Anda di halaman 1dari 3

CHECKLIST PEMASANGAN TAMPONADE KATETER PADA UTERUS

Nama : …………………………………… NIM : …………………………………

ASPEK YANG DINILAI NILAI


I II III
Definisi :
Tamponade uterus merupakan salah satu upaya mengontrol perdarahan
postpartum karena atonia. Prinsif kerjanya adalah menekan cavum uteri dari
sisi dalam ke arah luar dengan kuat sehingga terjadi penekanan pada arteria
sistemik serta memberikan tekanan hidrostatik pada a. uterine dengan
menggunakan media folley kateter dan kondom

Tujuan :
1. mengembalikan volume darah dan mempertahankan oksigenasi
2. menghentikan perdarahan dengan menangani penyebab PPH.

Indikasi :
Perdarahan Post Partum / Psotpartum Hemorage.

Persiapan alat dan bahan :

1. Kateter Foley no. 24

2. Kondom

3. Larutan NaCl 0,9 %

4. Selang infus atau spuit 50 ml

5. Sarung tangan

Tahap orientasi
Jelaskan prosedur dan tujuan tindakan pada klien atau keluarga

Tahap pre interaksi


1. Cuci tangan
2. Siapkan alat-alat
Tahap Kerja

1. Baringkan ibu dalam posisi litotomi.

2. Cuci tangan.

3. Gunakan sarung tangan steril.

4. Masukkan kateter ke dalam kondom.


5. Ikat dengan tali dekat dengan mulut kondom.

6. Pertahankan buli dalam keadaan kosong dengan kateter Foley.

7. Masukkan kondom yang sudah terikat dengan kateter ke dalam rongga


uterus.

8. Biarkan ujung dalam kateter di dalam kondom.

9. Ujung luar kateter dihubungkan dengan set infus.

10. Kondom dikembangkan dengan 250-500 ml larutan NaCl 0,9 %.

11. Observasi perdarahan.Jika berkurang, hentikan pengembangan


kondom lebih lanjut.

12. Ujung luar kondom dilipat dan diikat dengan tali.

13. Kontraksi uterus dipertahankan dengan drip oksitosin


sampai setidaknya 6 jam setelah prosedur.

14. Pertahankan posisi kondom dengan kasa gulung yang dimapatkan


di dalam vagina atau kembangkan kondom lainnya di dalam vagina.

15. Kondom kateter dipertahankan selama 24 jam dan setelah itu


dikempiskan bertahan (10-15 menit) dan dikeluarkan

16. Berikan antibiotika profilaksis dosis tunggal:

a. Ampisilin 2 g IV DAN metronidazol 500 mg IV

b. ATAU sefazolin 1 g IV DAN metrodinazol 500 mg IV

17. Jika ada tanda infeksi berikan antibiotika kombinasi sampai pasien
bebas demam selama 48 jam:

a. Ampisilin 2 g IV tiap 6 jam

b. DAN gentamisin 5 mg/kgBB IV setiap 24 jam

c. DAN metronidazol 500 mg IV setiap 8 jam

Tahap terminasi
1. Menanyakan pada pasien apa yang dirasakan setelah dilakukan kegiatan
2. Menyimpulkan hasil prosedur yang dilakukan

Tahap dokumentasi
Catat seluruh hasil tindakan dalam catatan rekam medik
Keterangan :

0 = Tidak dikerjakan

1 = Dikerjakan dengan lengkap/ tidak sempurna

2 = Dikerjakan dengan benar/ sempurna

Anda mungkin juga menyukai