Anda di halaman 1dari 4

Kesehatan Dalam Perspektif Islam

Sehat dalam Islam bukan hanya merupakan sesuatu yang berhubungan


denganmasalah fisik (jasmani), melainkan juga menyangkut psikis (jiwa). Sudah
menjadi semacam kesepakatan, bahwa menjaga agar tetap sehat dan tidak terkena
penyakit adalah lebih baik daripada mengobati, untuk itu sejak dini diupayakan agar
orang tetap sehat. Menjaga kesehatan sewaktu sehat adalah lebih baik daripada
meminum obat saat sakit.

Berbagai upaya yang mesti dilakukan agar orang tetap sehat menurut para pakar
kesehatan, antara lain, dengan mengkonsumsi gizi yang cukup, olahraga cukup, jiwa
tenang, serta menjauhkan diri dari berbagai pengaruh yang dapat menjadikannya
terjangkit penyakit. Hal-hal tersebut semuanya ada dalam ajaran Islam, bersumber dari
hadits- hadits shahih maupun ayat Al- Quran.

Menurut penelitian 'Ali Mu'nis, dokter spesialis internal Fakultas Kedokteran


Universitas 'Ain Syams Cairo, menunjukan bahwa ilmu kedokteran modern
menemukan kecocokan terhadap yang disyariatkan Nabi dalam praktek pengobatan
yang berhubungan dengan spesialisasinya.

Sebagaimana disepakati oleh para ulama bahwa di balik pengsyariatan segala


sesuatu termasuk ibadah dalam Islam terdapat hikrnah dan manfaat fisik (badaniah)
dan psikis (kejiwaan). Pada saat orang- orang Islam menunaikan kewajiban- kewajiban
keagamannya, berbagai penyakit lahir dan batin terjaga.

Di antara ucapan-ucapan bijaksana Nabi Dawud as adaah sebagai berikut,


"Kesehatan adalah kerajaan yang tersembunyi". "Kesedihan sesaat membuat orang
lebih tua satu tahun". "Kesehatan adalah mahkota di kepala orang-orang yang sehat,
yang hanya bisa dilihat oleh orang-orang yang sakit." "Kesehatan adalah harta karun
yang tak terlihat."
Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; “Sesungguhnya jika kamu
bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari
(nikmat-Ku), Maka Sesungguhnya azab-Ku sangat pedih”.
Sesungguhnya Allah tidak menurunkan suatu penyakit kecuali menurunkan
baginya penawar, diketahui oleh orang yang mengetahuinya dan tidak diketahui oleh
orang yang tidak mengetahuinya. “Setiap penyakit pasti memiliki obat. Bila sebuah
obat sesuai dengan penyakitnya maka dia akan sembuh dengan seizin Allah SWT.”
(HR. Muslim)
Rasulullah SAW bersabda, "Berobatlah, karena tiadalah suatu penyakit yang
diturunkan Allah, kecuali diturunkan pula obat penangkalnya selain satu penyakit, yaitu
ketuaan".

Anjuran Menjaga Kebersihan

Ajaran Islam sangat memperhatikan masalah kebersihan yang merupakan salah


satu aspek penting dalam ilmu kedokteran. Dalam terminologi Islam, masalah yang
berhubungan dengan kebersihan disebut dengan Al- Thaharat. Dari sisi pandang
kebersihan dan kesehatan, Al- Thaharat merupakan salah satu bentuk upaya
pencegahan, berguna untuk menghindari penyebaran berbagai jenis kuman dan bakteri.
Dalam islam diantaranya dengan mandi, wudhu, menjaga kebersihan pakaian. Adapun
wudhu merupakan upaya membersihkan diri dari hadast besar maupun hadast kecil
sebelum melaksanakan sholat. Karena seseorang yang akan menjalankan sholat harus
bersih dari hadast kecil maupun hadast besar, sehingga apabila ia berhadas kecil ia harus
berwudlu, namun jika ia berhadast besar (junub) maka ia harus mandi.

Sebagaimana firman-firman Allah :


“Jika kamu junub maka mandilah.” (QS.Al-ma’idah:6.)
“Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan shalat, maka
basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh)
kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. “(Q.S Al-ma’idah : 6

“Dan bersihkanlah pakaianmu”.(QS.Al-Muddatsir: 4).

Wudhu, memiliki dampak fisiologis, hal ini terbukti bahwa dibasuhnya tubuh
dengan air sebanyak lima kali sehari akan membantu dalam mengistirahatkan organ-
organ tubuh, meredakan ketegangan fisik dan psikis, serta menimbulkan efek refresing,
penyegaran, dan pemulihan tenaga. Mengenai wudhu, Rasulullah Saw pernah bersabda:
“Apabila engkau sedang marah, maka berwudlulah”.

Allah SWT berfirman:


“… dan Allah menurunkan kepadamu (air) hujan dari langit untuk mensucikan kamu
dengan hujan itu, dan menghilangkan dari kamu gangguan syetan (penyakit) dan untuk
menguatkan hatimu”. (Q.S. Al-anfaal : 11)

Imam Al- Suyuthi, 'Abd Al- Hamid Al- Qudhat, dan ulama yang lain menyatakan,
dalam Islam menjaga kesucian dan kebersihan termasuk bagian ibadah sebagai bentuk
qurbat, bagian dari ta'abbudi, merupakan kewajiban, sebagai kunci ibadah, Nabi
bersabda: “Dari 'Ali ra, dari Nabi saw, beliau berkata: "Kunci shalat adalah bersuci" (HR
Ibnu Majah, al- Turmudzi, Ahmad, dan al- Darimi).

Berbagai ritual Islam mengharuskan seseorang melakukan thaharat dari najis,


mutanajjis, dan hadats. Demikian pentingnya kedudukan menjaga kesucian dalam Islam,
sehingga dalam buku-buku fikih dan sebagian besar buku hadits selalu dimulai dengan
mengupas masalah thaharat, dan dapat dinyatakan bahwa fikih pertama yang dipelajari
umat Islam adalah masalah kesucian.

Abd Al- Mun'im Qandil dalam bukunya Al- Tadaivi bi Al- Quran seperti halnya
kebanyakan ulama membagi thaharat menjadi dua, yaitu lahiriah dan rohani. Kesucian
lahiriah segala sesuatu yang dipergunakan manusia dalam urusan kehidupan.

Menjaga kesehatan pribadi dan lingkungan dalam Islam :

1. Tubuh,

Islam memerintahkan mandi bagi umatnya untuk membersihkan tubuhnya dari najis
dan hadas. Dia mengajarkan kepada umatnya, mulai memotong kuku, membersihkan
luas jari, mencabut bulu ketiak dan bersiwaq hingga bagaimana cara dia makan.

2. Tangan,

Nabi Muhammad saw bersabda: “cucilah kedua tanganmu sebelum dah sesudah
makan dan cucilah kedua tanganmu setelah bangun tidur. Tidak seorang pun tahu di
mana tangannya berada di saat tidur.”

3. Makanan dan minuman,

Rasulullah saw bersabda “tutuplah bejana air dan tempat minummu”.

4. Rumah,
“Bersihkanlah rumah dan halaman rumahmu”, sebagaimana dianjurkan untuk
menjaga kebersihan dan keamanan jalan.

5. Perlindungan sumber air,

Rasulullah melarang umatnya membuang kotoran di tempat- tempat sembarangan,


misalnya sumur, sungai, dan pantai. Perintah- perintah Rasulullah tersebut memiliki
makna bahwa kita harus menjaga kebersihan dan kesehatan agar terhindar dari berbagai
infeksi saluran pencernaan.

Anda mungkin juga menyukai