RUJUKAN PASIEN EMERGENSI

Nomor : 441/ /WD.10.05/VII/16

Terbit ke : 01
No.Revisi :
Dinkes.Kab.
SOP Tgl.Diberlaku :
Halaman :1-2 UPTD
Lampung Tengah
Puskesmas Bandarjaya
Ditetapkan Kepala UPTD dr. Kummailatun Hakikiyah
Puskesmas Bandarjaya NIP. 19690717.200212.2.005

1. Pengertian Proses pengiriman pasien dengan kegawat daruratan medis dari Puskesmas ke
fasilitas pelayanan kesehatan yang lebih lengkap dan lebih tinggi

2. Tujuan Mencegah terjadinya kondisi pasien yang lebih buruk

3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Bandarjaya Nomor : 800/ /WD.10.05/V/2016

tentang Penanganan Pasien Gawat Darurat

4. Referensi 1. Pedoman Rekam Medis

2. Pedoman Pengobatan Dasar di Puskesmas
3. Pedoman Penyusunan Standar Pelayanan kedokteran Kemenkes RI, 2014

5. Persiapan Alat dan Bahan :

1. Form rujukan 4. Tensimeter 6. Emergensi set
2. Rekam medis 5. Stetoskop 7. Oksigen
3. Format Monitoring Rujukan

6. Prosedur/ 1. Petugas UGD menerima pasien emergensi

Langkah- 2. Petugas UGD memeriksa kesadaran pasien (GCS)
Langkah 3. Apabila sadar Petugas UGD menganamnesa pasien, apabila tidak sadar
langsung alloanamnesa terhadap keluarga pasien dan cek A (Airway),B
(Breathing),C (Circulation).
4. Petugas UGD memeriksa vital sign pasien
5. Petugas UGD mengkonsulkan pasien kepada dokter jaga
6. Dokter mengidentifikasi tanda tanda kegawatan
7. Dokter memberian advis kepada Petugas UGD untuk menstabilkan pasien
dengan advis pemberian obat obatan emergencysi dahulu ataupun alat bantu
pernafasan, dan pemberian cairan infus.
8. Petugas UGD memfasilitasi informed consent tentang kondisi pasien kepada
keluarga pasien dan menyampaikan kalau pasien perlu dirujuk ke rumah sakit
karena kondisi pasien yang gawat ,perlu penanganan segera.
9. Petugas UGD membuatkan surat rujukan.
10. Petugas UGD menghubungi petugas UGD RS yang dituju
11. Sambil menunggu pasien stabil, Petugas UGD memberitahukan kepada
petugas ambulan untuk menyiapkan ambulan.
12. Petugas UGD merujuk pasien dengan ambulan ke rumah sakit rujukan
dengan membawa surat rujukan dan perlengkapan emergensi.
 RUJUKAN PASIEN EMERGENSI

Nomor : 441/ /WD.10.05/VII/16

Terbit ke : 01
No.Revisi :
Dinkes.Kab.
SOP Tgl.Diberlaku :
Halaman :2-2 UPTD
Lampung Tengah
Puskesmas Bandarjaya
Ditetapkan Kepala UPTD dr. Kummailatun Hakikiyah
Puskesmas Bandarjaya NIP. 19690717.200212.2.005

7. Diagram Memeriksa Melakukan

Menerima Apakah
Alir pasien GCS pasien sadar? anamnesa

Melakukan Alloanamnesa

Identifikasi tanda Konsul dokter Memeriksa

kegawatan jaga vital sign

Melakukan stabilisasi Meminta persetujuan Membuat surat

pasien rujukan rujukan

Merujuk Menyiapkan Menghubungi

pasien ambulan UGD RS

8. Hal-hal Pasien emergensi harus diperiksa dan dibuat stabil terlebih dahulu sesuai
Yang Perlu kemampuan Puskesmas sebelum dirujuk ke tempat pelayanan yang memiliki
Diperhatikan peralatan yang lebih lengkap

9. Unit Terkait 1. Rumah Sakit

2. Ambulan

10. Dokumen 1. Register kunjungan UGD

Terkait 2. Rekam Medis
3. Kartu Pasien
4. KTP, KK, Kartu Peserta BPJS/Asuransi Lain
 RUJUKAN PASIEN EMERGENSI

Nomor : 441/ /WD.10.05/VII/16

Terbit ke : 01
No.Revisi :
Dinkes.Kab.
SOP Tgl.Diberlaku :
Halaman :3-2 UPTD
Lampung Tengah
Puskesmas Bandarjaya
Ditetapkan Kepala UPTD dr. Kummailatun Hakikiyah
Puskesmas Bandarjaya NIP. 19690717.200212.2.005

11. Rekaman Historis

No Halaman Yang Diubah Perubahan Diberlakukan

Tanggal