Disusun Oleh :
1. Fauziah Rahmah
2. Isti Khoriah
3. Kus Liha
4. Hanafi
5. Kholifatul Rosidah
i
KATA PENGANTAR
Dengan mengucap puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
Laporan ini disusun dalam rangka memenuhi tugas matapelajaran Fisika. Perlu di
sadari bahwa penyusunan laporan ini tidak dapat selesai tanpa bantuan dari berbagai
pihak. Oleh karena itu dengan kerendahan hati disampaikan terima kasih kepada :
1. Teman-teman Kelompok
2. Guru Pengajar
Penulis menyadari, bahwa dalam penulisan Makalah ini masih jauh dari kesempurnaan,
Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis dan semua pihak yang
berkepentingan Amin.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
dengan kenaikan suhu zat. Sobat mungkin pernah melihat rel kereta yang
bengkok, itu adalah contoh peristiwa pemuaian (yang merugikan). Selain contoh
masih ada contoh sederhana yang bisa kita lihat dari pemuaian bimetal. Pemuaian
bimetal ini banyak digunakan di alat-alat listrik seperti setrika dan sekring yang
Dari macam-macam Pemuaian di atas, dalam makalah ini akan dibahas secara
1
Apa Pengertian Anomali Air ?
1.3 Tujuan
fungsinya
2
BAB II
PEMBAHASAN
Zat cair adalah materi yang berbentuk seperti air, dapat melarutkan zat,
meresap melalui celah-celah sempit, dan selalu mengalir ketempat yang lebih
rendah.
Sifatzat cair adalah selalu mengikuti bentuk wadah yang ditempati. Jika
air dituangkan kedalam botol maka bentuk air mengikuti bentuk botol. Jadi,
wadah berarti volum. Karena itu, zat cair hanya memiliki muai volum (tidak
memiliki muai panjang dan muai luas). Pemuaian volum zat cair lebih besar dari
pada pemuaian volum zat pada tuntuk kenaikan suhu yang sama. Karena itu jika
suatu wadah berisi zat cair hampir penuh dipanaskan, maka pada suhu tertentu zat
massa jenis air mencapai maksimum pada suhu 4℃ dimana suhu air minimum.
Pada suhu diatas 4℃ air akan memuai jika dipanaskan. Jadi, pada suhu air antara
0℃ sampai 4℃ air menyusut dan diatas suhu 4℃ air akan memuai jika
dipanaskan. Sifat pemuaian air yang tidak teratur ini disebut anomali air.
3
2.3. Contoh Pemuaian zat cair
Contoh
Pemuaian Zat
tabung thermometer.
Pemuaian
Air dalam panci akan meluap ketika
ZatCair
dipanaskan. (selain dipengaruhi oleh konveksi kalor peristiwa ini juga
4
BAB III
PENUTUP
2.1. Kesimpulan
Zat cair selalu mengikuti bentuk wadah yang ditempati. Jika air
dituangkan kedalam botol maka bentuk air mengikuti bentuk botol. Jadi, wadah
berarti volum. Karena itu, zat cair hanya memiliki muai volum (tidak memiliki
muai panjang dan muai luas) pemuaian air yang tidak teratur ini disebut anomali
air.
pelajaran biologi. Makalah ini berisikan uraian singkat mengenai pengertian, ciri-
ciri, fungsi, jenis, dan lain sebagainya mengenai “Jaringan Parenkim”. Namun
kami menyadari bahwa penyusunan makalah ini masih jauh dari sempurna.
Pepatah mengatakan “Tak ada gading yang tak retak”, manusia tak luput dari
salah dan lupa dan kesempurnaan hanya milik Allah SWT. Oleh karena itu, kami
siap untuk diberikan kritik yang tentunya kritikan yang membangun dan positif,