Fanta Royal all varian 4.000
3. Distribusi (Place)
Saluran distribusi PT CCBI dilakukan oleh PT Coca Cola Distribution Indonesia (PT CCDI).
Kemudian oleh PT CCDI disalurkan ke agen-agen pengecer. Para agen pengecer itu yang
menyalurkan ke warung makan, toko, supermarket, hotel, dll.
4. Promosi (Promotion)
Cara promosi yang dilakukan oleh PT CCBI ada banyak cara, diantaranya iklan TV, iklan radio,
media cetak, memasang poster dan banner di depan toko pelanggan atau pinggir jalan, dengan
menjadi sponsor acara organisasi, dan internet. Selain itu, PT CCBI juga sering mengadakan acara
bersama masyarakat sekitar untuk lebih mengenalkan produknya. PT CCBI menyediakan tempat
bagi pelajar yang ingin melakukan kunjungan industri dan magang sebagai sarana belajar
disamping promosi juga.