A. Latar Belakang
Dari hasil pendataan didesa Bulila didapatkan bahwa Pasangan usia subur yg tidak
menggunakan alat kontrasepsi adalah 39,11% atau 140 PUS, dengan alasan ingin punya
anak adalah 41,43% atau 58 PUS.
Sedangkan dapat dilihat pada tabel 45 bahwa kehamilan yang dijalani oleh ibu hamil
saat ini meruakan kehamilan multipara atau kehamilan yg sudah melebihi 2 kali
kehamilan.
Untuk itu perlu adanya penyuluhan pentingnya penggunaan kontrasepsi pada PUS
untuk mengurangi kehamilan yg berulang dan untuk meningkatkan derajat kesehatan Ibu
dan anak serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa bulila.
1 Ya 218 60,89%
2 Tidak 140 39,11%
Total 358 100,00%
1 > 20 th 1 10,00%
2 20 - 35 th 8 80,00%
3 > 35 th 1 10,00%
Total 10 100,00%
1 Primipara 3 30,00%
2 Multipara 7 70,00%
3 Grande Multipara 0 0,00%
Total 10 100,00%
B. Tujuan
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan tentang penggunaan kontrasepsi, PUS
diharapkan dapat memahami tentang berbagai macam kontrasepsi sehingga akan
menambah pengetahuan PUS tentang kontrasepsi dan membantu mengurangi resiko
kematian ibu dan anak.
C. Sasaran
Pasangan Suami Istri Usia Subur yg berada di desa Bulila
E. Penanggung Jawab
Penanggung jawab dalam kegiatan ini : 1). Nadila Putriwati Lamanta
2). Taufik H. Ismail
3). Dyah Ade Fatma
4). Rahma Agutina Daimalowa
F. Persiapan Alat dan Bahan
1) Biaya
Rincian biaya penyuluhan:
1. Leaflet : Rp.50.000
2. Baliho : Rp.50.000
3. SAP : Rp.10.000
2) Alat dan bahan
Alat
1. Laptop
2. LCD
3. Layar
4. Sound Sistem
5. Kursi
6. Meja
Bahan
1. Materi Penyuluhan dalam bentuk (PPT)
2. Leaflet
3. Baliho
4. SAP
G. Evaluasi
Cara evaluasi untuk menilai keberhasilan kegiatan ini adalah memberikan pertanyan
sebelum dan sesudah penyuluhan untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan Masyarakat
Bulila (PUS) tentang Kesehatan Reproduksi (Penggunaan Kontrasepsi).