Anda di halaman 1dari 2

1.

Bukan dari individu yang sama : tdk berpasangan (individu yang perokok dan yang tidak
perokok)
2. Dari individu yang sama : berpasangan ( 1 org ada 2 data, misal… 1 org yg diukur BB nya 2 x, kali
pertama saat awal bulan, kali ke-2 saat akhir bulan BB nya di timbang “setelah sebelumnya
disuruh makan sepuasnya”)
3. Kelompok pasangan karena matching (PEROKOK-NONPEROKOK : tapi kesamaannya dilihat dgn
umur, jenis kelamin, riwayat, gaya hidup baik). Karena ada “proses matching” maka dianggap
satu sama lain itu berpasangan
4. ….? Cross over
5. Berpasangan : 1 org, tapi tempat bagian tubuh utk mengambil data beda

UJI TIDAK BERPASANGAN

*kalo dapat data, usahakan uji Normalitas dulu* !!!

Kalo interval, ratio, ujia parametric / nonparametric

Analyze  compare mean 

tentukan data, tipe data nya apa : ordinal / nominal ? bisanya Man-Wthney

uji normalitas

tentukan para,metrik/tdk

anggap data normal

lakukan UJI TIDAK BERPASANGAN

----

UJI TIDAK BERPASANGAN ini untuk : untuk membandingkan antar data, jawabannya syp yg lebih baik
atau lebih buruk

lihat Levene's Test nya : homogen / tidak ?

data homogen, ambil data diatas


kalo tdk homogen, ambil yg di bawah

perbandingannya lihat di "sig-2-tailed" : apakah ada perbedaan / tdk dilihat disini

kalo ada beda ada yang lebih baik

kalo beda, lihat "Mean" nya pada "Group Statistic"

T-Test (KHUSUS 2 DATA), one-way-anova (BANYAK DATA) : COMPARATIVE

---

Kalo saat KTI, dua-dua data harus Normal, Dua-dua data tdk normal, tdk boleh salah atu aja yg Normal /
tdk normal. Kalo begini, maka harus ambil data ulang

---

Kesimpulan SPSS 1 : datanya homogeny, ada perbedaan, sekolah B lebih baik

Kesimpulan SPSS 2 : datanya tidak homogeny, ada perbedaan, sekolah B lebih baik

---

15 DES 2017

1. UJI MANN WHITNEY


2. LATIHAN, SOAL : Dilakukan pnelitian untuk mengetahui adakah perbedaan kualitas maajemen
antara perguruan tinggi yang dianggap favorit oleh masyarakat dan perguruan tinggi yang tdk
favorit. penelitian menggunakan sampel 10 perguruan tinggi yang dianggap tdk fav (A) dan 12
perg.tinggi yg dianggap fav. (B). selanjutnya ke dua kelompok per.tinggi tsb diukur kualitas
manajemennya dgn mengg. seb. instrumen, yg terdiri dr bbrpa butir pertanyaan, skor penilaian
tertinggi 40 dan terendah 0. data hasil penelitian sbb : (A) : 67, 87, 90, 87, 54, 67, 45, 67, 87, 67,
(B) : 78, 90, 98, 79, 67, 89, 90, 89, 79, 98, 78, 89
3. ONE WAY ANOVA : perbedaanya pada hal kelompok (kel. Nya > 2) : ini untuk uji parametric,
untuk

Anda mungkin juga menyukai