Disusun Oleh :
Kelompok 3A
Sifa Nova Rahmawati
Dehana Ornela
Alda Noviyanti
Anisa Nurul
Muhammad Rifanda Wiganda
1. Enzim Ptialin
Enzim pencernaan manusia ini berada di dalam rongga mulut,
tepatnya di kelenjar ludah. Enzim ptialin dihasilkan oleh glandula parotis
yang juga berada di sekitar kelenjar ludah. Enzim ptialin memiliki fungsi
mengubah amilum atau zat tepung menjadi glukosa sebagai bahan dasar
energi manusia
2. Enzim Sakrase
Berperan dalam mengubah atau menguraikan sukrosa menjadi
glukosa dan fruktosa. Enzim sakrase dikeluarkan melalui getah usus halus
manusia.
3. Enzim Isomaltase
Selain maltase, adapula enzim isomaltase, yang juga dihasilkan
melalui getah usus. Enzim isomaltase mempunyai kelebihan khusus, yaitu
mengubah zat maltosa menjadi komaltosa yang susunannya lebih
sederhana.
4. Enzim Pepsin
Enzim pepsin berada di dalam lambung (ventrikulus) manusia.
Enzim pepsin memiliki fungsi merubah protein yang diserap tubuh
menjadi pepton.
5. Enzim selulase
Berperan mengurai selulosa atau polisakarida menjadi senyawa
selabiosa atau disakarida. Selulase adalah nama bagi semua enzim yang
memutuskan ikatan glikosidik beta-1,4 di dalam selulosa, sedodekstrin,
selobiosa, dan turunan selulosa lainnya. Selulase tidak dimiliki oleh
manusia, karena itu manusia tidak dapat menguraikan selulosa. Tetapi hal
ini dapat dilakukan oleh beberapa hewan seperti kambing, sapi,
dan insekta seperti rayap karena dalam sistem pencernaannya
mengandung bakteri dan protozoa yang menghasilkan enzim selulase
yang akan menghidrolisis (mengurai) ikatan glikosidik beta-1,4. Oleh
karena reaksi yang ditimbulkan oleh selulase saat mengurai selulosa
adalah hidrolisis, maka selulase diklasifikasikan ke dalam jenis
enzim hidrolase.
HORMON
5. Nitrat oksida
Hormon gas yang juga bertindak sebagai neurotransmitter.