Anda di halaman 1dari 16

PENGARUH KADAR AIR TERHADAP

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN


TANAMAN KACANG HIJAU

DISUSUN Oleh:

PUTU AYU SAWITRI

GUSTI AGUNG PRISKA I.

HARYANI

RASMILAH KURAIS

CITRA DEWI

SMA NEGERI 4 KENDARI

Jl. Jend. Ahmad Yani


No 13
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena akhirnya kami
dapat menyelesaikan penelitian ini. Bagi kami penelitian ini dapat menambah wawasan
kami mengenai perkecambahan dan pengaruh matahari. Dan semoga bagi mereka yang
membaca laporan hasil penelitian ini, mereka juga mendapatkan pengetahuan baru dari
pengalaman kami ini.
Laporan ini kami sajikan melalui beberapa pendekatan, yakni percobaan, belajar dari
beberapa sumber, dan saran dari beberapa teman. Dengan pendekatan ini kami berharap
agar mereka yang membaca laporan ini dapat terlibat aktif dalam mengenal,
menganalisis, dan menyimpulkan sendiri hasil pengamatan mereka.
Tujuan penelitian ini untuk mengembangkan daya nalar guna membuktikan teori-teori
dan fakta melalui percobaan. Untuk mencapai tujuan itu kami menguraikan materi yang
disetai dengan hasil percobaan,.

[Type text] Page 2


DAFTAR ISI
Kata
pengantar.2
Daftar Isi .....3
Bab I. Pendahuluan ..........4
1.1 Latar Belakang .....4
1.2 Rumusan Masalah.4
1.3 Batasan Masalah ......4
1.4 Hipotesa/Hipotesis........4
1.5Maksud dan Tujuan Penelitian..5
1.6 Manfaat Penelitian....5
Bab II. Pembahasan.....6
2.1 kajian Teori.......6
2.2 Faktor yang mempengaruhi Pertumbuhan tanaman.....6
2.3 Hormon yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman..7
2.4 Klasifikasi tanaman Kacang Hijau...9
Bab III. Metode Penelitian..10
3.1 Waktu dan Tempat...10
3.2 Alat dan Bahan10
3.3 Langkah Kerja.10
Bab IV. Hasil............................12
4.1 Tabel Hasil Pengamatan.....12
4.2 Grafik pertumbuhan...13
4.3 Kesimpulan....14
Bab V. Lampiran dokumentasi....15
Daftar Pustaka.16

[Type text] Page 3


BAB I.

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sinar matahari adalah sumber energi utama bagi kehidupan seluruh makhluk hidup di
dunia. Selain itu air juga merupakan hal yang penting bagi pertumbuhan dan
perkembangan baik pada manusia, hewan dan tumbuhan. Tanpa air kehidupan tidak akan
bertahan lama, karena air sangat menunjang pada kehidupan makhluk hidup yang ada di
dunia. Karena hampir sepertiga kandungan yang terdapat pada tubuh manusia adalah air,
begitu juga pada tumbuhan, tumbuhan membutuhkan air untuk proses fotosintesis. Bisa
anda bayangkan bagaimana jika di dunia ini tidak ada air? Jika hal itu sudsh terjadi sudah
bisa dipastikan jika kehidupan di dunia akan mengalami kemusnahan
Manfaat air bagi tumbuhan adalah untuk membantu proses fotosintesis yang terjadi di
dalam daun, air merupakan komponen yang paling utama pada proses fotosintesis
tersebut. Air merupakan komponen penting bagi pertumbuhan dan perkembangan sel.
Adapun peran air terhadap pertumbuhan tanaman yaitu sebagai pelarut, medium transport
senyawa, medium reaksi biokimia, memberikan turgor bagi sel, bahan baku fotosintesis
dan menjaga suhu tanaman supaya konstan..
Kacang hijau termasuk jenis tanaman yang relative mudah untuk ditanam karena tidak
tergantung pada iklim tertentu. Salh satu factor yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan pada kacang hijau adalah air. Pemberian volume air dan pemberian
volume air yang berbeda akan menghasilkan pertumbuhan yang berbeda pula.
Berdasarkan hal tersebut kelompok kami melakukan penelitian mengenai volume air yang
paling baik untuk pertumbuhan kacang hijau.
Untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh kadar air pada pertumbuhan dapat
dilakukan dengan berbagai percobaan,diantaranya dengan memberi perlakuan variasi
kadar air yang berbeda pada tanaman kacang hijau.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apakah kadar air berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan
tanaman kacang hijau?
2. Bagaimanakah pengaruh frekuensi penyiraman yang berbeda pada pertumbuhan
dan perkembangan tanaman kacang hijau ?

1.3 Batasan Masalah


Bagaimana Pengaruh kadar air terhadap perkecambahan tanaman kacang hijau ?

1.4 Hipotesa/Hipotesis
Hipotesis penelitian ini adalah:
H1 = Kadar air berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang
hijau.
H0 = Kadar air tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman
kacang hijau.
[Type text] Page 4
1.5 Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dari penelitian ini untuk mengamati laju pertumbuhan dan


perkembanagan kacang hijau di 3 tempat berbeda
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan pengaruh kadar air terhadap
tanaman kacang hijau

1.6 Manfaat Penelitian

Sebagai sumber informasi bagi sebagian orang yang belum mengetahui pengaruh
kadar air bagi tumbuhan kacang hijau. Dan untuk membuktikan bahwa air berpengaruh
terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau.

[Type text] Page 5


BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Kajian teori

Pertumbuhan adalah bertambahnya ukuran (massa, panjang) secara kuantitatif yang


dihasilkan dari pertumbuhan jumlah sel yang brsifat irreversible (tidak dapat kembali).
Perkembangan ialah proses menuju kedewasaan secara kuantitatif terhadap
perkembangan tubuh organisme. Factor dari luar yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan adalah nutrisi, air,suhu,kelembapan,oksigen dan cahaya. Sedangkan factor
dari dalam adalah gen dan hormon. Air berfungsi untuk fotosintesis,mengaktifkan reaksi
enzimatik, menjaga kelembapan dan membantu perkecambahan biji.

2.2 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan pada


Tumbuhan
Faktor internal yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau.
1. Gen
Faktor penurunan sifat pada keturunan terkandung di dalam gen. Informasi genetik
dalam gen dapat mengendalikan terbentuknya sifat penampakan secara fisik (fenotip)
melalui interaksinya dengan faktor lingkungan.
2. Hormon
Zat pengatur tumbuh (hormon) pada tanaman ialah senyawa organik yang dalam
jumlah sedikit dapat mendukung,menghambat, dan mengubah proses fisiologis
tumbuhan. Pada konsentrasi tertentu hormon dapat memacu pertumbuhan, tetapi pada
konsentrasi yang tinggi dapat menekan pertumbuhan.
3. Enzim
Molekul protein yang kompleks yang dihasilkan oleh sel hidup dan bekerja sebagai
katalisator dalam berbagai proses kimia di dalam tubuh makhluk hidup yang dalam
hal ini adalah tanaman kacang hijau.
Faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau.
A. Cahaya Matahari
Banyaknya cahaya yang dibutuhkan tidak selalu sama pada setiap tumbuhan,
umumnya cahaya menghambat pertumbuhan meninggi, karena cahaya dapat
menguraikan auksin (hormon pertumbuhan). Pada tempat yang gelap tumbuhan akan
lebih cepat tinggi daripada tempat yang terang. Pertumbuhan yang cepat di tempat
gelap disebut etiolasi.
B. Air
Tanpa air, tumbuhan tidak akan tumbuh. Air merupakan senyawa utama yang sangat
dibutuhkan oleh tanaman yang berfungsi sebagai komponen pembantu proses
fotosintesis. Fungsi lain dari air yaitu, mengaktifkan reaksi enzimatik, menjaga
kelembapan dan membantu perkecambahan biji tanaman baik pada biji tanaman
monokotil maupun dikotil.

[Type text] Page 6


C. Suhu / Temperatur lingkungan
Untuk proses tumbuh dan perkembangan, tumbuhan memerlukan suhu yang sesuai.
Jenis tumbuhan satu dengan yang lain memiliki suhu minimum, suhu optimum, dan
suhu maksimum yang berbeda beda. Bagi tumbuhan suhu lingkungan berpengaruh
terhadap aktivitas kerja enzim. Umumnya tumbuhantidak tumbuh di bawah suhu 0C
dan di atas 40C . Kisaran suhu masih memungkinkan tumbuh dengan baik adalah
22C 37C.
D. Kelembapan
Pengaruh kelembaban udara berbeda beda terhadap berbagai tumbuhan,tanah dan
udara yang lembap berpengaruh baik bagi tumbuhan. Kondisi lembap menyebabkan
banyak air yang diserap tumbuhan dan lebih sedikit yang dikeluarkan.
E. Oksigen
Oksigen mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan. Dalam respirasi aerob pada
tumbuhan, terjadi penggunaan oksigen untuk menghasilkan energi. Energi ini
digunakan, antara lain untuk pemecahan kulit biji dalam perkecambahan, dan aktivitas
tumbuhan. Apabila tumbuhan kekurangan Oksigen dapat mengalami kematian.
F. Makanan/Nutrisi (Zat Hara)
Makanan adalah sumber energi dan sumber materi untuk menyintesis berbagai
komponen sel. Nutrien yang dibutuhkan tumbuhan bukan hanya karbon dioksida dan
air, tetapi juga unsur unsur lainnya. Karbon dioksida diabsorpsi oleh daun,
sedangkan air dan mineral diserap oleh akar.
Makanan yang dibutuhkan oleh tumbuhan terdiri dari unsur makro dan mikro yang
masing masing terdiri atas 9 unsur makro dan 8 unsur mikro. Makronukrien (unsure
makro/butuh dalam jumlah banyak). Misalnya: C, H, O, N (Nitrogen), P (Fosfor), K
(Kalium), Ca (Kalsium), S (Sulfur), Mg (Magnesium).
G. Ph Keasaman
Derajat keasaman tanah (pH tanah) sangat berpengaruh terhadap ketersediaan unsur
hara yang diperlukan oleh tumbuhan. Pada kondisi pH tanah netral unsur-unsur yang
diperlukan, seperti Ca, Mg, P, K cukup tersedia. Adapun pada pH asam, unsur yang
tersedia adalah Al, Mo, Zn, yang dapat meracuni tubuh tumbuhan.

2.3 Homon yang Mempengaruhi Pertumbuhan


A. Auksin
Auksin mempunyai beberapa fungsi sebagai berikut :
1. Mempercepat pembelahan sel pada daerah meristem apikal.
2. Merangsang pemanjangan sel pada daerah titik tumbuh.
3. Merangsang pertumbuhan akar.
4. Merangsang pembentukan buah tanpa biji.
5. Merangsang diferensiasi jaringan pembuluh.
6. Merangsang absisi (pengguguran daun).

[Type text] Page 7


B. Giberelin
Giberelin mempunyai fungsi sebagai berikut :
1. Pertumbuhan raksasa pada tanaman.
2. Merangsang pemanjangan batang dan pembelahan sel.
3. Merangsang perkecambahan biji.
4. Memecah dormansi biji.
5. Merangsang pembungaan dan pembuahan.

C. Hormon Sitokinin
Hormon sitokinin mempunyai beberapa fungsi, yaitu :
1. Pertumbuhan tunas-tunas samping (lateral) sehingga tanaman menjadi rimbun.
2. Merangsang pembelahan dan pemanjangan sel.
3. Menghambat dominansi apikal oleh auksin.
4. Merangsang pertumbuhan kuncup lateral.
5. Merangsang pemanjangan titik tumbuh.
6. Mematahkan dormansi biji.
7. Merangsang pertumbuhan embrio,akar cabang.
8. Menghambat pertumbuhan akar adventive.
9. Menghambat proses penuaan daun, bunga, buah, dengan cara mengontrol proses
kemunduran yang menyebabkan kematian sel-sel daun.

D. Hormon Asam Absitat (ABA)


Hormon asam absitat mempunyai beberapa fungsi sebagai berikut :
1. Mengurangi kecepatan pembelahan dan pemanjangan di daerah titik tumbuh.
2. Memacu pengguguran daun pada saat kemarau untuk mengurangi penguapan air.
3. Membantu menutup stomata daun untuk mengurangi penguapan.
4. Mengurangi kecepatan pembelahan dan pemanjangan sel bahkan menghentikannya.
5. Memicu berbagai jenis sel untuk menghasilkan gas etilen.
6. Memacu dormansi biji agar tidak berkecambah.

E. Gas Etilen
Gas etilen mempunyai beberapa fungsi sebagai berikut :
1. Mempercepat pematangan buah.
2. Menghambat pemanjangan akar,batang dan bunga.
3. Menyebabkan pertumbuhan batang menjadi kokoh dan tebal.
4. Merangsang proses absisi.
5. Interaksi antara etilen dan auksin memacu proses pembungaan.
6. Interaksi antara etilen dan giberelin mengontrol rasio bunga jantan dengan betina pada
tumbuhan monoceus.

F. Asam Traumalin
Asam traumalin mempunyai beberapa fungsi sebagai berikut :
1. Berperan dalam proses regenerasi sel apabila tumbuhan mengalami kerusakan jaringan.

[Type text] Page 8


G. Hormon kalin
Hormon kalin mempunyai beberapa fungsi sebagai berikut :
1. Memacu pertumbuhan organ tubuh tumbuhan.
Kalin mempunyai beberapa jenis, yaitu :
a. Fitokalin : memacu pertumbuhan daun.
b. Kaulokalin : memacu pertumbuhan batang.
c. Rhizokalin : memacu pertumbuhan akar.
d. Anthokalin : memacu pertumbuhan bunga dan buah.

2.4 Klasifikasi Tanaman Kacang Hijau


Kingdom : Plantae (Tumbuhan)
Sub Kingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas : Magnoliopsida (Berkeping dua/dikotil)
Sub Kelas : Rosidae
Ordo : Fabales
Famili : Fabaceae (polong-polongan)
Genus : Phaseolus
Spesies : Phaseolus raditus L.

[Type text] Page 9


BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Waktu dan Tempat


a. Waktu : 23 Agustus 2015 29 Agustus 2015
b. Tempat : Dirumah

3.2 Alat dan Bahan


a. Alat:
3 Buah gelas Plastik
Mistar dan alat tulis
Kamera
Mangkuk sedang atau wadah

b. Bahan
15 biji kacang hijau
Kapas atau tissue atau tanah
Air

3.3 Langkah Kerja


A. Menentukan variable-variabel:
1. Varibel :
Variable bebas : kadar air
Variable terikat : pertumbuhan tanaman kacang hijau
Variabel kontrol : cahaya, biji kacang hijau, suhu, wadah.

2. Definisi Operasional variable :


Variable bebas : kadar air pot A disiram dua kali dalam sehari , kadar air pot
B disiram sekali dalam sehari, kadar air pot C disiram
sekali dalam dua hari.
Variable terikat : pertumbuhan tanaman kacang hijau selama satu minggu
pada pot A, pot B, dan pot C.
Variable control : pot A, pot B dan pot C mendapat intensitas cahaya, suhu
dan menggunakan wadah yang sama serta ditanami 5 butir
kacang hijau.

[Type text] Page 10


B. Cara Kerja
1. Menyiapkan alat dan bahan
2. Beri lubang pada bagian bawah pot/gelas yang akan digunakan.
3. Beri label pada masing-masing pot/gelas seperti A, B, C.
4. Masukkan tanah secukupnya kedalam masing-masing pot/gelas.
5. Rendam kacang hijau selama 1 atau 2 jam.
6. Pilihlah kacang hijau yang memiliki kualitas baik.
7. Tanam 5 butir kacang kedalam masing-masing pot/gelas.
8. Letakkan ketiga pot/gelas tersebut pada tempat yang terkena cahaya matahari.
9. Sirami tanaman pada pot A, dua kali sehari selama satu minggu, pot B sekali
dalam sehari selama seminggu, sedangkan pot C dua hari sekali selama
seminggu.
10. Ukur tinggi kecambah sejak pertama menanam.
11. Lakukan pengukuran setiap hari dan catat hasil pada table pengamatan.

[Type text] Page 11


BAB IV
HASIL
4.1 Tabel Hasil Pengamatan

Tinggi Tanaman (cm)


No Hari, Tanggal Pot A
1 2 3 4 5
1. Minggu, 23 Agustus 0 0 0 0 0
2. Senin, 24 Agustus 0,5 0,4 0,5 0,5 0,3
3. Selasa, 25 Agustus 1,5 1,5 1,8 1,6 1,3
4. Rabu, 26 Agustus 2,7 2,5 3 2,7 2,5
5. Kamis, 27 Agustus 5 5,2 5,5 5,2 5
6. Jumat, 28 Agustus 7,1 7 7,5 7,3 6,9
7. Sabtu, 29 Agustus 8,4 8,5 9 8,8 8.2
Jumlah 25,2 25,1 27,2 26,1 24,2
Rata-rata 3,6 3,58 3,9 3,72 3,45

Tinggi Tanaman (cm)


No Hari, Tanggal Pot B
1 2 3 4 5
1. Minggu, 23 Agustus 0 0 0 0 0
2. Senin, 24 Agustus 0 0 0 0 0
3. Selasa, 25 Agustus 1 0,8 1,2 0,9 1
4. Rabu, 26 Agustus 2,1 2,3 2 2,2 2,1
5. Kamis, 27 Agustus 4,1 4,5 4 4,2 4
6. Jumat, 28 Agustus 5,4 5,6 5,2 6 5,8
7. Sabtu, 29 Agustus 8,2 8,1 8,5 8,9 8
Jumlah 20,8 21,3 20,9 22,2 20,9
Rata-rata 2,9 3,04 2,9 3,1 2,9

[Type text] Page 12


Tinggi Tanaman (cm)
No Hari, Tanggal Pot C
1 2 3 4 5
1. Minggu, 23 Agustus 0 0 0 0 0
2. Senin, 24 Agustus 0 0 0 0 0
3. Selasa, 25 Agustus 0 0 0 0 0
4. Rabu, 26 Agustus 0 0 0 0 0
5. Kamis, 27 Agustus 0 0 0 0 0
6. Jumat, 28 Agustus 0 0 0 0 0
7. Sabtu, 29 Agustus 0 0 0 0 0
Jumlah 0 0 0 0 0
Rata-rata 0 0 0 0 0

4.2 Grafik pertumbuhan

10

6
A
5
B
4 C

0
minggu senin selasa rabu kamis jumat sabtu

[Type text] Page 13


Analisis data :

Dari data diatas dapat kita lihat pada hari pertama tanaman pada pot A, pot B
dan pot C belum tumbuh, pada hari kedua tanaman pada pot A sudah setinggi 0,5 cm
sedangkan pada pot B dan pot C masih belum tumbuh, pada hari ketiga tanaman pada
pot A setinggi 1,8 cm, dan pada pot B setinggi 1 cm sedangkan pada pot C belum
tumbuh, pada hari keempat tanaman pada pot A setinggi 3 cm dan pada pot B setinggi
2,1 cm sedangkan pada pot C belum tumbuh, pada hari kelima tanaman pada pot A
setinggi 5,5 cm dan pada pot B 4 cm sedangkan pada pot C belum tumbuh, pada hari
keenam tanaman pada pot A setinggi 7,5 cm dan pada pot B setinggi 5,8 cm
sedangkan pada pot C belum tumbuh, pada hari ketujuh tanaman pada pot A setinggi
9 cm dan pada pot B setinggi 8 cm sedangkan pada pot C tidak tumbuh.

4.3 kesimpulan

Dari praktikum yang telah dilakukan dapat ditarik kesimpulan yaitu sebagai berikut.
Tumbuhan dalam hal percobaan kali ini adalah kacang hijau yang di siram dua kali sehari
tumbuh lebih optimal dan cepat dengan batang terlihat sehat, warna batang dan daun hijau
cerah. Sedangkan tanaman kacang hijau yang di siram sehari sekali tumbuh lebih pendek,
dengan batang terlihat lebih kurus namun tetap sehat, warna batang dan daun hijau cerah.
Sedangkan tanaman kacang hijau yang disiram dua hari sekali tidak mengalami
pertumbuhan sama sekali atau tumbuhan kacang hijau tersebut mati karena kekurangan
air.

[Type text] Page 14


BAB V
LAMPIRAN DOKUMENTASI

[Type text] Page 15


Daftar Pustaka

www.dwikahenny24.wordpress.com/2010/02/07/perkecambahan-biji/
http://id.wikipedia.org/wiki/Kacang_hijau
http://biologypedia.wordpress.com/2010/11/28/pertumbuhan-biji-kacang-hijau/

[Type text] Page 16

Anda mungkin juga menyukai