Manuscrip Saraf
Manuscrip Saraf
Pekerjaan : petani
Perawat : assalamualaikum bu, permisi bu, maaf mengganggu waktunya sebentar buk
saya mau tanya-tanya tentang kondisi bapak A dan ibuk juga, boleh buk ?
Perawat : ibuk apakah ini petama kalinya bapak A masuk rumah sakit dengan
serangan stroke buk ?
Istri Tn. A : Tidak nak, ini sudah kedua kalinya yang pertama kali dulu 7 tahun lalu dan
sembuh kembali seperti normal
Perawat : 7 tahun dulu bagaiamana keadaan bapak buk ? lemah atau tidak sadar buk ?
Istri Tn. A : 7 tahun lalu bapak hanya lemah namun tetap sadar, lalu di rawat di rumah
sakit yos sudarso setelah setengah hari di rumah sakit M.Zein painan Tn.A baru tidak sadar
Istri Tn. A : setelah stroke serangan pertama tekanan darah Tn. A sering naik, awalnya
pada hari rabu bapak jatuh dikamar mandi pagi jam 07.00 dan dilarikan ke rumah sakit
namun keluarga tidak rutin membawa Tn.A setelah semalam di rawat di rawat baru di rujuk
ke m.jamil
Perawat : ketika tekanan darah tn A tinggi apakah ibuk mengontrol makanan dan
garam nya buk ?
Istri Tn. A :sudah di kontrol namun kadang-kadang tidak terlalu dperhatikan makanannya
Istri Tn. A :setelah bapak sakit , bapak tidak bekerja lagi karena takut nanti terjatuh di
ladang, jadi semenjak sakit bapak hanya berjalan pjalan di sekiran rumah
Perawat :ada ibuk latih gerak tangan dan kaki bapak yang lemah ?
Perawat : ibuk tau tidak tentang penyakit bapak ? apakah sudah dijelaskan dokter atau
perawat buk ?
Istri Tn. A : tau nak, kemarin dokter menjelaskan mengenai penyakit bapak yaitu stroke
pecahnya pembuluh darah otak dan juga hasil CT SCAN
Perawat :ibuk ketika bapak sehat dan sudah pulang dari rumah sakit , tentunya dengan
ibuk dirumah kira-kira informasi apa yang ibuk butuhkan buk ? karena kalau di rumah sakit
ada perawat dan dokter sedangkan dirumah tidak
Istri Tn. A : yang ibuk ingin tau tentang makanan bapak, lalu tempat tidur jangan terlalu
tinggi karena bapak resiko jatuh, kalau berjalan di bimbing
Perawat :lalu apa saja lagi yang ibuk belum paham buk ?
Istri Tn. A : menurut ibuk seperti makanan kurang garam, coba beri tau ibuk nak apa saja
yang di perlukan merawat pasien stroke di rumah
Perawat :iya ibuk, kalau dirumah jangan lupa melakukan ROM, menggerak-gerakkan
tangan
Perawat : ibuk jangan lupa memiringkan tubuh pasien ya, kalau lama-lama tidak
digerkkan akan menyebabkan kaku
Istri Tn. A :ada kok ibuk miringkan kemarin bersama perawat ketika memandikan pasien
, tapi terkadang tidak karena tidak kuat harus memiringkan pasien
Perawat : oh iya sudah berapa umur bapak buk ? ibuk asli painan ?
Istri Tn. A :iya ibuk orang kamang, painan. Umur bapak sudah 70 tahun. Nanti ketika
dirumah ibuk dibantu ananknya dalam merawat bapak
Istri Tn. A :bapak menyaut ketika kita tanya , namun belum sadar sempurna, apakah
bapak masih bisa sehat nak ?
Perawat :tidak ada yang tidak mungkin buk, ketika selalu berusaha dan berdoa.
Semoga bapak diberikan kesehatan oleh allah. Jangan lupa berdoa ya bukapakah ibadah
sholat bapak lancar buk ?
Istri Tn. A :ibuk mengatakan semenjak bapak sakit, bapak tidak ada lagi sholat di
mesjid.dan juga sudah 4 tahun tidak bekerjalan lalu kelemahan anggota tubuh kiri
Perawat : Baik bu, mungkin itu saja. Saya kembali ke counter perawat dulu ya bu.
Nanti kalau ibu perlu bantuan lagi bisa panggil di counter ya bu. Permisi bu.
Assalamualaikum bu
Biodata pasien
Umur : tahun
Pekerjaan :
Perawat : assalamualaikum bu, permisi bu, maaf mengganggu waktunya sebentar buk
saya mau tanya-tanya tentang kondisi bapak M dan ibuk juga, boleh buk ?
Perawat : ibuk bapak masuk m.djamil kapan buk ? apakah ini serangan stroke yang
pertama buk ?
Istri Tn. M : sudah dari hari rabu kemarin dirawat di M.Djamil nak dan bapak jarang
tensi di atas 200
Perawat : ibuk jangan lupa untuk memantau tekanan darah dan juga makanan bapak ya
buk, karena tekanan darah bapak biasanya sering naik turun, alhamdulillah bapak sekarang
sudah banyak kemajuan ya bu. Nah ada lagi tidak bu kira-kira yang ingin ibu tanyakan
tentang perawatan bapak di rumah?
Istri Tn.M : iya itu, tentang makanan bapak bagaimana. Apalagi sekarang bapak pakai
selang begini kan makannya.
Perawat : iya bu, coba dilatih terus ya bu, supaya bapak bisa menelan, seperti yang saya
ajarkan kemarin bu. Sedikit-sedikit saja bu, jangan sampai bapaknya tersedak saja.
Istri Tn. M : iya kemarin bapak sudah bisa sedikit-sedikit menelannya. Terus juga nanti
kalau sudah boleh pulang, ibu mau cari tempat kontrol di painan saja buk yang terdekat
Perawat : kalau melatih tangan dan kaki bapak, ibu sudah bisa belum?
Istri Tn. M : iya, saya rajin melatih kaki dan tangan bapak. Kemarin juga saya sudah mulai
menggerak-gerakkan kaki dan tangan bapak.
Perawat : iya, bagus ya bu. Nanti kalau sudah di rumah dilakukan terus latihan tangan
dan kakinya ya bu. Makan juga di kontrol terus ya bu.
Istri Tn. M : iya nanti saya kalau masak sayur di rebus saja lagi, tidak pakai minyak. Santan-
santan juga tidak lagi, dikurangi.
Perawat : iya bagus bu. Benar bu, harus dijaga sekali gaya hidup bapak ya bu. Nah ada
lagi yang ingin ibu tanyakan terkait perawatn di rumah bu?
Perawat : Baik bu, mungkin itu saja. Saya kembali ke counter perawat dulu ya bu. Nanti
kalau ibu perlu bantuan lagi bisa panggil di counter ya bu. Permisi bu. Assalamualaikum bu.