Pemahaman adalah kemampuan untuk memahami arti secara harfiah dari materi,
kemampuan menangkap arti dan maksud dari materi, dan menyatakan kembali informasi dengan kata-
katanya sendiri.Bentuk kemampuan yang disajikan dalam pemahaman ini ialah kemampuan menerj
emahkan dan menginterpretasi informasi yang diterima oleh siswa bisa dalam bentuk kata.
Sasaran penelitian terdapat pada hasil pembelajaran yang kurang memuaskan karena terlihat
dari daya serap siswa yang masih rendah. Untuk memudahkan pemecahan masalah tersebut, maka
guru membuat rencana tindak lanjut atau tindakan perbaikan dengan menggunakan metode bertanya
dan pemberian tugasbervariasi. Perbaikan ke satu, dua hasil yang diperoleh 54,29%, 82,86%,dan
88,5%.
Penelitian ini bertujuan mengefektifkan metode pemberian tugas dan bertanya untuk
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seorang guru tidak hanya mempunyai kecakapan dalam menyampaikan sejumlah materi
pelajaran, akan tetapi seorang juga harus mempunyai kecakapan dalam mendidik dan melatih para
siswanya. Agar mampu melaksanakan tugas tersebut dengan baik, guru harus menguasai berbagai
kemampuan. Salah satu kemampuan yang harus dikuasai adalah kemampuan mengembangkan diri
secara profesional. Hal ini berarti, guru tidak hanya dituntut menguasai materi pelajaran atau mampu
menyajikannya secara tepat, tetapi juga dituntut untuk melihat atau menilai hasil kerja sendiri.
Salah satu cara guru untuk melihat atau menilai hasil kerja sendiri adalah dengan Self Reflective
Inquiry . Itu berarti guru mencoba untuk mengingat kembalia apa yang dikerjakannya di dalam proses
pembelajaran dan bagaimana hasil dari pembelajaran tersebut. Dengan Self Reflective Inquiry , guru
akan dapat menemukan kekuatan dan kelemahan dalam proses maupun hasil pembelajaran, dan
pembelajaran.
Berkaitan dengan hal tersebut diatas, di dalam pembelajaran Matematika sering kali kita temui
hasil pembelajaran yang tidak sesuai dengan yang kita harapkan. Misalnya siswa belum mengerti
tentang sifat-sifat bangun datar, perhatian siswa terhadap materi pelajaran kurang dan tingkat
penguasaan siswa masih rendah. Kondisi tersebut perlu di tindak lanjuti dengan menerapkan langkah-
1. Mengidentifikasi Masalah
2
3. Merencanakan perbaikan
4. Melaksanakan perbaikan
Oleh karena itu, dalam melaksanaka PTK untuk pembelajaran Matematika kelas V, saya
B.Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan, agar lebih praktis dan
diharapkan ?
C.Tujuan
3
D.Manfaat
di harapkan agar hasil PTK ini mendatangkan manfaat yang positif, adapun manfaat yang
yang tepat, agar penguasaan siswa terhadap materi pelajaran dapat meningkat.
4
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Masalah Penelitian
Adanya masalah dalam PTK dipicu oleh munculnya kesadaran pada diri guru bahwa
praktek yang dilakukannya selama ini di kelas mempunyai masalah yang perlu
diselesaikan. Dengan perkataan lain, guru merasa bahwa ada sesuatu yang perlu
terhadap kualitas pembelajaran yang dikelolanya merupakan awal dari munculnya masalah
Contoh masalah Penelitian Tindakan Kelas misalnya, guru merasa risau karena hasil
latihan menunjukkan 40% dari jumlah siswa yang menguasai penggunaan rumus
Matematika yang sudah dijelaskan berkali-kali, sehingga guru ingin meneliti apa sebabnya
B. Tindakan Perbaikan
Sebagaiman sudah tersirat dalam tahap analisis data dan refleksi, hasil atau
kesimpulan yang didapat pada analisis data dan setelah melakukan refleksi digunakan untk
membuat rencana tindak lanjut. Jika ternyata tindakan perbaikan belum berhasil menjawab
masalah yang menjadi kerisauan guru, maka hasil analisis data dan refleksi digunakan
untuk merencanakan kembali tindakan perbaikan, bahkan bila perlu dibuat rencana baru.
Jika ini terjadi maka akan terdapat siklus 2 PTK yang langkah-langkahnya tetap sama, yaitu
interpretasi, serta analisis data dan refleksi. Siklus ini akan berulang kembali jika pada
siklus 2, tindakan perbaikan masih belum berhasil menjawab masalah yang menjadi
5
kerisauan guru, atau dengan perkataan lain perbaikan belum terjadi sesuai dengan yang
ditargetkan. Siklus PTK akan berakhir, jika perbaikan sudah berhasil dilakukan.
[WARDANI,2006: 2.33]
Perbaikan
pembelajaran sangat diperlukan oleh guru. Demikian halnya dengan pembelajaran yang
penulis lakukan pada siswa kelas V di MI Sunan Giri tentang mengidentifikasi sifat-sifat
bangun datar segitiga, persegipanjang dan persegi perlu menggunakan media benda
konkrit. Dalam periode ini penilaian yang tampak adalah kemampuan dalam proses berfikir
untuk mengoperasikan kaidah-kaidah logika yang masih terkait dengan objek-objek yang
bersifat konkrit.
sesuatu yang dapat digunakan untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan
kemauan anak didik sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar pada diri
Langkah-langkah dalam PTK merupakan satu daur atau siklus yang terdiri dari :
1. Merencanakan perbaikan
2. Melaksanakan tindakan
3. Mengamati dan
4. Melakukan Refleksi.
6
Untuk merencanakan perbaikan terlebih dahulu perlu dilakukan identifikasi
masalah serta analisis dan perumusan masalah. Identifikasi masalah dapat dilakukan
dengan mengajukan pertanyaan pada diri sendiri tentang pembelajaran yang dikelola.
refleksi dan menelaah berbagai dokumen yang terkait dipecahkan oleh guru. Masalah
mengembangkan cara perbaikan, yang dilakukan dengan mengkaji teori dan hasil
penelitian yang relevan, berdiskusi dengan teman sejawat dan pakar, serta menggali
pengalaman sendiri. Berdasarkan ini dikembangkan cara perbaikan atau tindakan yang
sesuai dengan kemampuan dan komitmen guru, kemampuan siswa, sarana dan
fasilitas yang tersedia, serta iklim belajar dan iklim kerja di sekolah.
dan skenario tindakan termasuk bahan pelajaran dan tugas-tugas, menyiapkan alat
pendukung atau sarana lain yang diperlukan, mempersiapkan cara merekam dan
dilakukan secara simultan. Aktor utama adalah guru, namun guru dapat dibantu oleh
alat perekam data atau teman sejawat sebagai pengamat. Agar pelaksanaan tindakan
pengajar.
3. Metodologi harus reliabel [handal] sehingga guru dapat menerapkan strategi yang
7
4. Masalah yang ditangani guru harus sesuai dengan kemampuan dan komitmennya.
tugasnya.
8
BAB III
Perbaikan pembelajaran untuk siklus 1,2, dan 3 dilaksanakan di MI Sunan Giri Rejosari
berikut :
Pelaksanaan
2012 S.PdI
2012 S.PdI
2012 S.PdI
Pembelajaran
9
B. Prosedur Penelitian
® Perencanaan
Siklus 1
Tujuan Pembelajaran :
2. Siswa dapat menggambar bangun datar segitiga, persegi panjang dan persegi
3. Siswa dapat menyebutkan sifat-sifat bangun datar segitiga, persegipanjang dan persegi.
Fokus Perbaikan :
Ω Meningkatkan pemaham siswa terhadap sifat-sifat bangun datar segitiga, persegipanjang, persegi
Pada perbaikan pembelajaran siklus 1 ini, alat peraga yang saya gunakan adalah : bangun
datar sgitiga, persegipanjang dan persegi. Sedangkan Metode Pembelajarannya: Tanya Jawab,
Langkah-langkah Pembelajaran :
a. Kegiatan awal:
● Mengajukan Tanya Jawab sebagai awal menuju materi yang akan disampaikan.
10
Alokasi Waktu 20 menit,meliputi:
● Pada kegiatan Inti, diisi dengan penjelasan materi pelajaran dengan memperlihatkan atau
● Memberi kesempatan siswa untuk bertanya jika ada yang belum dimengerti siswa diberi
latihan soal.
d. Kegiatan Evaluasi
Siklus 2
Pada siklus 2, Kompetensi Dasar dan Tujuan pembelajaran sama dengan pada siklus 1.
Fokus Perbaikan: Mengaktifkan siswa dalam kegiatan pembelajaran dengan memberi kesempatan
Mengajukan pertanyaan.
Langkah-langkah Pembelajaran :
- Memberikan Apersepsi
b. Kegiatan Inti
Pembelajaran
d. Evaluasi
Siklus 3
12
Dari hasil siklus 2, maka dibuat rencana perbaikan pembelajaran yang ke-3, sedangkan
a. Kegiatan Awal
- Memberikan Apersepsi dengan mengajukan pertanyaan untuk menuju materi yang akan
disampaikan.
b. Kegiatan Inti
- Menggunakan metode yang bervariasi, misalnya metode ceramah, tanya jawab, dan
pemberian tugas.
c. Kegiatan Akhir
d. Evaluasi
13
Pelaksanaan
Siklus 1
Pelaksanaan perbaikan untuk siklus 1 dilaksanakan pada hari Jumat, 13 April 2012 dengan
fokus perbaikan: Meningkatkan pemahaman siswa terhadap sifat- sifat bangun datar segitiga,
Siklus 2
Pelaksanaan perbaikan untuk siklus 2 dilaksanakan pada hari Jumat, 20 April 2012 dengan
fokus perbaikan: Mengaktifkan siswa dalam kegiatan pembelajaran dengan memberi kesempatan
mengajukan pertanyaan.
Siklus 3
Pelaksanaan perbaikan untuk siklus 3 dilaksanakan pada hari Jumat, 27 April 2012 dengan
● Pengumpulan data
pembelajaran adalah:
materi pelajaran.
14
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Agar perbaikan pembelajaran dapat mencapai tujuan yang diharapkan perlu adanya
2. Dalam perbaikan pembelajaran, guru harus mengerti benar di bagian mana dalam proses
3. Penguasaan siswa terhadap materi pelajaran dapat meningkat apabila dalam prosesi
pembelajaran di perbanyak dengan contoh dan latihan, penggunaan alat peraga yang
B. Penutup
Dari hasil kesimpulan diatas, ada beberapa hal yang sebaiknya dilakukan seorang guru
diantaranya:
3. Melaksanakan strategi pembelajaran yang Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan agar
yang tepat, agar penguasaan siswa terhadap materi pelajaran dapat meningkat.
15
Disamping itu, berdasarkan pengalaman melaksanakan perbaikan pembelajaran
melalui Penelitian Tindakan Kelas [PTK] , perlu adanya komitmen bersama antar guru
untuk lebih memberdayakan tupoksi KKG sebagai wahana para guru bertukar pikiran dan
16
DAFTAR PUSTAKA
17