Anda di halaman 1dari 11

PASAL 1

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA


IKATAN KELUARGA MAHASISWA 1) UI adalah Universitas Indonesia
FAKULTAS ILMU PENGETAHUAN BUDAYA 2) FIB adalah Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya
UNIVERSITAS INDONESIA 3) IKM adalah Ikatan Keluarga Mahasiswa
4) Musma adalah Musyawarah Mahasiswa
PEMBUKAAN 5) AD adalah Anggaran Dasar
6) ART adalah Anggaran Rumah Tangga
Dengan menyebut nama Tuhan Yang Maha Pengasih dan Maha 7) LFK adalah Lembaga Formal Kemahasiswaan
Penyayang. 8) DPM adalah Dewan Permusyawaratan Mahasiswa
Gerakan pemuda merupakan gerbang dari gerakan spiritual, sosial, 9) BEM adalah Badan Eksekutif Mahasiswa
budaya, profesi, media massa, dan politik. Oleh karena itu, pemuda harus 10) Hima adalah Himpunan Mahasiswa
dihimpun dan dipertajam dari sisi moral, intelektual, dan sosialnya sehingga 11) BO adalah Badan Otonom
menghasilkan generasi yang peduli terhadap perbaikan serta dapat 12) BSO adalah Badan Semi Otonom
mengoptimalkan peran pemuda dalam transformasi masyarakat ke tatanan yang 13) Pemira adalah Pemilihan Raya
lebih baik. Salah satu gerakan pemuda adalah gerakan mahasiswa. 14) PSA adalah Pengenalan Sistem Akademik
Mahasiswa sebagai kekuatan penjaga moral dan intelektual, merupakan 15) Mabim adalah Masa Bimbingan
generasi penerus untuk masa depan. Sebagai unsur pembawa perubahan, 16) LDMK adalah Latihan Dasar Manajemen Kepemimpinan
mahasiswa harus bisa mengoptimalkan fungsi segenap civitas academica, baik 17) LKMM adalah Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa
fungsinya sebagai subjek maupun objek. Segenap civitas academica diharapkan
mampu mengoptimalkan sarana yang legal, formal, dan wajar untuk mencapai
target-targetnya. Di samping itu, juga menyentuh aspek pendidikan (kurikulum BAB II
dan birokrasi), tetap bertumpu pada aktivitas pembinaan diri, serta bersinergi IKM FIB UI
dengan pergerakan progresif dalam tataran global. Pasal 2
Menyadari hal-hal tersebut, maka mahasiswa FIB UI membentuk suatu Nama
wadah yang dinamakan Ikatan Keluarga Mahasiswa Fakultas Ilmu Pengetahuan
Budaya Universitas Indonesia (IKM FIB UI) yang berasaskan pada Ketuhanan Nama dari wadah kemahasiswaan ini adalah Ikatan Keluarga Mahasiswa Fakultas
Yang Maha Esa, Kemanusiaan, Keadilan, dan Musyawarah dan beriorientasi Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, yang selanjutnya disebut IKM
kepada Tridarma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian FIB UI.
kepada masyarakat. Semua itu ditujukan untuk meningkatkan ketaqwaan terhadap
Tuhan Yang Maha Esa, mewujudkan tercapainya perbaikan bidang pendidikan Pasal 3
dan kesejahteraan mahasiswa, serta membentuk mahasiswa FIB UI yang berperan Waktu
aktif dalam kehidupan kampus dan mengabdi kepada masyarakat.
IKM FIB UI didirikan di Depok, tanggal 7 November 1998.

ANGGARAN DASAR
Pasal 4
BAB I Kedudukan
KETENTUAN UMUM
IKM FIB UI berkedudukan di Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Pasal 10
Indonesia dan merupakan bagian dari IKM UI. Lagu

Pasal 5 Lagu mahasiswa FIB UI berjudul “Mars Mahasiswa FIB UI”.


Asas

IKM FIB UI berasaskan Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan, Keadilan, dan Pasal 11
Musyawarah. Keanggotaan

Pasal 6 Keanggotaan IKM FIB UI terdiri dari:


Orientasi a. Anggota muda
b. Anggota biasa
IKM FIB UI berorientasi kepada Tridharma Perguruan Tinggi.
BAB III
Pasal 7 PERMUSYAWARATAN/KEDAULATAN
Tujuan Pasal 12
Musma
IKM FIB UI bertujuan:
a. Meningkatkan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa 1) Musma merupakan forum permusyawaratan dan kedaulatan tertingi
b. Mewujudkan tercapainya perbaikan dalam bidang pendidikan dan mahasiswa FIB UI.
kesejahteraan mahasiswa. 2) Musma FIB UI dilaksanakan minimal 3 tahun sekali dan dapat
c. Membentuk mahasiswa FIB UI yang berperan aktif dalam kehidupan dilaksanakan sewaktu-waktu dengan persetujuan ½ n+1, n adalah jumlah
kampus. LFK yang bernaung di bawah IKM FIB UI, serta usulan tersebut
d. Mengabdi kepada masyarakat. disetujui dan diselenggarakan oleh DPM FIB UI.
3) Musma berikutnya terhitung sejak pelaksanaan Musma terakhir.
Pasal 8
Sifat BAB IV
LEMBAGA FORMAL KEMAHASISWAAN
IKM FIB UI bersifat independen, keilmuan, kekeluargaan, kemahasiswaan, dan Pasal 13
kemasyarakatan. Lembaga Formal Kemahasiswaan

1) LFK FIB UI terdiri dari DPM, BEM, HIMA, BO, dan BSO.
Pasal 9 2) Masa jabatan LFK FIB UI adalah satu periode kepengurusan mulai dari
Lambang bulan januari hingga Desember.
Lambang IKM FIB UI bergambarkan makara putih dalam bidang segi enam yang 3) Masa jabatan LFK FIB UI maksimal adalah dua periode kepengurusan
bergaris ganda, berlatarkan warna kuning dan bertuliskan Ikatan Keluarga
Mahasiswa Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia di bawah
bidang segi enam tersebut. Pasal 14
Struktur IKM FIB UI
a. BEM untuk program S1 di tingkat fakultas.
DPM b. Hima di tingkat departemen dan program studi.
M
BAB VI
HIMA BEM BO Badan-Badan Khusus
Pasal 18

1) BSO adalah lembaga yang mewadahi kegiatan dan kreasi mahasiswa di


BSO dalam satu bidang peminatan tertentu di tingkat fakultas di bawah
komando BEM FIB UI.
2) BO adalah BSO yang memenuhi syarat dan diresmikan oleh ketetapan
GARIS KOMANDO DPM FIB UI, menjadi LFK yang memiliki otonomi dan berada di bawah
GARIS KOORDINASI komando DPM FIB UI.

Pasal 15 BAB VII


Hubungan Organisasi Hierarki Konstitusi IKM FIB UI
Pasal 19
1) DPM adalah LFK tertinggi di FIB UI
2) BEM, HIMA, dan BO bertanggung jawab langsung secara struktural Hierarki konstitusi yang berlaku di IKM FIB UI adalah sebagai berikut:
kepada DPM. a. AD IKM FIB UI
3) LFK yang bertanggung jawab langsung secara struktural kepada DPM b. ART IKM FIB UI
saling berkoordinasi. c. Ketetapan DPM FIB UI
4) BSO S1 bertanggung jawab dan berkoordinasi kepada BEM FIB UI. d. Keputusan semua LFK yang berada di bawah naungan IKM FIB UI.

BAB V BAB VIII


Kekuasaan dan Kepemimpinan REGENERASI, KADERISASI, DAN PERSAUDARAAN
Pasal 16 Pasal 20
Kekuasaan Regenerasi

1) Kekuasaan tertinggi berada di tangan mahasiswa yang sepenuhnya Regenerasi adalah proses pergantian kepengurusan LFK FIB UI melalui
dilaksanakan oleh DPM FIB UI mekanisme pemira
2) DPM FIB UI sebagai lembaga tertinggi merupakan badan legislatif yang
juga memiliki fungsi yudikatif Pasal 21
Kaderisasi
Pasal 17
Kepemimpinan Kaderisasi adalah proses pembinaan yang wajib diikuti seluruh mahasiswa
FIB UI untuk memperoleh status anggota biasa IKM FIB UI.
Kepemimpinan Badan Eksekutif terdiri dari:
3) Pengambilan putusan di LFK di bawah DPM FIB UI yang berlaku
Pasal 22 hierarkis
Persaudaraan a. Musyawarah anggota
b. Rapat pleno
Persaudaraan merupakan seluruh kegiatan LFK yang mengikutsertakan c. Rapat BPH
seluruh elemen mahasiswa FIB UI. d. Rapat bidang

BAB IX BAB XI
PENDANAAN PERUBAHAN DAN PENGESAHAN AD/ART
Pasal 23
Sumber Dana Pasal 26

Sumber dana operasional LFK IKM FIB UI terdiri dari: 1) Perubahan dan pengesahan seluruh AD/ART IKM FIB UI dilakukan
a. Dana kemahasiswaan melalui mekanisme Musma.
b. Usaha-usaha mandiri 2) Perubahan dan pengesahan sebagian AD/ART IKM FIB UI dilakukan
c. Sumbangan melalui mekanisme Sidang Istimewa Amandemen yang dilaksanakan
d. Bantuan Sponsor oleh DPM FIB UI.

Pasal 24 BAB XII


Syarat ATURAN PERALIHAN
Pasal 27
1) Usaha mandiri yang legal, halal, dan tidak bertentangan dengan AD/ART
IKM FIB UI 1) AD ini berlaku sejak tanggal disahkan
2) Sumbangan dan bantuan sponsor yang halal, sah, serta tidak mengikat 2) Semua ketentuan dan peraturan yang bertentangan dengan AD
dan tidak bertentangan dengan AD/ART IKM FIB UI dinyatakan tidak berlaku.
3) Seluruh kegiatan LFK IKM FIB UI tidak diperkenankan menerima dana
dari partai politik, merek dagang rokok, alat kontrasepsi, dan minuman
keras. Ditetapkan di : Ruang DPM FIB UI (9203)
Tanggal : 12 Agustus 2010
BAB X Pukul :14.00 WIB
PENGAMBILAN PUTUSAN

Pasal 25 Presidium 1 Presidium 2 Presidium 3

1) Pengambilan putusan tertinggi di IKM FIB UI adalah musma


2) Pengambilan putusan di LFK tertinggi yang berlaku hierarkis
a. Sidang istimewa
b. Sidang pleno 0806468000 080639389 0806354781
c. Sidang komisi Luthfie F Chysanti Arumsari Hayati Nufus
ANGGARAN RUMAH TANGGA c. Membela diri dan dibela jika dikenakan sanksi di dalam atau di
luar lingkungan FIB UI selama tidak melanggar asas IKM FIB
BAB I UI dan dengan persetujuan DPM FIB UI.
KEANGGOTAAN d. Menjadi peserta dalam semua kegiatan kemahasiswaan FIB UI
Pasal 1 e. Mengikuti prosedur penerimaan anggota biasa IKM FIB UI.
Kategori Keanggotaan f. Menjadi panitia dalam kegiatan kemahasiswaan di tingkat
fakultas, kecuali yang diatur oleh DPM FIB UI yaitu PSA,
1) Anggota muda adalah setiap mahasiswa FIB UI yang terdaftar dalam biro Mabim, Pemira, dan Musma FIB UI.
akademik FIB UI. g. Menjadi staf kepanitiaan dalam kegiatan kemahasiswaan yang
2) Anggota biasa adalah anggota muda yang telah mengikuti prosedur dilaksanakan oleh BEM FIB UI.
penerimaan anggota biasa IKM FIB UI sampai selesai serta telah
ditetapkan sebagai anggota biasa. 2) Anggota Biasa
Setiap anggota biasa berhak untuk:
Pasal 2 a. Mendapatkan pelayanan dan fasilitas yang disediakan IKM FIB
Prosedur Penerimaan Anggota Biasa UI menurut prosedur yang berlaku.
b. Mengeluarkan pendapat baik secara lisan maupun tulisan.
1) Penerimaan anggota biasa IKM FIB UI melalui prosedur PSA dan c. Membela diri dan dibela jika dikenakan sanksi di dalam atau di
Mabim FIB UI. luar lingkungan FIB UI selama tidak melanggar asas IKM FIB
2) Apabila anggota muda dinyatakan tidak lulus dalam prosedur UI dan dengan persetujuan DPM FIB UI.
penerimaaan anggota biasa IKM FIB UI, maka yang bersangkutan dapat d. Menjadi peserta dalam semua kegiatan kemahasiswaan FIB UI.
menjadi panitia dalam bakti sosial dan mengikuti salah satu kegiatan e. Menjadi panitia dalam semua kegiatan kemahasiswaan yang
berikut: dilaksanakan oleh BEM dan DPM FIB UI.
a. menjadi peserta aktif dalam LDMK/LKMM f. Menjadi pengurus BEM dan DPM FIB UI
b. menjadi panitia/peserta di kegiatan HIMA atau menjadi anggota g. Memiliki hak suara dalam Pemira untuk memilih ketua dan
aktif BO/BSO wakil ketua BEM,, serta anggota independen DPM FIB UI.
3) Pelaksana prosedur penerimaan anggota biasa IKM FIB UI adalah DPM h. Dipilih dalam pemilihan anggota independen DPM, ketua dan
FIB UI. wakil ketua BEM, ketua Hima, ketua BO, serta ketua BSO FIB
UI.
i. Tercatat dalam daftar anggota biasa IKM FIB UI.
Pasal 3
Hak Anggota
Pasal 4
1) Anggota muda Kewajiban Anggota
Setiap anggota muda berhak untuk:
a. Mendapatkan pelayanan dan fasilitas yang disediakan IKM FIB Setiap anggota IKM FIB UI berkewajiban untuk:
UI menurut prosedur yang berlaku. a. Mematuhi AD/ART IKM FIB UI.
b. Mengeluarkan pendapat baik secara lisan maupun tulisan. b. Menjaga nama baik almamater FIB UI.
Pasal 5 b. Pemira fakultas untuk memilih ketua dan wakil ketua BEM,
Sanksi Keanggotaan serta anggota independen DPM FIB UI.
c. Pelaksanaan Pemira dibahas dalam ketetapan DPM FIB UI.
1. Status anggota biasa dapat dicabut penuh, dicabut sementara, atau diberi
peringatan, karena melanggar kewajiban anggota IKM FIB UI, melalui Pasal 8
sidang Pleno DPM FIB UI. Kaderisasi
2. Anggota biasa IKM FIB UI yang status anggota biasanya dicabut penuh,
berubah statusnya menjadi anggota muda IKM FIB UI. 1) Kaderisasi terdiri dari PSA dan Mabim FIB UI.
3. Anggota biasa IKM FIB UI yang status anggota biasanya dicabut 2) PSA dan Mabim FIB UI memiliki muatan berupa pengenalan medan
sementara, kehilangan hak-haknya sebagai anggota biasa IKM FIB UI akademis, akademis-profesi, kerohanian, nilai kemahasiswaan,
selama pencabutan berlaku. manajemen kepemimpinan, pengembangan softskill dan semangat FIB
4. Hal-hal lain yang berhubungan dengan sanksi keanggotaan IKM FIB UI UI.
akan dibahas di dalam sidang Pleno DPM FIB UI yang kemudian akan 3) Mabim program studi dan mabim kerohanian merupakan bagian dari
diatur dalam ketetapan DPM FIB UI. Mabim Fakultas

Pasal 6
Berakhirnya Keanggotaan
Pasal 9
1) Anggota muda Persaudaraan
Anggota muda IKM FIB UI berakhir apabila nama anggota muda yang
bersangkutan tidak lagi terdaftar dalam biro akademik FIB UI dan atau 1) Persaudaraan FIB UI meliputi kegiatan Bakti Sosial, Festival Budaya,
berubah statusnya menjadi anggota biasa IKM FIB UI. dan LDMK/LKMM.
2) Anggota biasa 2) Persaudaraan FIB UI dapat dilaksanakan oleh setiap LFK FIB UI yang
Anggota biasa IKM FIB UI berakhir apabila: pelaksananya telah ditentukan dan disetujui oleh DPM FIB UI
a. Dicabut kenggotaannya dalam sidang Pleno Terbuka DPM FIB 3) Persaudaraan FIB UI berada di bawah pengawasan DPM FIB UI
UI melalui mekanisme sidang Pleno DPM FIB UI.
b. Mengundurkan diri BAB III
c. Nama anggota biasa yang bersangkutan tidak lagi terdaftar DPM
dalam biro akademik FIB UI.
Pasal 10
BAB II Keanggotaan
REGENERASI, KADERISASI, DAN PERSAUDARAAN
Anggota DPM FIB UI terdiri dari:
Pasal 7 a. Utusan dari masing-masing Hima adalah dua orang
Regenerasi Lembaga Formal Kemahasiswaan b. Utusan dari masing-masing BO adalah satu orang
c. Anggota Independen dengan jumlah maksimal enam orang.
Regenerasi LFK IKM FIB UI dilaksanakan melalui Pemira yang terdiri dari:
a. Pemira lokal untuk memilih ketua HIMA, ketua BO, ketua Pasal 11
BSO, dan anggota DPM utusan Hima dan BO. Syarat Keanggotaan
e. Dijatuhi pidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang
1) Syarat anggota DPM FIB UI utusan HIMA dan BO telah memperoleh kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana
a. Anggota biasa IKM FIB UI
b. Sekurang-kurangnya telah memperoleh 18 SKS 2) berakhirnya jabatan anggota independen DPM FIB UI
c. IPK minimal 2,50 a. Meninggal dunia
d. Mempunyai kemampuan untuk menjalankan tugas serta berwatak b. Mengundurkan diri atas permintaan sendiri yang diajukan kepada
dan bermoral baik ketua DPM
e. Tidak merangkap sebagai pengurus inti di Hima serta pengurus inti c. Telah berakhir masa jabatannya periode januari hingga desember
dan staf BEM di tingkat FIB UI ketika sudah terpilih d. Sakit jasmani atau rohani secara terus menerus yang dibuktikan
f. Sedang tidak dicabut hak pilihnya. dengan surat keterangan dokter
g. Bukan pengurus partai politik e. Dijatuhi pidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang
telah memperoleh kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana
2) Syarat anggota independen DPM FIB UI
a. Anggota biasa IKM FIB UI Pasal 13
b. Sekurang-kurangnya telah memperoleh 34 SKS Mekanisme Pemilihan Anggota
c. IPK minimal 2,50
d. Mempunyai kemampuan untuk menjalankan tugas serta berwatak 1) Anggota independen DPM FIB UI
dan bermoral baik a. Dipilih melalui pemira fakultas dengan memperoleh minimal 150
e. Tidak merangkap sebagai pengurus inti Hima dan pengurus inti suara
BEM di tingkat FIB UI ketika sudah terpilih b. Memperoleh dukungan dalam bentuk tanda tangan berjumlah 300,
f. Sedang tidak dicabut hak pilihnya. sebelum dipilih melalui pemira fakultas
g. Bukan pengurus partai politik c. Hal-hal teknis yang berhubungan dengan prosedur pemilihan
h. Dipilih melalui pemira fakultas dengan memperoleh sedikitnya 150 anggota independen diatur dalam ketetapan DPM FIB UI.
suara d. Apabila ada calon anggota independen DPM FIB UI yang memiliki
i. Memperoleh dukungan dalam bentuk tanda tangan mahasiswa suara lebih dari 50% dari jumlah suara pemilih, maka ia dapat
berjumlah 300, sebelum dipilih melalui pemira fakultas langsung ditetapkan sebagai ketua umum DPM FIB UI.
j. Hal-hal teknis yang berhubungan dengan prosedur pemilihan e. Apabila tidak ada calon anggota independen DPM FIB UI yang
anggota independen diatur dalam ketetapan DPM FIB UI. diatas 50% dari jumlah suara, maka ketua umum DPM FIB UI
selanjutnya dipilih melalui musyawarah internal anggota DPM FIB
Pasal 12 UI.
Berakhirnya Masa Jabatan f. Sebelum DPM FIB UI yang baru melaksanakan persidangan,
1) berakhirnya jabatan anggota DPM FIB UI utusan HIMA dan BO terlebih dahulu harus dilakukan serah terima jabatan dari DPM FIB
a. Meninggal dunia UI yang lama kepada DPM FIB UI yang baru.
b. Mengundurkan diri atas permintaan sendiri dilengkapi dengan
pencabutan mandat dari HIMA atau BO yang mengutusnya yang
diajukan kepada ketua DPM 2) Anggota DPM utusan
c. Telah berakhir masa jabatannya periode januari hingga desember Mekanisme anggota DPM utusan Hima dan BO disesuaikan dengan
d. Sakit jasmani atau rohani secara terus menerus yang dibuktikan syarat anggota DPM dan syarat masing-masing LFK yang tidak
dengan surat keterangan dokter bertentangan dengan AD/ART IKM FIB UI.
g. Memberi sanksi kepada setiap anggota IKM FIB UI yang melanggar
Pasal 14 kewajibannya sebagai anggota IKM FIB UI
Struktur Kepengurusan h. Memperoleh laporan pertanggungjawaban semua LFK FIB UI
i. Melakukan penilaian laporan pertanggungjawaban terhadap BEM
Struktur kepengurusan DPM FIB UI terdiri dari: FIB UI
a. Ketua Umum j. Memperoleh rencana kerja dan anggaran tahunan semua LFK FIB
b. Sekretaris Umum UI
c. Bendahara Umum
d. Komisi-komisi
e. Biro-biro
BAB IV
Pasal 15 BEM
Tugas dan Wewenang
Pasal 16
1) DPM FIB UI mempunyai tugas: Persyaratan Umum
a. Melakukan fungsi pengawasan terhadap seluruh LFK FIB UI
b. Mengesahkan rencana kerja dan anggaran tahunan LFK FIB UI Syarat umum calon ketua dan wakil ketua BEM FIB UI :
c. Mengesahkan pengurus BEM FIB UI a. Berketuhanan Yang Maha Esa
d. Mengawasi kegiatan semua LFK FIB UI b. Sekurang-kurangnya talah memperoleh 60 SKS
e. Menilai kegiatan BEM FIB UI c. IPK minimal 2,50
f. Menyelenggarakan PSA, Mabim, dan Pemira FIB UI d. Anggota biasa IKM FIB UI program S1 dan tidak dalam masa cuti
g. Menyalurkan aspirasi mahasiswa FIB UI kuliah
h. Mensosialisasikan kinerja DPM FIB UI kepada mahasiswa minimal e. Syarat khusus calon ketua dan wakil ketua BEM FIB UI diatur
satu kali dalam satu kepengurusan dalam ketetapan DPM FIB UI

2) DPM FIB UI mempunyai wewenang:


a. Mengeluarkan dan mencabut ketetapan, keputusan, peraturan-
peraturan yang berlaku dan membuat kebijakan-kebijakan yang Pasal 17
dianggap perlu untuk kepentingan LFK FIB UI.
b. Melaksanakan dan menyelenggarakan Musma IKM FIB UI 1) Ketua dan wakil ketua BEM FIB UI dipilih dalam satu pasangan secara
c. Melakukan amandemen terhadap AD/ART IKM FIB UI langsung oleh mahasiswa melalui mekanisme pemira
d. Memfasilitasi penyelesaian yudikatif terhadap perbuatan anggota 2) Pasangan calon ketua dan wakil ketua BEM FIB UI yang mendapatkan
IKM FIB UI yang dianggap merugikan sesama LFK atau anggota suara lebih dari 50% dari jumlah suara dalam pemira dilantik menjadi
IKM FIB UI ketua dan wakil ketua BEM FIB UI
e. Memeriksa dan mengusut penyelewengan-penyelewengan yang 3) Jika tidak ada pasangan calon ketua dan wakil ketua BEM FIB UI yang
dilakukan pengurus BEM FIB UI mendapatkan suara lebih dari 50 % maka pasangan yang memperoleh
f. Menggunakan hak interpelasi, resolusi, dan hak angket terhadap suara terbanyak langsung dilantik menjadi ketua dan wakil ketua BEM
semua LFK FIB UI FIB UI.
4) Tata cara pelaksanaan pemilihan ketua dan wakil ketua BEM FIB UI a. Menyusun rencana kerja dan anggaran tahunan BEM FIB UI serta
lebih lanjut diatur dalam ketetapan DPM FIB UI mengajukannya kepada DPM FIB UI
b. Membuat keputusan-keputusan yang mengatur operasional
Pasal 18 penyelenggaraan BEM FIB UI
Berakhirnya Masa Jabatan c. Melaksanakan kebijakan-kebijakan DPM FIB UI
d. Secara administrasi dapat berhubungan langsung dengan pimpinan
Masa jabatan ketua dan wakil ketua BEM FIB UI akan berakhir apabila : fakultas dan universitas dalam rangka pelaksanaan tugas BEM FIB
UI
a. Meninggal dunia e. Memperoleh laporan pertanggungjawaban semua BSO FIB UI
b. Mengundurkan diri atas permintaan sendiri yang diajukan kepada f. Memperoleh dan melakukan penilaian laporan pertanggungjawaban
DPM BSO FIB UI
c. Telah berakhir masa jabatannya periode januari hingga desember g. Memperoleh dan mengetahui rencana kerja dan anggaran tahunan
d. Sakit jasmani atau rohani secara terus menerus yang dibuktikan BSO FIB UI
dengan surat keterangan dokter.
e. Dijatuhi pidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang
telah memperoleh kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana Pasal 20
Struktur Kepengurusan
Pasal 19
Tugas dan Wewenang Struktur Kepengurusan BEM FIB UI terdiri dari :
a. Ketua Umum
1) BEM FIB UI memiliki tugas: b. Wakil Ketua Umum
c. Bendahara Umum
a. Melaksanakan hasil-hasil Musma dan atau sidang istimewa d. Departemen-departemen
amandemen AD/ART IKM FIB UI e. Biro-biro
b. Mengkoordinasikan semua organisasi kemahasiswaan lingkungan
FIB UI yang memiliki hubungan keorganisasian dengan BEM FIB BAB V
UI HIMA
c. Mengkoordinasikan kegiatan kemahasiswaan BEM FIB UI di
tingkat fakultas, baik dalam hal perencanaan, pelaksanaan, maupun Pasal 21
pengevaluasian.
d. Melakukan fungsi pengawasan terhadap BSO FIB UI Lembaga mahasiswa yang berkedudukan di tingkat program studi, mempunyai
e. Mengesahkan rencana kerja dan anggaran tahunan BSO FIB UI tugas pokok untuk menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler yang bersifat
f. Mengesahkan pengurus BSO FIB UI penalaran dan keilmuan sesuai dengan program studi masing-masing, dan berada
g. Mengawasi kegiatan semua BSO FIB UI di bawah pengawasan DPM FIB UI.
h. Memberikan laporan pertanggungjawaban kerja kepada DPM FIB
UI

2) BEM FIB UI memiliki wewenang: Pasal 22


Tugas dan Wewenang
2) Sudah memiliki kepengurusan dan anggota tetap minimal 50 orang.
Tugas dan wewenang Hima FIB UI: 3) Telah menjadi BSO selama 3 tahun.
a. Melaksanakan hasil-hasil Musma IKM FIB UI dan atau Sidang Istimewa 4) Memiliki AD/ART
Amandemen AD/ART IKM FIB UI. 5) Ketentuan-ketentuan lain akan diatur oleh DPM FIB UI
b. Mengkoordinasikan kegiatan kemahasiswaan dengan BEM FIB UI di
tingkat fakultas, baik dalam hal perencanaan, pelaksanaan, dan
pengevaluasian. Pasal 25
c. Menyusun rencana kerja dan anggaran tahunan Hima dan
mengajukannya kepada DPM FIB UI untuk disahkan menjadi program Kriteria Pebubaran BO
kerja Hima
d. Melaksanakan kebijakan DPM FIB UI a. Badan Otonom dapat dibubarkan apabila telah terbukti melanggar
e. Memberikan laporan pertanggungjawaban kerja tertulis kepada DPM ketentuan IKM FIB UI.
FIB UI b. Tidak mengajukan RKAT, LPJ Kepengurusan serta tidak mengadakan
f. Secara administrasi dapat berhubungan langsung dengan pimpinan kegiatan selama 2 tahun berturut-turut.
fakultas dan universitas dalam rangka pelaksanaan tugas Hima
BAB VII
BAB VI BSO
BO Pasal 26
Pasal 23 Tugas dan wewenang:
a. Melaksanakan hasil-hasil Musma IKM FIB UI dan atau Sidang Istimewa
Tugas dan wewenang BO FIB UI: Amandemen AD/ART IKM FIB UI.
a. Melaksanakan hasil-hasil Musma IKM FIB UI dan atau Sidang Istimewa b. Menyusun program kerja dan laporan pertanggungjawaban kerja
Amandemen AD/ART IKM FIB UI. c. Memberikan program kerja dan laporan pertanggunjwaban kerja kepada
b. Mengkoordinasikan kegiatan kemahasiswaan dengan BEM FIB UI di BEM FIB UI
tingkat fakultas, baik dalam hal perencanaan, pelaksanaan, dan d. Bertanggung jawab langsung kepada ketua BEM FIB UI
pengevaluasian.
c. Tiap-tiap BO dapat mengatur dirinya sendiri secara otonom sesuai Pasal 27
dengan kebutuhan dan tuntutan organisasinya. Kriteria Pembentukan BSO
d. Memberikan program kerja dan laporan pertanggunjwaban kerja kepada
DPM FIB UI 1) Memperoleh tanda tangan dan foto kopi KTM minimal 300 dari
e. Menyusun rencana kerja dan anggaran tahunan BO dan mengajukannya mahasiswa FIB UI
kepada DPM FIB UI untuk disahkan menjadi program kerja BO 2) Membentuk kepengurusan dan anggota tetap minimal 25 orang
f. Melaksanakan kebijakan DPM FIB UI 3) Memiliki rencana program kerja yang jelas
4) Ketentuan lain akan diatur oleh DPM FIB UI
Pasal 24
Kriteria Pembentukan BO Pasal 28
Kriteria Pembubaran BSO
1) Memperoleh tanda tangan dan foto kopi KTM minimal dari 600
mahasiswa FIB UI
a. Badan Otonom dapat dibubarkan apabila telah terbukti melanggar
ketentuan IKM FIB UI.
b. Tidak mengajukan RKAT, LPJ Kepengurusan serta tidak mengadakan
kegiatan selama 2 tahun berturut-turut dengan surat rekomendasi
pembubaran yang diajukan BEM

BAB VIII
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 29

Setiap anggota IKM FIB UI dianggap mengetahui isi AD/ART IKM FIB UI
setelah diumumkan dan harus ditaati.

Pasal 30

Hal-hal yang belum diatur dalam AD/ART ini akan ditentukan oleh DPM FIB UI
selama tidak bertentangan dengan AD/ART IKM FIB UI.

BAB XI
ATURAN PERALIHAN
Pasal 31

AD/ART ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan secara legal AD/ART
sebelumnya tidak berlaku lagi.

Ditetapkan di : Ruang DPM FIB UI (9203)


Tanggal : 12 Agustus 2010

Pukul : 14.00 WIB

Presidium 1 Presidium 2 Presidium 3

Luthfie F Chysanti Arumsari Hayati Nufus

0806468000 080639389 0806354781

Anda mungkin juga menyukai