sensitifitas

1. Seorang pengusaha yang memiliki 3 buah pabrik sedang menghadapi masalah yang berkaitan
dengan pembuangan limbah dari pabriknya. Selama ini ia membuang limbah tersebut ke sungai
sehingga menimbulkan dua macam polutan. Setelah berkonsultasi dengan pihak berwenang,
diperoleh informasi bahwa ongkos untuk memproses zat buangan dai pabrik 1 adalah
Rp.15.000,-/ton dengan kemampuan dapat mengurangi polutan 1 sebanyak 0.1 ton dan polutan
2 sebanyak 0.45 ton dari setiap 1 ton zat buangan . ongkos untuk memproses zat buangan dari
pabrik 2 adalah Rp.10.000,-/ton dengan kemampuan mengurangi 0.2 ton polutan 1 dan 0.25 ton
polutan 2. Untuk memproses 1 ton zat buangan dari pabrik 3 diperlukan biayaRp.20.000,-/ton
yang akan mengurangi 0.4 ton polutan 1 dan 0.3 ton polutan 2. Peraturan pemerintah
mengharuskan perusahaan ini untuk mengurangi polutan 1 paling sedikit 30 ton dan pluton 2
paling sedikit 40 ton.
Sumber : https://m.box.com/shared_item/https://app.box.com/s/r6q13d3zng7m8ydw3jn0
Penyelesaian :
Variabel :
X1 = jumlah zat buangan pabrik 1 (dalam ton)
X 2= jumlah zat buangan pabrik 2 (dalam ton)
X 3= jumlah zat buangan pabrik 3 (dalam ton)

Fungsi tujuan :
Min Z=15000X1+10000X2+20000X3

Batasan :
0.1X1+0.2X2+0.4X3 ≥ 30
0.45X1 + 0.25X2+0.3X3 ≥ 40
Interpretasi :
Ongkos minimum yang harus dikeluarkan adalah sebesar Rp. 1.576.923,- dengan memproses zat
buangan dari pabrik 1 7.6923 ton, pabrik 2 sebanyak 146.1538 ton dan pabrik 3 tidak diproses.

Interpetasi :
X1 = Agar fungsi tujuan tetap optimal maka perubahan koefesien pertama berada lebih besar 5000 dan
lebih kecil 18000 (5000 < C1 < 18000).
X2 = Agar fungsi tujuan tetap optimal maka perubahan koefesien pertama berada lebih besar 83333.334
dan lebih kecil 12666.67 (83333.334 < C2 < 12666.67).
X3 = Agar fungsi tujuan tetap optimal maka perubahan koefesien pertama berada lebih besar 13846.15
dan lebih kecil tak hingga (83333.334 < C3 < tak hingga).
Contraint 1 = Agar fungsi tujuan tetap optimal maka perubahan koefesien kuantitas pertama berada
lebih besar 8.8889 dan lebih kecil 32 (8.8889 < Q1 < 32).
Contraint 2 = Agar fungsi tujuan tetap optimal maka perubahan koefesien kuantitas pertama berada
lebih besar 37.5 dan lebih kecil 135(37.5 < Q2 < 135).