My life, My world, and My Adventure

Teriknya matahari siang itu tak menurunkan sedikitpun semangat dari seorang pria
paruh baya yang sedari tadi mondar-mandir untuk mencari taksi di jalan utama dekat
rumahnya. “sebentar lagi aku akan menjadi seorang ayah”, bisiknya. Di dalam rumah,
istrinya sedang menunggu kedatangannya sambil menahan rasa sakit yang luar biasa.
Keringatnya membasahi sekujur tubuhnya. Sesekali ia merintih sekedar untuk melegakan apa
yg dirasakannya. Seorang perempuan yang umurnya terlihat lebih tua darinya ada di
sampingnya. Sambil membasuh keringat wanita itu, ia pun memberi semangat kepadanya
untuk bertahan sedikit lagi. Tak lama kemudian sang suami datang dan segera membopong
istrinya masuk ke dalam taksi. “ke RSI Benowo, pak”, seru sang suami pada pak supir.
Selama perjalanan, sang istri tak henti-hentinya merintih kesakitan. Sesampainya di rumah
sakit ia segera dilarikan ke ruang bersalin. Beberapa suster pun segera masuk untuk
membantu proses persalinan. Dengan penuh harap sang suami menunggu di luar ruangan.
Bibirnya tak sedetikpun berhenti melantunkan ayat-ayat do’a untuk keselamatan istri dan
calon anaknya.

Tepat pukul 12 siang terdengar suara tangisan bayi dari dalam ruangan.
“Alhamdulillaahh .. ”, seru sang suami dengan senyum lepas merekah di wajahnya.