Luh Putu Sukma Diyanti1, Sianny Herawati2, I Wayan Putu Sutirta Yasa3
1
Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana
2,3
Bagian/SMF Patologi Klinik Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/Rumah Sakit Umum
Pusat Sanglah
ABSTRAK
Konsentrat trombosit yang disimpan mengalami modifikasi serial dari bentuk dan
fungsinya, yang mana disebut dengan platelet storage lesion (PSL). Salah satu parameter yang
diuji adalah kadar glukosa. Penelitian menggunakan rancanganobservasional analitik.
Penelitian bertujuan untuk mengetahui perbedaan reratakadar glukosa konsentrat trombosit
pada penyimpanan hari I, III, V di Unit Donor Darah PMI Provinsi Bali/ RSUP Sanglah
Denpasar yang dipreparasi bulan Juni-Agustus 2014. Sampel didapatkan dengan menggunakan
tekhnik consecutive sampling. Sampel diuji dengan Alat Kimia Klinik(ROCHE, Cobas6000).
Dari 18 jumlah sampel, didapatkan reratakadar glukosa hari I adalah 457,50 ± 37,57 g/dL.
Reratakadar glukosa hari III adalah 461,91±43,55g/dL dan reratakadar glukosa hari
V460,91±40,56 g/dL. Data dianalisis dengan One Way Anova menunjukan hasil nilai
signifikan(p-value) 0,943p>0,05. hal tersebut menunjukan H0 diterima yaitu tidak ada
perbedaan reratakadar glukosa konsentrat trombosit pada penyimpanan hari I, III, V . Perlunya
penelitian dan eksplorasi lebih lanjut mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi perbedaan
yang tidak signifikan dari kadar glukosa konsentrat trombosit
ABSTRACT
Stored platelets undergo a series of shape and functional modifications, which are
commonly referred to as platelet storage lesions (PSLs). One of theparameters
testedwereglucose. This study is to determinethe difference in averageglucose levelsof
plateletconcentratesonthestorageI,III, V in Unit Donor Darah PMI Privinsi Bali/ RSUP Sanglah
Denpasar werepreparedJune-August 2014. The design isobservational analytic study. Samples
weretaken usingsampling techniquesconsecutive sampling. Samplestested byClinical
ChemistryEquipment(ROCHE, Cobas6000). From 18samples, obtained an averageglucose level
on day I is 457.50 ± 37.57 g/dL. The averageglucose level on dayIII is 461.91±43.55 g/dLand
the averageglucose levels on dayV is 460.91±40.56 g/dL. Data were analyzed usingOne
WayANOVAshowedsignificantvalues(p-value) is 0.943, which means p>0.05. It showsthatH0
is acceptedthatthere is nodifference in averageglucose levelsof plateletconcentratesonthestorage
on day I, III, and V. Need futher research about factor affecting not significant differences from
glucose level of platelet concentrate during storage
1 http://ojs.unud.ac.id/index.php/eum
ISSN:2303-1395 E-JURNAL MEDIKA,VOL 6 NO 3,MARET 2017
Hari I dengan jumlah sampel 18 terendah pada hari III yaitu 368,64 g/dL.
memiliki reratakadar glukosa 457,50 ± 37,57 Sedangkan kadar glukosa tertinggi adalah 528,15
g/dL. Kadar glukosa terendah pada hari I yaitu g/dL. Pada hari V dengan jumlah sampel 18
369,70 g/dL. Sedangkan kadar glukosa tertinggi memiliki reratakadar glukosa 460,91±40,56
pada hari I yaitu 528,49 g/dL. Pada hari III g/dL. Kadar glukosa terendah pada hari V yaitu
dengan jumlah sampel 18 memiliki reratakadar 370,45 g/dL. Sedangkan kadar glukosa tertinggi
glukosa 461,91± 43,55 g/dL. Kadar glukosa pada hari V adalah 516,20 g/dl.
2 http://ojs.unud.ac.id/index.php/eum
ISSN:2303-1395 E-JURNAL MEDIKA,VOL 6 NO 3,MARET 2017
3 http://ojs.unud.ac.id/index.php/eum
ISSN:2303-1395 E-JURNAL MEDIKA,VOL 6 NO 3,MARET 2017
Sehingga kadar glukosa akan menurun dan platelet storage lesion (PSL). Parameter –
terjadi peningkatan produksi lactic acid11. parameter tersebut misalnya jumlah, indeks,
Masuknya oksigen secara adekuat ke kantong tingkat aktivasi trombosit, pH, PCO2, PO2,
penyimpanan menyebabkan trombosit dapat glukosa dan berbagai hasil metabolisme
mempertahankan metabolisme energi melalui trombosit.Tidak signifikannya perbedaan
mitochondrial oxidative phosphorylation. Jalur reratakadar glukosa konsentrat trombosit pada
ini akan menurunkan pembentukan asam laktat. penyimpanan hari I, III, V pada penelitian ini
Hal ini serupa dengan yang dikemukakan oleh bisa diakibatkan oleh sudah terkontrol dengan
Bertolini dkk., (1992) jika suplai oksigen baik faktor-faktor yang menyebabkan PSL
adekuat maka sedikit glukosa yang tersebut. Selain itu, masih kurangnya faktor-
dimetabolisme dan sedikit laktat yang terbentuk faktor yang diteliti untuk menjelaskan
dan pH yang adekuat dapat dipertahankan perbedaan hasil dengan penelitian-penelitian
selama 15 hari12. Saat dibandingkan dengan sebelumnya seperti: kontaminasi bakteri akibat
hasil tidak signifikannya perbedaan reratakadar penyimpanan pada suhu kamar, penggunaan
glukosa pada penelitian ini ada kemungkinan antikoagulan CPDA-1, dan pemenuhan oksigen
suplai oksigen yang adekuat tercapai pada trombosit. Sehingga menjadi kekurangan dalam
sampel konsentrat trombosit yang digunakan. penelitian ini . Hasil yang didapatkan pada
Konsentrat trombosit yang disimpan penelitian ini bias dijadikan gambaran umum
mengalami modifikasi serial dari bentuk dan dari salah satu parameter kualitas trombosit di
fungsinya, yang mana disebut dengan Unit Donor Darah RSUP Sanglah Denpasar.
SIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian dan
pembahasan tersebut, dapat disimpulkan hal-
hal sebagai berikut:
Penelitian dilakukan di Unit Donor Darah
RSUP Sanglah Denpasar pada bulan Juni-
Agustus 2014 dengan jumlah sampel 18
memiliki reratakadar glukosa hari I
457,50±37,57 g/dL.Reratakadar glukosa hari
III 461,91±43,55 g/dL dan reratakadar
glukosa hari V 460,91±40,56 g/dL.
Hasil Uji One Way Anova menunjukan. H0
diterima yaitu tidak ada perbedaan rerata
kadar glukosa konsentrat trombosit pada
penyimpanan hari I, III, V
4 http://ojs.unud.ac.id/index.php/eum
ISSN:2303-1395 E-JURNAL MEDIKA,VOL 6 NO 3,MARET 2017
5 http://ojs.unud.ac.id/index.php/eum