Anda di halaman 1dari 1

Korupsi adalah sebuah momok yang sudah lama ada di negara ini, meskipun demikian, upaya

pemberantasan yang sangat gencar masih belum mampu menuntaskan kasus-kasus korupsi yang ada di
Indonesia, hamper setiap tahun, selalu ada kasus korupsi baik dari level kecil hingga ke level pembuat
kebijakan. Walaupun begitu, kita tidak boleh putus asa untuk terus memberantas korupsi dan mencegah
bibit-bibit koruptor bertambah.
Yang pertama adalah dengan hadir tepat waktu sebagai bentuk pengamalan dari kedisiplinan, bahwa dengan
hadir tepat waktu, saya bisa memastikan bahwa tidak ada hak orang lain yang saya ambil, misalnya kepada
pengguna jasa, yang bisa saja telah menunggu pelayanan dari sebelum jam masuk kerja.
Yang kedua saya akan bekerja dengan penuh tanggung jawab, dan memastikan tidak menggunakan sarana-
prasarana kantor untuk hal-hal yang tidak berhubungan dengan pekerjaan, misalnya tidak memakai internet
kantor untuk membuka situs media sosial. Saya juga akan berusaha mengingatkan kepada teman sejawat
untuk melakukan hal demikian, karena selain mengambil hal yang bukan haknya, kita juga menjadi tidak
fokus dengan pekerjaan.
Saya juga utamanya memastikan diri saya untuk tidak menerima gratifikasi dari pengguna jasa dalam
bentuk apapun, mengingat dalam pelajaran Pendidikan Anti Korupsi, saya belajar adakalanya seseorang
memberi gratifikasi namun kita tidak sadar karena tidak dilakukan secara terang-terangan, misalnya saat
kita akan pergi, seorang pengguna jasa menawarkan untuk mengantar ke tempat tujuan kita, atau saat jam
makan siang, pengguna jasa mentraktir kita makan siang, walaupun dalam angka nominal kecil, hal tersebut
sudah merupakan gratifikasi yang harus kita hindari. Karena lama-kelamaan suatu saat mereka bisa saja
terkena suatu kasus, dan mereka meminta bantuan kita dengan melanggar hukum, kita yang sudah biasa
dengan mereka, akhirnya menjadi sungkan untuk menolak. Sudah banyak kejadian macam ini di Indonesia
yang tentunya harus kita camkan baik-baik.
Hal yang saya lakukan juga adalah peduli akan lingkungan sekitar kita, kita tahu bahwa salah satu penyebab
korupsi adalah tekanan, kadang ada rekan sekitar kita yang menghadapi masalah keuangan, di saat yang
sama, dia menjabat pekerjaan yang rawan akan tindakan korupsi, hal itu tentunya menjadi salah satu
peluang yang bisa jadi menjerumuskan dia, dalam hal ini saya sebagai rekan tentunya bila ada kesempatan,
maka saya bisa menolong, atau setidaknya mengingatkan dia agar tidak sampai terjerumus tindakan
korupsi.
Kemudian saya juga akan lebih aktif pada kegiatan-kegiatan pembinaan mental, harapannya adalah kita
bisa membentengi mental kita dari godaan-godaan yang mempengaruhi kita untuk melakukan tindak
korupsi. Karena bagaimanapun godaan yang ada, bila kekuatan mental kita sudah teruji, tentu kita tidak
akan terjebak untuk menuruti godaan tersebut.
Mengingat pepatah sedikit-sedikit lama-lama menjadi bukit, bila saya bisa menerapkan nilai-nilai anti
korupsi di tempat saya bekerja, harapannya nilai positif ini bisa menular ke lingkungan kantor yang pada
akhirnya memberikan aura yang positif dalam pekerjaan.

Anda mungkin juga menyukai