(ISOLASI SOSIAL) dengan orang lain yang ditandai dengan konsisten (kadang boleh, kadang tidak).
isolasi diri dan perawatan diri yang kurang. Sikap ini membuat klien enggan
berkomunikasi dengan orang lain.
3. Sosial budaya
Dikota besar masing-masing individu
memperjuangkan hidup sehingga tidak
ada waktu bersosialisasi, individu yang
tidak poduktif diasingkan dari orang
lain, situasi ini mendukung perilaku
PENYEBAB ISOLASI SOSIAL menarik diri.
3. Aspek sosial
Duduk menyendiri
Selalu tunduk Dan halusinasi dapat
Tampak melamun mengakibatkan resiko menciderai diri,
Tidak peduli lingkungan orang lain dan lingkungan
Menghindar dari orang lain
Tergantung pada orang lain PERAN SERTA KELUARGA
DALAM MERAWAT KLIEN
4. Aspek intelektual 3. Libatkan dalam kelompok
Putus asa 1. Memenuhi kebutuhan sehari-hari Beri kesempatan untuk menonton
Merasa sendiri tidak ada Bantu dan perhatikan pemenuhan TV, baca buku/ koran / majalah,
sokongan kebutuhan makan dan minum, dengar musik
Kurang percaya diri kebersihan diri dan penampilan Sediakan peralatan pribadi, misal
Latih dan libatkan klien dalam ; tempat tidur, lemari pakaian
Pertemuan keluarga secara teratur
Apa yang terjadi kegiatan sehari-hari : makan
jika klien sendiri, cuci pakaian, kebersihan
menarik diri rumah tangga, dll
2. Bantu komunikasi dengan teratur
Bicara jelas dan singkat
Kontak / bicara secara teratur