Plak adalah endapan lunak yang tidak berwarna dan melekat erat pada
permukaan gigi.
Plak terbentuk dari air ludah, sisa makanan yang halus, serta kuman.
Tidak bisa hilang hanya dengan berkumur
Sisa makanan (tempat ideal kuman oleh kuman)
Penyakit dalam (DM)
Kekentalan saliva.
Karies juga terdapat dari bagian luar gigi (email) sehingga gigi menjadi sakit, dan
meneyebabkan gigi mati dan terinfeksi dan berujung pada pembengkakan
3. Kebersihan mulut
Penyikatan gigi anak mulai dilakukan sejak erupsi gigi pertama
anak dan tatacara penyikatan gigi harus ditetapkan ketika molar susu telah
erupsi. Pencegahan primer pada anak yang berisiko karies tinggi. Anak
sebaiknya menyikat gigi dua kali sehari yaitu satu jam setelah sarapan dan
sebelum tidur malam.
Gogok gigi yang baik dan benar sehingga sisa makanan dan plak
dapat dibersihkan. Pilih sikat gigi yang benar: Gagang lurus, kepala sikat
sesuai dengan mulut, bulu sikat halus.
2. Oleskan pasta gigi sebesar biji jagung, pegang sikat gigi senyaman
mungkin dengan posisi 450. Sikat/sapukan pada bagian gigi kanan ke kiri
secara memutar dan pelan-pelan.
3. Kemudian sikat bagian permukaan gigi kanan dan kiri secara menyikat,
setelah itu sapu gigi depan bagian dalam kearah luar.
4. Lakukan hal yang sama pada gigi bagian bawah.
5. Bersihkan llidah dan langit-langit lidah., lalu berkumur.
6. Simpan sikat gigi di tempat yang bersih, untuk mengindari terinfeksi
bakteri. Jangan lupa untuk ganti sikat gigi 3 bulan sekali. Pakai sikat gigi
untuk 1 orang saja.
KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT
REFERENSI
http://journal.unair.ac.id/filerPDF/DENTJ-38-2-10.pdf
http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/09%20Kesehatan%20Gigi%20&
%20Mulut.pdf
http://pustaka.unpad.ac.id/wp-
content/uploads/2009/06/kesehatan_gigi_dan_mulut.pdf
http://www.journal.unair.ac.id/filerPDF/DENTJ-38-3-07.pdf
https://yayanakhyar.files.wordpress.com/2009/01/gimul-tutorial-files-of-
drsmed.pdf
http://www.journal.unair.ac.id/filerPDF/DENTJ-38-3-06.pdf
http://jurnal.stikes-aisyiyah.ac.id/index.php/gaster/article/view/18/15