Anda di halaman 1dari 3

1.

Berikan gambaran dan penjelasan untuk program dan pengujian pengendalian akuntansi atas beban
perusahaan.
2. Pendapatan dan penghasilan mempunyai konsep pengertian yang berbeda. Jelaskan dan berikan
contohnya kedua konsep tersebut
Pengertian Pendapatan (Revenue) adalah pernyataan yang berhubungan dengan uang atau
keuangan dari keseluruhan hasil usaha pokok produk atau jasa-jasa yang dilakukan oleh perusahaan
dalam suatu periode. Secara sederhana revenue merupakan jumlah uang yang diterima oleh
perusahaan dari hasil penjualan produk (barang atau jasa) dari pelanggan dan tidak berasal dari
penanaman modal.
Pengertian Penghasilan (Income) adalah jumlah uang yang didapat dari hasil penjualan dalam
jangka waktu tertentu yang telah kurangi dengan harga pokok penjualan (HPP), beban dan biaya-
biaya lainnya. Penghasilan (Income) lebih menitik beratkan pada pengertian pendapatan bersih (net
income).
3. Dalam melakukan pengauditan akuntan perlu melakukan pengujian compliance test dan substantive
test terhadap setiap akun yang akan diaudit. Sebutkan dan jelaskan pengujian substantive test
terhadap utang jangka panjang.

4. Jelaskan secukupnya kenapa konfirmasi piutang dikatakan lebih penting dibandingkan dengan
konfirmasi utang.
konfirmasi atas piutang usaha mempunyai peran
yang sangat penting karena dapat dikatakan bahwa konfirmasi atas piutang usaha tersebut
merupakan jenis bukti yang paling dapat diandalkan dibandingkan yang lain. konfirmasi atasrincian
saldo piutang digunakan untuk memenuhi tujuan audit yaitu eksistensi, keakuratan, dan
pisah batas. eksistensi dalam artian saldo piutang benar-benar ada pada saat tanggal pemeriksaan.
jumlah piutang pada saat itu harus tepat dan benar untuk memenuhi tujuan keakuratan
serta pemisahan atas piutang untuk tiap periode dilakukan dengan baik agar terjadi pisah batas yang
benar
5. Dalam mengaudit aktiva, akuntan diharapkan memahami konsep revenue expenditure dan capital
expenditure. Jelaskan kedua konsep tersebut
Pengeluaran modal (capital expenditure) adalah biaya-biaya yang dikeluarkan dalam rangka
memperoleh aktiva tetap, meningkatkan efisiensi operasional dan kapasitas produktif aktiva tetap, serta
memperpanjang masa manfaat aktiva tetap. Biaya-biaya ini biasanya dikeluarkan dalam jumlah yang
cukup besar (material), namun tidak sering terjadi. Contoh dari pengeluaran modal adalah biaya-biaya
yang dikeluarkan untuk membeli aktiva tetap, tambahan komponen aktiva tetap, dan atau untuk
mengganti komponen aktiva tetap yang ada, dengan tujuan untuk memperoleh manfaat, meningkatkan
efisiensi, kapasitas, dan atau memperpanjang masa manfaat dari aktiva tetap terkait.
pengeluaran pendapatan (revenue expenditure) adalah biaya-biaya yang hanya akan memberi
manfaat dalam periode berjalan, sehingga biaya-biaya yang dikeluarkan tidak akan dikapitalisasi
sebagai aktiva tetap di neraca, melainkan akan langsung dibebankan sebagai beban dalam laporan laba
rugi periode berjalan dimana biaya tersebut terjadi (dikeluarkan). Contoh dari pengeluaran ini adalah
beban untuk pemeliharaan dan perbaikan aktiva tetap.

6. Jelaskan tujuan auditor melakukan audit terhadap perkiraan subsequent evant serta sebutkan
langkah-langkah audit yang dilakukan untuk perkiraan tersebut.
Tujuan Pemeriksaan Subsequent Event
Subsequent event harus dilakukan pemeriksaan dengan tujuan:
1. Menentukan keberadaan kejadian penting sesudah tanggal neraca yang membutuhkan
penyesuaian terhadap laporan keuangan atau memerlukan pengungkapan dalam catatan atas
laporan keuangan agar tidak menyesatkan pengguna laporan keuangan
2. Menentukan kemungkinan tertagihnya piutang
3. Memastikan bahwa barang dalam perjalanan yang tercantum di neraca per tanggal neraca,
masih di perjalanan
4. Untuk memastikan kewajiban dan beban yang masih harus dibayar yang tercantum di neraca
per tanggal neraca, merupakan kewajiban perusahaan yang akan dilunasi pada saat jatuh
temponya (sesudah tanggal neraca)
5. Memastikan bahwa tidak ada kewajiban perusahaan yang belum dicatat per tanggal neraca

Langkah2nya
PROSEDUR AUDIT SE
Pelajari Notulen rapat pemegang saham , dewan komisaris dan komisi-komisi yg
dibentuk dalam periode setelah tgl neraca
Review LK yg dibuat dlm jangka waktu antara tgl laporan dgn penerbitan laporan audit
Adakan wawancara dgn pimpinan perusahaan mengenai peristiwa kemudian yg
berdampak material
Lakukan wawancara dengan penasihat hukum klian
Review penagihan piutang usaha yg terjadi setelah tanggal neraca
Review jurnal penerimaan kas terutama yg mengenai transaksi penerimaan kas dari
penarikan kredit atau dari penjualan aktiva tetap yg jumlahnya material
Review transaksi yang material jumlahnya yg dicatat di dalam buku jurnal memorial

7. Untuk melakukan audit yang benar auditor harus memahami karakteristik dari perkiraan yang
akan diaudit, sebutkan pengertian utang , jenis dan cara penyajian piutang dalam laporan
keuangan?
Kewajiban yang harus dipenuhi perusahaan akibat adanya transaksi secara kredit atau
kewajiban karena telah menggunakan jasa yang belum terbayarkan atau akibat penerimaan kas
yang belum yang belum terealisasikan sebagai transaksi.
Penyajian Hutang Lancar dalam Neraca
Menurut PSAK No.1 suatu kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban
jangka pendek, jika: (a) diperkirakan akan diselesaikan dalam jangka waktu
siklus normal operasi perusahaan; atau (b) jatuh tempo dalam jangka waktu
dua belas bulan dari tanggal neraca. Semua kewajiban di lluar itu harus
diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka panjang.

Hutang lancar adalah kelompok hutang yang harus dilaporkan paling


atas dalam neraca. Dalam kelompok ini, setiap jenis hutang dicantumkan
secara terpisah dan informasi mengenai jangka waktu utang wesel serta
informasi penting lainnya harus diungkapkan dalam catatan atas laporan
keuangan. Cara penyajian yang umum dalam praktik adalah dengan
mencantumkan hutang wesel paling atas kemudian hutang dagang, dan
berikutnya utang lancar lainnya.

8. Apa yang saudara ketahui dalam melakukan perkiraan ekuitas seperti pengertian , tujuan audit
serta program audit terhadap ekuitas?
AUDIT EKUITAS : Modal sendiri ( owners equity ) adalah komulatif kontribusi yg diberikan
oleh pemilik kepada perusahaan sebagai suatu entitas , ditambah dengan laba yg diperoleh
perusahaan yg ditahan di dalam perusahaan. Jenis modal terdiri dari modal pemilik, modal
saham( Paid in capital ), treasury stock, saldo laba, cadangan, agio dan disagio saham.

Tujuan Audit Ekuitas :


Akun modal telah dikelompokkan, dinyatakan dan dijelaskan dengan tepat sesuai
dengan SAK.
Transaksi yg terkait dengan modal thn berjalan telah mendapatkan persetujuan dari
pejabat yg berwenang dan telah dibukukan dengan tepat.
Pengungkapan yg cukup telah dibuat dalam LK tentang berbagai hal mengenai akun
saham dll

Program Audit
Periksa Anggaran dasar dan risalah rapat pemegang saham, rapat direksi atau rapat
dewan komisaris
Periksa perubahan yg terjadi pada akun BB ekuitas selama tahun berjalan.
Lihat kelengkapan thd surat-surat saham
Periksa transaksi kembali saham sendiri (treasuri stock )
Periksa deviden yang dibayarkan dan perhitungan pajak atas deviden. Pembagian
deviden ini harus sesuai dengan keputusan RUPS
Periksa dan cross check transaksi ekuitas dengan akun lainnya
Pertimbangkan untuk mengirim permintaan konfirmasi yang terkait dengan penerbitan
dan kepemilikan saham

9. Sebutkan dan jelaskan istilah-istilah yang biasa ada dan dikenal dalam susequent evant, audit
utang, dan audit ekuitas.

10. Apa yang saudara ketahui tentang :


a. agio saham adalah kekayaan bersih perusahaan yang diperoleh dari penilaian atau penjualan
saham di atas nilai nominalnya. Nilai agio saham diambil dari selisih harga jual dan harga beli
suatu saham. Singkatnya, agio saham adalah selisih lebih setoran pemegang saham di atas nilai
nominalnya.
b. Treasuri stock adalah saham perusahaan yang dibeli kembali dari peredaran untuk sementara
waktu.
c. Saham dalam portaple yaitu modal yang masih dalam bentuk saham yang belum dijual atau
modal dasar dikurangi modal yang ditempatkan.

Anda mungkin juga menyukai