Ergonomi berasal dari kata Yunani, Ergos= kerja dan Nomos=aturan/hukum. Jadi ergonomi adalah suatu aturan atau norma yang dalam sistem kerja.
Mengapa ergonomi diperlukan? Dari pengalaman para pekerja, setiap aktivitas atau pekerjaan yang tidak dilakukan secara ergonomis akan berakibat
tak nyaman, biaya tinggi, kecelakaan dan penyakit akibat kerja meningkat. Akibatnya perfomansi kerja menurun akhirnya terjadi penurunan efisiensi
dan daya kerja. Perusahaan mana yang menginginkan hal seperti ini? Pada akhirnya tentu akan berdampak pada penurunan produktivitas dan jelas
tujuan perusahaan untuk mendapat keuntungan tidak tercapai.
Bila posisi kerja Anda dinamis (duduk dan berdiri bergantian) maka:
-Usahakan benda yang akan Anda jangkau berada maksimal 15 cm di atas landasan kerja
-Tinggi landasan kerja dengan kisaran antara 90cm-120cm, merupakan ketinggian yang paling tepat dan baik untuk posisi duduk maupun berdiri
Nah, jika Anda menerapkan prinsip kerja ergonomis, diharapkan penyakit akibat kerja dapat dihindari. Jika kondisi pekerjaan Anda belum mengikuti
prinsip kerja ergonomis, tidak ada salahnya bila Anda menyarankannya kepada pimpinan perusahaan bukan? Demi tercapainya tujuan perusahaan
dan mengurangi kerugian perusahaan.
Tujuan
Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan di bidang K3RS bagi tenaga supervisor atau yang bertanggung jawab di unit K3RS
Sasaran
Para supervisor atau yang bertanggung jawab dalam keselamatan dan kesehatan kerja di Rumah Sakit
Materi
Pokok Bahasan
Sub Pokok Bahasan
Kebijakan Depkes dalam K3RS
Dasar Hukum K3RS
Kebijakan K3RS
Tujuan Kebijakan K3RS
Masalah Penerapan di RS
Strategi penerapan di RS
Kuis
Perundang-undangan K3RS
Peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan K3RS
Undang-Undang Keselamatan K3
Sistem Manajemen K3RS
Pengertian Sistem Manajemen K3RS
Tujuan dan Sasaran Manajemen K3RS
Ketentuan-ketentuan Sistem K3 di RS
Langkah-langkah penerapan Sistem Manajemen K3RS
Pengorganisasian K3RS
Bentuk Organisasi K3RS
Peran dan fungsi panitia K3RS
Strategi penerapan K3 di RS
Tehnik Sosialisasi
Audit Internal
Pengertian Ergonomi
Faktor-faktor yang terkait dengan Ergonomi
Penyakit yang ditimbulkan oleh masalah ergonomi
Keuntungan hasil kerja bila sesuai dengan Ergonomi.
Penyakit Akibat Kerja, Penyakit Hubungan Kerja dan Keselamatan Kerja
Pengetian Penyakit Akibat Kerja (PAK), Penyakit Hubungan kerja(PHK) dan Kecelakaan Kerja.
Peraturan Perundangan yang sehubungan dengan PAK, PHK dan KK
Potensial Hazard yang ada di RS
Diteksi Dini Penyakit Akibat Kerja
Kecelakaan Kerja
Manajemen Risiko
Pengertian Manajemen Risiko
Bahaya/Hazard
Tahapan Manajemen Risiko
Perencanaan Tanggap Darurat
Pengertian Perencanaan Tanggap Darurat
Jenis dan Macam Bencana
Penentuan Golongan Penderita
Pengorganisasian bila ada bencana
Disaster Plan untuk Rumah Sakit.