Anda di halaman 1dari 2

Kelompok 3 : - Danis Elsandra

-Nada Salsabilla R
-Rahmat Ageng M
-Sekar Arum N T
-Yunia Rachmi
Topik: Pendidikan
Tema: Satuan kredit semester
Judul: Pengaruh Implementasi Delapan Satuan Kredit Semester (SKS) Terhadap Tingkat
Konsentrasi Mahasiswa Rekam Medis Kelas D Sekolah Vokasi Universitas Gajah Mada.
Latar Belakang:
Pendidikan merupakan upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia. Pendidikan
dilaksanakan dalam jangka panjang dan diselenggarakan oleh pihak-pihak yang terlibat, seperti
pemerintah, Lembaga Pendidikan, guru/dosen, dan siswa/mahasiswa. Adanya pendidikan
diharapkan akan dapat menjawab tantangan dunia yang belum terpecahkan. Di Indonesia
pendidikan merupakan hal terpenting bahwa hal itu sesuai dengan Pembukaan Undang Undang
Dasar 1945 Alinea ke-IV yang berbunyi "mencerdaskan kehidupan bangsa" yang berarti bahwa
pendidikan memegang andil besar dalam pencapaian cita-cita bangsa Indonesia. Pemerintah
Indonesia mewajibkan warga negaranya untuk menempuh Pendidikan minimal selama Sembilan
tahun, terhitung dari Sekolah dasar (SD) hingga Sekolah menengah pertama (SMP). dilanjutkan
ke jenjang Sekolah menengah atas (SMA) se-derajat. Hal ini dinilai efektif dalam Pendidikan di
Indonesia, menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) 30% Lulusan SMA se-derajat
melanjutkan Pendidikan hingga ke perguruan tinggi.
Perguruan tinggi memiliki sistem penyelenggaraan pendidikan yang ditetapkan di bangku kuliah
berupa Satuan Kredit Semester (SKS). Dalam sistem SKS memberikan kesempatan kepada
mahasiswa untuk memilih sendiri mata kuliah yang akan dijalaninya selama kurang lebih 6 bulan
kecuali mata kuliah yang bersifat wajib, seperti Pendidikan Pancasila, Pendidikan
kewarganegaraan, Pendidikan agama, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris. Menurut Ad
Rooijakkers (1987) Dalam bukunya yang berjudul Cara Belajar di Perguruan Tinggi, Sistem
SKS memberi kemungkinan penyesuaian penyesuaian kurikulum dengan perkembangan ilmu
dan teknologi,
Universitas Gadjah Mada memiliki 3 jenjang dibagi menjadi 3 tingkatan. Program Sarjana
merupakan jenjang pertama program akademik, mempunyai beban studi 144 - 160 sks diatur
sekurang-kurangnya 8 semester dan dapat ditempuh dalam waktu kurang dari 8 semester dan
paling lama 14 semester setelah pendidikan menengah. Program sarjana ini dapat ditempuh
sebagai program regular dan program multi entry (program swadaya). Program Pasca Sarjana
terdiri atas Program Magister dan Program Doktor. Program Magister merupakan jenjang kedua
program akademik, mempunyai beban studi komulatif 36 - 50 sks, dijadwalkan untuk 4 semester
dan dapat ditempuh dalam waktu 4 - 10 semester setelah Program Sarjana. Program Doktor
merupakan jenjang ketiga program akademik, mempunyai beban studi komulatif sekurang-
kurangnya 40 sks, dijadwalkan untuk 4 semester dan dapat ditempuh dalam waktu 4 - 10
semester setelah Program Magister.

Fakultas sekolah vokasi pun mempunyai dua jenjang yaitu diploma III dan IV. Program Diploma
III mempunyai beban studi komulatif 110 - 120 sks, dijadwalkan untuk enam semester, dan dapat
ditempuh dalam waktu 6 - 20 semester. Program Diploma IV mempunyai beban studi komulatif
144 - 160 sks, dijadwalkan untuk delapan semester, dan dapat ditempuh dalam waktu 8 - 14
semester. Sistem SKS yang diterapkan adalah 50 menit untuk satu SKS teori dan 100 menit
untuk praktikum. Di Sekolah Vokasi UGM, khususnya prodi Rekam Medis kelas D pada Rabu
dan Kamis dilaksanakan delapan SKS. Kelas dimulai pukul 07.15 dan berakhir pukul 17.00
tersebut berpengaruh terhadap konsentrasi mahasiswa dan proses pembelajaran. Terkait hal
tersebut, hasil penelitian Izzati (2014) menunjukkan bahwa waktu perkuliahan memberikan
sumbangan relatif sebesar 67,67% dan sumbangan efektif 14,414% sedangkan lingkungan kelas
memberikan sumbangan relatif sebesar 32,32% dan sumbangan efektif 6,884% sehingga dapat
disimpulkan bahwa waktu perkuliahan memiliki pengaruh yang besar terhadap konsentrasi
belajar mahasiswa.
Menurut Surya (2004 : 17) Berdasarkan asal katanya konsentrasi itu diartikan sebagai
pemusatan, pengumpulan, penghimpunan sesuatu pada suatu tempat atau suatu fokus. Jika kata
konsentrasi tersebut dikaitkan dengan situasi belajar dapat diartikan sebagai kemampuan untuk
memusatkan pikiran terhadap aktifitas belajar. Konsentrasi belajar merupakan suatu tanda
seseorang yang berada pada titik teratas untuk memfokuskan dirinya terhadap sesuatu yang
sedang dijalankannya. Konsentrasi belajar sangat diperlukan mahasiswa untuk megoptimalkan
pemahaman terhadap materi yang disampaikan oleh dosen. Berdasarkan hasil observasi yang
dilakukan pada mahasiswa kelas D Rekam Medis Sekolah Vokasi UGM, yakni saat kegiatan
belajar diketahui bahwa tingkat ketahanan konsentrasi mahasiswa semakin menurun ketika
pelaksanaan delapan SKS dalam satu hari. Beberapa mahasiswa tertidur di kelas, bermain
handphone, dan mengobrol dengan teman. Oleh karena itu, penyelenggaraan delapan SKS dalam
sehari perlu mendapat perhatian khusus, baik dari mahasiswa maupun pihak universitas.
Berdasarkan fenomena tersebut, dalam penelitian ini akan dianalisis dampak penerapan delapan
SKS dalam satu hari terhadap konsentrasi belajar mahasiswa.

Anda mungkin juga menyukai