IV.

PERCOBAAN

4.1 Alat dan Bahan

Alat :

1. Erlenmeyer 11. Korek api

2. Otoklaf 12. pH metri
3. Penangas 13. Pipet dan statip
4. Pembakar spiritus 14. Kapas lemak
5. Corong 15. Kain kassa
6. Batang pengaduk 16. Incubator shaker
7. Spuit (Peralatan suntik) steril 17. Lemari pendingin
8. Inkubator shaker 18. 1 set reactor packed kolom
9. Tisu 19. Jarum ose
10. Gelas ukur
Bahan :

1. Aquadest 8. KH2PO4
2. Biakan Lactobacillus Acidophilus 9. Yeast ekstrak
3. Carragenan 10. NaCl
4. CaCl2 11. Alkohol
5. Pepton 12. Air steril
6. Beef ekstrak 13. MgSO4.7H20
7. Sukrosa
 4.2 Langkah Kerja

 Pembuatan air steril

Masukkan 500 ml aquadest kedalan Erlenmeyer 1000 ml

Tutup Erlenmeyer dengan kapas lemas yang dibalut kain kassa

Sterilisasi dengan otoklaf

 Pembuatan CaCL2 2%

Menimbang 20 gram CaCL2 dilarutkan dengan 1000mL aquades

Membagi hassil larutan ke dalam 4 erlenmeyer 250mL

Menutup erlenmeyer dengan kain dan Kassa

mensterilkan menggunakan otoklaf

 Pembuatan Starter

Menimbang 15 gr pepton, 12 gr beef ekstrak, 3 gr KH2PO4, 3 gr MgSO4.7H2O dan 6

gr yeast ekstrak

Melarutkan Bahan-Bahan tersebut ke dalam 1500mL erlenmeyer yang berisi

aquades, sambil dipanaskan

Menambahkan 150 gr glukosa

menutup erlenmer dengan kain dan kassa

mensterilkan menggunakan otoklaf

  Pembuatan caragenan

Menimbang 24 gr caragenan ke dalam gelas kimia dan dilarutkan

dengan 100mL aquades

Melakukan pasteurisasi selama 10 menit (70-80oC)

Biarkan hingga suhu mencapai 35-40oC

 Pembuatan beads

Menyeterilkan suntikan dengan alkohol 96%

Mencampur caragenan dengan media aktifasi (NB) dan dipanaskan sambil diaduk rata

menyuntikan campuran caragenan ke dalam 250mL CaCl2

setelah selesai dan beads mulai terbentuk, membuang CaCl2 dan membilas beads dengan air
steril

Membuang air steril dan menambahkan lagi CaCl2ke erlenmeyer yang berisi beads

Memasukkan bead yang sudah berisi CaCl2 ke dalam kulkas selama 2 hari
 Pembuatan asam laktat secara kontinyu

Menyiapkan starter dan beads, reaktor kolom, statif, gelas kimia, gelas ukur dan pH meter

mensterilkan kolom reaktor dengan alkohol 96%

merangkai reaktor

Menentukan volume kolom dengan mengisi penuh aquades lalu mengeluarkannya

kemabli untuk mengetahui volume kolom reaktor

Memasukkan beads ke dalam reaktor

Memasukkan starter ke dalam reaktor hingga batas

Mengalirkan starter dan menyamakan laku alir masuk dan keluar

Mengambil sampel sebanyak 20mL setiap 12 jam sekali dan uji pHnya

Menghentikan proses setelah starter habis atau waktu percobaan habis

Membersihakn reaktor dan melepasnya rangkaian reaktor

 Proses pembuatan asam laktat secara batch

Menyiapkan beads dan starter yang telah dibuat

Menyaring beads dari CaCl2 dengan menggunakan kain kasa

Membilas (Mencuci) beads dengan merendamnya dengan air steril

Mengulangi pembilasan sebanyak 2-3 kali

Memasukkan beads ke dalam starter

Menggoyangkan Erlenmeyer berisi starter dan beads secara perlahan

Mengambil 20-25 ml campuran tersebut sebagai sample t=0 dan

mengukur pH t0 dengan menggunakan pH metri

Memasukkan campuran ke dalam incubator shaker

Mengambil sample sebanyak 20-25 ml setiap 12 jam dan mengecek pH

nya

Membersihkan semu peralatan yang digunakan