USULAN PENELITIAN
Disusun oleh:
Pembimbing:
dr. Nilawati
Puji dan syukur ke hadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan karunia-
Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan mini project yang berjudul
“Gambaran Pengetahuan Penyakit Hipertensi pada Masyarakat Penyandang
Hipertensi di Kecamatan Krueng Barona Jaya Kabupaten Aceh Besar”.
Laporan mini project ini merupakan salah satu syarat yang diajukan dalam
menempuh Program Internsip Dokter Indonesia. Seperti yang telah kita ketahui
bahwa angka kejadian penderita Hipertensi dari tahun ketahun terus meningkat dan
penyakit ini cendrung menjadi kronis. Banyak perubahan yang dialami bagi
penderita Hipertensi dalam hidupnya, sehingga hal ini tidak hanya berpengaruh
pada keadaan fisik saja akibat komplikasi yang didapat tetapi juga dapat
berpengaruh terhadap psikologis penderitanya, maka seringkali penderita merasa
bingung terhadap pola hidup yang harus dijalani ketika sudah menderita Hipertensi.
Maka dari itu penulis tertarik melakukan kegiatan mini project terhadap kasus
tersebut.
Ucapan terima kasih tidak lupa kami ucapkan kepada pembimbing kami yaitu
dr. Nilawati dan para staf tenaga kesehatan lainnya di puskesmas yang telah
bekerjasama hingga terselesaikannya laporan ini.
Tidak ada kata sempurna dalam pembuatan sebuah karya ilmiah mini project.
Keterbatasan dalam penulisan maupun kajian dibahas mengharapkan masukan
terhadap kegiatan ini, demi perbaikan di masa yang akan datang.
Penulis
iii
Daftar Isi
Table of Contents
Cover (silahkan diputihkan tulisan ini) ....................................................................1
Kata Pengantar ....................................................................................................... iii
Daftar Isi ........................................................................................................ iv
Daftar Gambar ........................................................................................................ vi
Daftar Tabel ....................................................................................................... vii
Daftar Lampiran ................................................................................................... viii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang..................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................2
1.3 Tujuan Penelitian ..............................................................................2
1.4 Manfaat Penelitian ............................................................................3
1.4.1 Bidang Pelayanan Masyarakat ...........................................3
1.4.2 Bidang Akademis ...............................................................3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA........................................................................... 4
2.1 Definisi Hipertensi............................................................................4
2.2 Diagnosis ..........................................................................................4
2.3 Tatalaksana .......................................................................................5
BAB III METODE PENELITIAN ...................................................................... 8
3.1 Jenis dan Rancangan Penelitian........................................................8
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian ..........................................................8
3.3 Populasi dan Sampel Penelitian........................................................8
3.3.1 Populasi ..............................................................................8
3.3.2 Sampel ................................................................................8
3.3.3 Kriteria Penerimaan (Kriteria Inklusi) ...............................8
3.3.4 Kriteria Penolakan (Kriteria Eksklusi) ...............................8
3.3.5 Besar Sampel ......................................................................9
3.4 Kerangka Konsep .............................................................................9
3.5 Definisi Operasional .......................................................................10
3.6 Instrumen Penelitian .......................................................................11
3.7 Teknik Pengambilan Data ..............................................................11
3.8 Prosedur Penelitian .........................................................................11
3.9 Analisis Data Penelitian .................................................................11
iv
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................ 12
4.1 Profil Komunitas Umum ................................................................12
4.2 Hasil Penelitian ...............................................................................12
4.2.1 Karakteristik Subyek ..........................................................13
4.2.2 Tingkat Pengetahuan Subyek .............................................13
4.2.3 Tingkat Pengetahuan tentang Penyakit Hipertensi .............14
4.3 Pembahasan ....................................................................................14
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .............................................................. 16
5.1 Kesimpulan .....................................................................................16
5.2 Saran ...............................................................................................16
Referensi ................................................................................................................17
v
Daftar Gambar
vi
Daftar Tabel
vii
Daftar Lampiran
viii
1 BAB I
PENDAHULUAN
1
samping itu, pengontrolan hipertensi belum adekuat meskipun obat-obatan yang
efektif banyak tersedia.2
Diperlukan usaha yang cukup besar untuk meningkatkan kepatuhan pasien
terhadap terapi obat demi mencapai target tekanan darah yang dinginkan. Paling
sedikit 50 % pasien yang diresepkan obat antihipertensi tidak meminumnya sesuai
dengan yang direkomendasikan. Satu studi menyatakan kalau pasien yang
menghentikan terapi antihipertensinya lima kali lebih besar kemungkinan terkena
stroke.Kurangnya adherence mungkin disengaja atau tidak disengaja.3
Penyakit hipertensi menimbulkan kecacatan permanen, kematian mendadak
dan yang berakibat sangat fatal. Untuk meningkatkan kualitas hidup agar tidak
menimbulkan masalah di masyarakat perlu upaya pencegahan dan penanggulangan
hipertensi dimulai dengan meningkatkan kesadaran masyarakat dan perubahan pola
hidup ke arah yang lebih sehat. 2
Untuk itu pada penelitian ini, peneliti ingin mengetahui gambaran
pengetahuan mengenai penyakit hipertensi pada penyandang hipertensi di
Kecamatan Krueng Barona Jaya Kabupaten Aceh Besar.
2
1.4 Manfaat Penelitian
3
2 BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.2 Diagnosis
Hampir semua konsensus/ pedoman utama baik dari dalam walaupun luar
negeri, menyatakan bahwa seseorang akan dikatakan hipertensi bila memiliki
tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg dan atau tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg,
4
pada pemeriksaan yang berulang. Tekanan darah sistolik merupakan pengukuran
utama yang menjadi dasar penentuan diagnosis hipertensi.1
2.3 Tatalaksana
5
serta penggunaan obat-obatan hipertensi disarankan untuk berkonsultasi dengan
dokter. 2
Menjalani pola hidup sehat telah banyak terbukti dapat menurunkan tekanan
darah, dan secara umum sangat menguntungkan dalam menurunkan risiko
permasalahan kardiovaskular. Pada pasien yang menderita hipertensi derajat 1,
tanpa faktor risiko kardiovaskular lain, maka strategi pola hidup sehat merupakan
tatalaksana tahap awal, yang harus dijalani setidaknya selama 4 – 6 bulan. Bila
setelah jangka waktu tersebut, tidak didapatkan penurunan tekanan darah yang
diharapkan atau didapatkan faktor risiko kardiovaskular yang lain, maka sangat
dianjurkan untuk memulai terapi farmakologi.1
Ada pun makanan yang harus dihindari atau dibatasi oleh pen de rita
hipertensi adalah2:
1. Makanan yang berkadar lemakjenuh tinggi (otak, ginjal, paru, minyak
kelapa,gajih).
2. Makanan yang diolah dengan menggunakan garam natrium (biscuit, crackers,
keripik dan makanan kering yang asin).
3. Makanan dan minuman dalam kaleng (sarden, sosis, korned, sayuran serta
buah-buahan dalam kaleng, soft drink).
4. Makanan yang diawetkan (dendeng, asinan sayur/buah, abon, ikan asin,
pindang, udang kering, telur asin, selai kacang).
5. Susu full cream, mentega, margarine, keju mayonnaise, serta sumber protein
hewani yang tinggi kolesterol seperti daging merah (sapi/kambing), kuning
telur, kulit ayam).
6. Bumbu-bumbu seperti kecap, maggi, terasi, saus tomat, saus sambal, tauco
serta bumbu penyedap lain yang pada umumnya mengandunggaram natrium.
7. Alkohol dan makanan yang mengandung alkohol seperti durian, tape.
6
diet/gaya hidup ataupun obat-obatan sehingga komplikasi yang terjadi dapat
dihindarkan. 2
7
3 BAB III
METODE PENELITIAN
3.3.1 Populasi
3.3.2 Sampel
Sampel adalah sebagian dari populasi target yang memenuhi kriteria sampel
penelitian. Pada penelitian ini, sampel diambil dengan metode konsekutif.
8
3.3.5 Besar Sampel
Besar sampel yang diperlukan pada studi deskriptif ini adalah menggunakan
total sampel, yakni semua pasien yang datang berobat ke Poli PTM dengan
diagnosis hipertensi.
Keterangan:
Varibel Terikat
Variabel Bebas
Hubungan Langsung
Variabel yang akan diteliti yaitu penyandang hipertensi sebagai variabel bebas dan
tingkat pengetahuan penyakit hipertensi sebagai variabel terikat.
9
3.5 Definisi Operasional
Variabel Skala
No. Definisi Cara Ukur Pengukur Alat Ukur
Terikat Pengukuran
1. Pengetahuan Tingkat pengetahuan subyek Wawancara Peneliti Kuesioner Kategorik
Penyakit mengenai penyakit hipertensi berdasarkan (pengetahuan
Hipertensi yang dinilai dari 10 item kuesioner baik dengan skor
pernyataan dengan pilihan 5-10 dan
jawaban benar atau salah/ pengetahuan
tidak tahu. kurang dengan
skor 1-5)
10
3.6 Instrumen Penelitian
Metode pengambilan data pada penelitian ini adalah data primer yang
didapatkan dengan cara wawancara dan observasi langsung kepada pasien untuk
mendapatkan data umum pasien dan penilaian terhadap tingkat pengetahuan
tentang penyakit hipertensi.
Pasien yang datang berobat ke Poli PTM dengan diagnosis hipertensi akan
dilakukan wawancara mengenai pengetahuan penyakit hipertensi. Pasien tidak
diberitahu oleh peneliti bahwa sedang dilakukan wawancara terkait penelitian. Oleh
karena itu, semua data identitas diri pasien akan dirahasiakan dan hanya diketahui
oleh peneliti.
11
4 BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
Krueng Barona Jaya adalah salah satu dari 23 kecamatan di Kabupaten Aceh
Besar, Provinsi Aceh, Indonesia. Kecamatan ini terletak di dekat wilayah Ulee
Kareng, Banda Aceh. Kecamatan Krueng Barona Jaya terdiri dari 12 Desa dan 3
Mukim, yaitu Kemukiman Ulee Kareng/Lamreung yang terdiri dari 3 desa (Lueng
Ie, Meunasah Papeun, dan Meunasah Baktrieng). Kemukiman Lam Ujong yang
terdiri dari 6 desa (Meunasah Baet, Meunasah Intan, Meunasah Manyang, Gla
Meunasah Baro, Rumpet dan Lamgapang), dan Kemukiman Pango yang terdiri dari
3 desa (Miruk, Gla Deyah dan Lampermai). Lamreung dikenal sebagai kampung
halaman seorang pahlawan nasional Aceh, yaitu Teuku Nyak Arief yang
dimakamkan di wilayah tersebut. 5
Sejak 1 Januari 2014,Puskesmas Krueng Barona Jaya Aceh Besar melayani
pasien umum, pasien ASKES, JAMKESMAS maupun JKA di mana semuanya
mendapatkan pengobatan secara gratis dalam program Badan Penyelenggaraan
Jaminan Sosial (BPJS). 5
Secara administrasi Puskesmas Krueng Barona Jaya Kecamatan Krueng
Barona Jaya merupakan salah satu kecamatan dalam kabupaten Aceh Besar yang
berada dalam wilayah Provinsi Aceh dan merupakan Pemekaran di wilayah
Kecamatan Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar Bulan Maret tahun 2005. 5
Jumlah tenaga kesehatan yang ada di wilayah Puskesmas Krueng Barona Jaya
adalah 73 orang. Distribusi tenaga kesehatan terdiri dari berbagai disiplin ilmu
untuk melaksanakan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang terdiri dari
pegawai negeri sipil (PNS) dan pegawai tidak tetap (PTT). 5
Penelitian ini dilakukan pada Maret 2017 di Poli PTM Puskesmas Krueng
Barona Jaya Kabupaten Aceh Besar. Pada penelitian ini didapatkan sebanyak 20
subyek yang diikutsertakan dalam penelitian ini.
12
4.2.1 Karakteristik Subyek
13
4.2.3 Tingkat Pengetahuan tentang Penyakit Hipertensi
4.3 Pembahasan
14
yang pekat, daging sapi, otak, jeroan mempunyai faktor resiko terbukti
berhubungan dengan kejadian hipertensi. Kebiasaan sering mengkonsumsi lemak
jenuh erat kaitannya dengan peningkatan berat badan yang berisiko terjadinya
hipertensi.17 Juga responden tidak menyadari bahwa kebiasaan mengkonsumsi
garam atau mengkonsumsi asin merupakan faktor risiko terjadinya hipertensi.
Kebanyakan dari responden tidak bisa menghindari kebiasaan mengkonsumsi
garam karena mereka sudah terbiasa masak dengan menggunakan garam dan
MSG.Asupan natrium akan meningkat menyebabkan tubuh meretensi cairan yang
meningkatkan volume darah dan tekanan darah. 4
Menurut peneliti pola diet yang kurang baik pada penderita hipertensi
disebabkan karena kurangnya informasi yang didapatkan oleh penderita hipertensi
tentang pola diet hipertensi, juga disebabkan kebiasaan Pola diet yang kurang
baik,tekanan darahnyatidak akan terkontrol. Diperlukan berbagai upaya untuk
meningkatkan kepatuhan pasien terhadap terapi obat demi mencapai target tekanan
darah yang diinginkan. Paling sedikit 50% pasien yang diresepkan obat
antihipertensi tidak meminum obat sesuai yang direkomendasikan. Strategi yang
paling efektif adalah dengan kombinasi strategi seperti edukasi, modifikasi sikap
dan sistem yang mendukung. 4
15
5 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
16
Referensi
17
Lampiran 1 Identitas Subyek Penelitian
Nama Subyek :
Tanggal Kunjungan :
Kode Subyek :
Jenis Kelamin :
Usia : Laki-laki/ Perempuan
Alamat :
Lama menderita hipertensi : ______ tahun
Pendidikan Terakhir : □ Tidak Sekolah
□ SD/ sederajat
□ SLTP/ sederajat
□ SLTA/ sederajat
□ S1/ S2/ S3
18
Lampiran 2 Kuesioner Pengetahuan tentang Penyakit Hipertensi
1. Hipertensi merupakan suatu penyakit dimana tekanan darah mencapai ≥140/90 mmHg +1 0
3. Hipertensi dapat disebabkan karena keturunan disertai faktor resiko seperti merokok dan pola hidup tidak sehat +1 0
5. Gejala yang ditemui pada penderita hipertensi adalah sakit kepala, rasa berat di tengkuk mudah marah +1 0
8. Penyandang hipertensi harus minum obat antihipertensi meskipun tekanan darah sudah pada rentang normal +1 0
9. Mengkonsumsi obat antihipertensi tidak teratur akan menyebakan penyakit memberat dan memicu komplikasi +1 0
10. Hipertensi dapat dikontrol dengan pola hidup sehat, atifitas fisik dan minum obat teratur +1 0
Total Skor 10
19
Lampiran 3 Data Penelitian
No. KS JK U SKP
1. S1 1 67 3
2. S2 1 68 3
3. S3 2 56 4
4. S4 2 45 4
5. S5 2 58 4
6. S6 2 48 6
7. S7 1 49 8
8. S8 1 53 6
9. S9 1 49 7
10. S10 2 41 7
11. S11 1 49 5
12. S12 1 59 4
13. S13 2 58 5
14. S14 2 56 6
15. S15 2 61 7
16. S16 2 65 6
17. S17 2 48 6
18. S18 2 49 6
19. S19 2 54 4
20. S20 1 44 5
Keterangan:
1. KS : Kode Subyek
2. JK : Jenis Kelamin (1: Laki-laki; 2: Wanita)
3. U : Usia (dalam tahun)
4. SKP : Skor Kuesioner Pengetahuan
20
Lampiran 4 Rekapitulasi Jawaban Kuesioner
P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 P18 P19 P20
S1 0 0 0 0 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 0 0
S2 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1
S3 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0
S4 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0
S5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
S6 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 1 0 0 0 1
S7 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
S8 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0
S9 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0
S10 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1
TOTAL 3 3 4 4 4 6 8 6 7 7 5 4 5 6 7 6 6 6 4 5
21
Lampiran 5 Tabel Olah Data Statitik
Jenis Kelamin
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid LK 8 40,0 40,0 40,0
PR 12 60,0 60,0 100,0
Total 20 100,0 100,0
Statistics
Umur
N Valid 20
Missing 0
Mean 53,85
Median 53,50
Minimum 41
Maximum 68
Descriptives
Statistic Std. Error
Skor Mean 5,30 ,317
95% Confidence Interval for Lower Bound 4,64
Mean Upper Bound 5,96
5% Trimmed Mean 5,28
Median 5,50
Variance 2,011
Std. Deviation 1,418
22
Minimum 3
Maximum 8
Range 5
Interquartile Range 2
Skewness ,022 ,512
Kurtosis -,860 ,992
23