penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim
dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh
masyarakat keilmuan.
BAB 1 PENDAHULUAN
Bab ini merupakan bab pertama dari karya tulis yang memperkenalkan (intro)
kepada pembaca apa masalah yang akan dibahas atupun diteliti. Pendahuluan
Pendahuluan dalam karya ilmiah menyatakan barang apa yang menjadi pokok
Pada bagian ini dikemukakan adanya kesenjangan antara harapan dan kenyataan,
masalah yang diteliti. Pada latar belakang masalah ini dipaparkan secara ringkas
1
merupakan pernyataan yang lengkap dan rinci mengenai ruang lingkup masalah
1.3 Hipotesis
ilmiah dan proses berpikir ilmiah, perumusan hipotesis sangat penting. Rumusan
hipotesis yang jelas dapat memabntu mengarahkan pada proses selanjutnya dalam
merasa semua data sangat penting. Oleh karena itu melalui rumusan hipotesis
yang baik akan memudahkan peneliti untuk mengumpulkan data yang benar-
benar dibutuhkannya. Hal ini dikarenakan berpikir ilmiah dilakukan hanya untuk
Tujuan merupakan sasaran yang ingin dicapai dalam penelitian. Isi dan rumusan
tujuan penelitian mengacu pada isi dan rumusan masalah penelitian. Masalah
Metode ilmiah berangkat dari suatu permasalahan yang perlu dicari jawaban atau
pemecahannya. Proses berpikir ilmiah dalam metode ilmiah tidak berangkat dari
sebuah asumsi, atau simpulan, bukan pula berdasarkan data atau fakta khusus.
Proses berpikir untuk memecahkan masalah lebih berdasar kepada masalah nyata.
2
Untuk memulai suatu metode ilmiah, maka dengan demikian pertama-tama harus
dirumuskan masalah apa yang sedang dihadapi dan sedang dicari pemecahannya.
Sedikit berbeda dengan tujuan penelitian, sub bab manfaat penelitian berisikan
manfaat penulisan yang dapat diperoleh dari penelitian yang akan dilakukan
mahasiswa/peneliti tersebut.
Merupakan aturan – aturan yang ada dalam sebuah penulisan ilmiah. Untuk
bagian awal Format Sistematika Penulisan ini berisikan beberapa unsur yang
mengandung gambaran dari isi karya tulis, kemudian untuk bagian isi merupakan
penjelasan detail mengenai content dari karya tulis dan untuk bagian akhir
Yang dibahas pada bagian ini adalah teori-teori tentang ilm-ilmu yang diteliti.
Penyajian teori dalam landasan teori dianggap tidak terlalu sulit karena bersumber
yang diteliti. Jadi seharusnya teori yang dikemukakan harus benar-benar menjadi
dasar bidang yang diteiti. Selain itu, pada bagian ini juga dibahas temuan-temuan
penelitian sebelumnya yang terkait langsung dengan penelitian. Teori yang ditulis
orang lain atau temuan penelitian orang lain yang dikutip harus disebut
sumbernya untuk menghindari tuduhan sebagai pencuru karya orang lain tanpa
3
menyebut sumbernya. Etika ilmiah tidak membenarkan seseorang melakukan
meliputi apa atau siapa yang diteliti, bagaimana memilih sampel dari populasinya,
data apa saja yang harus dikumpulkan dan dengan metode apa data itu
maupun penelitian kuantitatif. Instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang
mudah dan hasilnya lebih baik dalam arti lebih cermat, lengkap, dan sistematis
populasi. Jika sampling dilakukan dengan metode yang tepat, analisis statistik dari
4
Analisis terhadap data, dengan tujuan mengolah data tersebut menjadi informasi,
sehingga karakteristik atau sifat-sifat datanya dapat dengan mudah dipahami dan
penelitian, baik berkaitan dengan deskripsi data maupun untuk membuat induksi,
BAB 4 PEMBAHASAN
merupakan bagian paling penting dan merupakan bagian yang selalu dicermati
oleh penilai. Dari bagian inilah dapat diketahui gagasan penulis dalam
diperoleh dan dibahas secara terperinci dan sistematis. Isi pembahasan tidakboleh
BAB 5 PENUTUP
5.1 KESIMPULAN
ini menjelaskan simpulan yang telah siperoleh dari hasil penelitian yang dilakukan
dan merupakan gambaran umum seluruh analisa dan relevansi dengan hipotesis
yang dikemukakan.
5.2 SARAN
5
Saran berisi saran penulis kepada pihak-pihak yang terkait dengan tema penelitian
Tulisan yang tersusun di akhir sebuah karya ilmiah yang berisi nama penulis,
judul tulisan, penerbit, identitas penerbit dan tahun terbit sebagai sumber atau
3. Cara penelitian.
1. Karakteristik sampel.
6
2. Pemaparan hasil (harus menggunakan variabel-variabel yang digunakan
C. Pembahasan:
4. Pemeriksaan yang hati-hati terhadap hasil yang tidak mendukung atau hanya
generalisasi studi.
D. Kesimpulanmu:
lebih luas.
kembali pembahasan).
7
E. Abstraksi:
1. Problem penelitian.
2. Subjek penelitian.
4. Hasil penelitian.
F. Judul tulisan:
1. Memuat kata kunci yang mewakili isi tulisan dan lepas dari kata berulang
pustaka, organisasi ide dan penulisan, penyediaan bahan dan alat, dan proses
penelitian itu sendiri (bisa individu, institusi, atau organisasi). Juga, sebagai
yang pertama dan utama, adalah kepada tuhan yang telah memberikan
2. Memuat sumber dana penelitian: nama/jenis dana, contact person, dan tahun
penerimaan dana.
8
2. Letakkan pelaku sebagai subjek dari kata kerjanya.
3. Letakkan informasi yang lebih singkat sebelum informasi yang panjang dan
kompleks.
4. Letakkan infromasi yang udah akrab dan berulang pada awal kalimat.
1. Buatlah pokok persoalan yang jelas pada bagian akhir di mana kamu
akhir pokok bahasan (pada awal paragraf), dan jangan terlalu sering
2. Sistem Vancouver: nama pengarang, judul karangan, nam jurnal, tahun tanpa
tanda kurung, volume/nomor, dan nomor halaman jurnal, (plus, nama penerbit
9
3. Sistem alfabetik: nama pengarang, judul karangan, nama jurnal,
volume/nomor, dan nomor halaman jurnal, tahun tanpa tanda kurung, (juga
8. Judul lajur dan baris harus mewakili variabel yang diukur pada lajur dan baris
9. Bilangan desimal dari atas ke bawah harus konsisten (jika dua angka di
10