Anda di halaman 1dari 2

MONITORING SELAMA ANESTESI

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :


08.445.318 1 1/2

RSUD MOROWALI Ditetapkan :


Tanggal Terbit : Direktur RSUD Morowali,
STANDAR 30 September 2017
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO) dr. Sandra Susanty, MARS
NIP. 19650611 200112 2 001
PENGERTIAN Rangkaian tindakan yang ditetapkan pada pasien saat
dalam rumatan anestesi.
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk
monitoring selama anestesi berlangsung.
KEBIJAKAN Keputusan Direktur Utama Nomor : 188.4/308/SK/RSMW/2017
Tentang Pedoman Pelayanan Anestesi dan Sedasi di RSUD
Morowali.
PROSEDUR A. Pemantauan alat/mesin anestesi
1. Monitoring suplai oksigen tetap mengalir
2. Atur sambungan-sambungan pipa penghubung ETT
dengan mesin anestesi, jangan sampai menyebabkan
ETT tercabut atau terdorong.
3. Atur sambungan-sambungan infus, alat monitor, agar
tidak mudah terlepas dan tidak mengganggu jalannya
operasi.
4. Monitor kedalaman anestesi, analgesi, relaksasi,
menghindari depresi sistem saraf pusat.
B. Pemantauan Pasien
1. Fungsi vital pasien :
a. Ada jaminan jalan nafas tidak obstruksi
b. Ada jaminan fungsi nafas tidak depresi, tidak
hipoventilasi
c. Ada jaminan fungsi sirkulasi tidak depresi, tidak
hipotensi, tidak hipovolemi, dan tidak shock.
d. Ada jaminan kemudahan untuk membebaskan
jalan nafas, membantu pernafasan dan sirkulasi
serta mudah memantau tingkat kesadaran.
2. Kedalaman anestesi dipertahankan.
3. Pemantauan alat dan obat/cairan lengkap dan
berfungsi.
4. Pemantauan lapangan operasi.
MONITORING SELAMA ANESTESI

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :


08.445.318 1 2/2

RSUD MOROWALI
5. Pemantauan kerjasama anggota tim selama
berkomunikasi dan berkoordinasi.
6. Pemantauan saturasi oksigen dipertahankan >95%.
7. Monitoring produksi air seni 0,5–1,0 ml/kgBB/jam.
8. Semua data dicatat dalam rekam medik.

UNIT TERKAIT 1. Kamar Operasi


2. IGD
3. PONEK

Anda mungkin juga menyukai