Buku 3b-Borang Stkip CBN
Buku 3b-Borang Stkip CBN
SARJANA
BUKU IIIB
BORANG INSTITUSI
Identitas berikut ini mengenai Fakultas (yang bersangkutan dengan PS) dari Perguruan
Tinggi :
Nama Fakultas : ......................................................................
Alamat : ......................................................................
......................................................................
No. Telepon : ......................................................................
No. Faksimili : ......................................................................
Homepage dan E-Mail : ......................................................................
SEKOLAH TINGGI
Nama : Mathias Centis Balella, M.Si.
NIDN : -
Jabatan : Ketua STKIP Citra Bina Nusantara
Tanggal Pengisian : 02 – 11 - 2016
Tanda Tangan :
1.1 Visi, misi, tujuan, dan sasaran serta strategi pencapaian Fakultas/Sekolah Tinggi
1.1.1 Visi
Melalui mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran STKIP Citra Bina Nusantara
sebagaimana dikemukan di atas, visi STKIP Citra Bina Nusantara adalah : “Menjadi Pusat
Pendidikan Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan yang Humanis dan Terdepan dalam
Mutu”.
“Pusat Pendidikan” mempunyai makna bahwa STKIP Citra Bina Nusantara ingin ikut serta
dalam membentuk masyarakat yang berperan aktif dalam proses perkembangan bangsa.
“Humanis” mempunyai makna bahwa STKIP Citra Bina Nusantara memberikan pendidikan
yang mampu mengaktualisasi diri sesuai dengan nilai dan norma sehingga membentuk
agen perubahan sosial di masyarakat.
“Terdepan dalam Mutu” mempunyai makna bahwa output yang dihasilkan dari STKIP Citra
Bina Nusantara memiliki kompetensi pada bidangnya, serta dapat menghasilkan agen
pembaharuan dalam masyarakat.
1.1.2 Misi
Misi yang diemban STKIP Citra Bina Nusantara dalam proses penyelenggaraan
pendidikan tinggi telah ditetapkan sebagai berikut (sebagaimana tercantum pada Statuta
STKIP Citra Bina Nusantara Bab II Pasal 3) :
1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi keguruan dan Ilmu pendidikan berkualitas dan
profesional
2. Menyelenggarakan Tri Dharma Perguruan Tinggi secara kontinyu sesuai kebutuhan
daerah maupun nasional sesuai dengan norma dan kaidah ilmu pengetahuan dan
teknologi
3. Mengembangkan kelembagaan dan kapasistas institusi secara
kontinyu/berkesinambungan
4. Mengembangkan kemitraan dengan stakeholder dalam dan luar negeri sebagai
bentuk jaminan penyerapan lulusan.
1.1.3 Tujuan
Berdasarkan pernyataan visi dan misi di atas, tujuan yang ingin dicapai STKIP Citra Bina
Nusantara dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi adalah:
1. Mendidik mahasiswa menjadi manusia yang profesional, berintegritas, bertanggung
jawab, kreatif, kritis, mandiri, dan kompeten dalam bidang ilmu pengetahuan
keguruan, pendidikan dan teknologi;
2. Melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi secara konsisten bagi perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi pendidikan;
3. Mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan teknologi pendidikan bagi peningkatan taraf
hidup masyarakat (civil society) secara regional maupun Nasional;
4. Mengembangkan kemitraan dan jejaring kerjasama bagi pengembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi pendidikan serta bagi penyerapan lulusan.
Sasaran Strategis:
1. Peningkatan kualitas dan mutu dosen STKIP Citra Bina Nusantara.
2. Pengembangan kurikulum yang sesuai perkembangan teknologi.
3. Peningkatan kualitas proses belajar mengajar.
4. Pengembangan standar akademik.
5. Peningkatan kerjasama dengan instasi pendidikan.
6. Terwujudnya penerapan sistem penjaminan mutu oleh Lembaga Penjamin
Mutu (LPM) internal STKIP Citra Bina Nusantara.
7. Tercapainya target penjaminan mutu dari eksternal (Akreditasi oleh BAN-
PT).
Sasaran Kedua :
Pengembangan kurikulum yang sesuai perkembangan teknologi.
Sasaran Ketiga :
Peningkatan kualitas proses belajar mengajar.
Target dan indikator kinerja utama untuk sasaran ini adalah:
Indikator Kinerja Utama
No Uraian 2014/2015 2015/2016 2016/2017
1 Pelatihan Ada Ada Ada
2 Ketersediaan LCD Ada Ada Ada
3 Hasil Evaluasi Kegiatan Belajar Ada Ada Ada
Mengajar
4 Keusioner Evaluasi Kinerja Dosen Ada Ada Ada
5 Laporan Evaluasi Program Studi Ada Ada Ada
Sasaran Keempat :
Pengembangan standar akademik.
Target dan indikator kinerja utama untuk sasaran ini adalah:
Indikator Kinerja Utama
No Uraian 2014/2015 2015/2016 2016/2017
1 Pedoman Akademik sejalan Sudah Sudah Sudah
dengan ilmu pengetahuan
dan teknologi
2 Sosialisasi standar akademik Sudah Sudah Sudah
keseluruh civitas akademik
3 Hasil Evaluasi Standar Akademik Ada Ada Ada
4 Pembuatan buku panduan Lengkap Lengkap Lengkap
pembuatan makalah
5 Pembuatan buku panduan Belum Belum Lengkap
penyusunan Tugas Akhir Leng Leng
kap kap
Sasaran Kelima :
Peningkatan kerjasama dengan instasi pendidikan.
Sasaran Keenam:
Terwujudnya penerapan sistem penjaminan mutu oleh Lembaga Penjaminan Mutu
(LPM) internal STKIP Citra Bina Nusantara.
Sasaran Ketujuh:
Tercapainya target penjaminan mutu dari eksternal (Akreditasi oleh BAN-PT).
MISI 2
“Menyelenggarakan Tri Dharma Perguruan Tinggi secara kontinyu sesuai
kebutuhan daerah maupun nasional sesuai dengan norma dan kaidah ilmu
pengetahuan dan teknologi”
Sasaran Strategis:
1. Mendorong terwujudnya Penyelenggaraan Pengajaran, Penelitian dan
Pengabdian kepada Masyarakat yang bermutu dan sinergis dengan
perkembangan teknologi.
2. Meningkatkan kemitraan dengan pihak pemerintah maupun swasta dalam
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
3. Meningkatkan jumlah penelitian Dosen di lingkungan STKIP Citra Bina
Nusantara.
4. Meningkatkan jumlah kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat oleh Dosen.
Sasaran Pertama :
Mendorong terwujudnya Penyelenggaraan Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian
kepada Masyarakat yang bermutu dan sinergis dengan perkembangan
teknologi
Sasaran Kedua :
Meningkatkan kemitraan dengan pihak pemerintah maupun swasta dalam
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Sasaran Ketiga :
Target dan indikator kinerja utama untuk sasaran ini adalah:
Indikator Kinerja Utama
No Uraian 2014/2015 2015/2016 2016/2017
1 Jumlah Penelitian 1 1 3
2 Pembuatan Panduan Penelitian Tidak Ada Tidak Ada Ada
Sasaran Keempat :
Target dan indikator kinerja utama untuk sasaran ini adalah:
Indikator Kinerja Utama
No Uraian 2014/2015 2015/2016 2016/2017
1 Jumlah Pengabdian kepada 1 1 3
Masyarakat
2 Pembuatan Panduan Pengabdian Tidak Ada Tidak Ada Ada
kepada Masyarakat
MISI 3
“Mengembangkan kelembagaan dan kapasistas institusi secara
kontinyu/berkesinambungan”
Sasaran Strategis:
1. Mendorong terwujudnya mutu ilmu pengetahuan yang bermanfaat
bagi taraf hidup masyarakat.
2. Mendorong terwujudnya suatu teknologi pendidikan yang bermanfaat
bagi masyarakat.
Sasaran Kedua:
Mendorong terwujudnya suatu teknologi pendidikan yang bermanfaat bagi
masyarakat.
Sasaran Strategis:
1. Mempererat partner kerja di dalam negeri
2. Menjalin hubungan yang baik dan simultan dengan pihak luar negeri
Sasaran Kedua:
Menjalin hubungan yang baik dan simultan dengan pihak luar negeri
Sosialisasi tentang visi, misi, tujuan, dan sasaran STKIP Citra Bina Nusantara
dilakukan dengan memberikan pemahaman secara sistematis dan
berkelanjutankepada dosen, staf kependidikan, mahasiswa dan pihak eksternal
(Stakeholder terkait). Secara internal maupun eksternal sosialisasi tentang visi, misi,
tujuan, dan sasaran STKIP Citra Bina Nusantara telah dilakukan melalui beberapa
strategi antara lain sebagai berikut :
1. Rapat civitas akademika
2. Banner
3. Website
4. Brosur dan Spanduk
5. Kegiatan Promosi
6. Kegiatan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
7. Kegiatan Pengenalan Kampus
8. Events
Uraikan secara ringkas sistem dan pelaksanaan tata pamong di Fakultas/Sekolah Tinggi
untuk memilih pemimpin dan membangun sistem tata pamong yang kredibel, akuntabel,
transparan, bertanggung jawab dan adil.
Upaya untuk membangun sistem tata pamong yang baik senantiasa dilakukan oleh
STKIP Citra Bina Nusantara dengan mengacu pada Statuta STKIP Citra Bina
Nusantara pada perundang-undangan dan peraturan tentang pendidikan tinggi dari
Kemendikbud yang berlaku.
1. Kredibel
Pelaksanaan tata pamong di STKIP Citra Bina Nusantara dalam proses memilih
dan membangun sistem tata pamong yang kredibel, maka ditetapkan Manual Standar
Operating Prosedur (SOP) STKIP Citra Bina Nusantara. Berdasarkan SOP tersebut
proses penunjukkan unsur tata pamong pada tingkat pimpinan dan dilaksanakan
melalui pemilihan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, yaitu sebagai berikut:
Tahap pemilihan bakal calon dan calon ketua dilaksanakan dalam 3 (tiga) tahap
yaitu:
2. Akuntabel
Bentuk akuntabilitas penyelenggaraan, STKIP Citra Bina Nusantara secara
periodik menyusun Laporan Tahunan Kinerja. Setiap tahun STKIP Citra Bina
Nusantara juga menyusun anggaran dan program kerja yang melibatkan program studi
serta seluruh unsur tata pamong, menggunakan model Penganggaran Berbasis Kinerja
dengan menyusun Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja (RAPB). Mekanisme
penganggaran dilakukan melalui tiga tahap:
a. Ketua mengadakan rapat dengan para pimpinan unit kerja di bawahnya untuk
menyusun anggaran per unit kerja.
b. Hasil rapat tersebut di atas dibahas dengan unsur Yayasan untuk mendapatkan
persetujuan.
c. Kemudian Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja (RAPB) tersebut
disahkan menjadi Anggaran Pendapatan dan Belanja (APB) STKIP Citra Bina
Nusantara.
3. Transparan
Pimpinan STKIP Citra Bina Nusantara, program studi, dosen, tenaga
kependidikan, dan mahasiswa dalam melaksanakan fungsi dan tugasnya berdasarkan
standar operating prosedur ( SOP) yang berlaku di STKIP Citra Bina Nusantara, yaitu
mulai dari input, proses, dan output dapat memberikan informasi yang secara terbuka
sehingga dirasakan oleh semua pihak yang membutuhkannya.
4. Tanggung Jawab
Tanggung jawab dalam hal ini berarti menjalankan tupoksi yang berpedoman
kepada peraturan yang berlaku. STKIP Citra Bina Nusantara memiliki dan
memberlakukan Kode Etik yang telah ditetapkan bagi dosen, mahasiswa, dan staf
dalam mendukung pelaksanaan sistem yang bertanggung jawab. Hal ini dilakukan
agar dapat menumbuhkan kepercayaan orang tua/wali mahasiswa dan pengguna
lulusan terhadap STKIP Citra Bina Nusantara.
5. Adil
Setiap sivitas akademika mendapat perlakuan yang sama sesuai dengan
standar-standar yang berlaku. Keadilan dalam penyelenggaraan kegiatan tata
pamong dideskripsikan dengan jelas; tugas dan kewajiban masing-masing unsur dalam
tata pamong. Di samping itu, setiap unsur dalam tata pamong telah dilibatkan dalam
penyusunan program kerja dan anggaran dari setiap unit kerja. Dalam penyusunan
anggaran ini, masing-masing Program Studi mendapatkan alokasi dana yang
proporsional sesuai dengan beban akademik.
Kode etik dosen telah dijabarkan dalam keputusan Ketua STKIP Citra Bina
Nusantara tentang Kode Etik Dosen. Salah satu unsur penunjang proses
penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah unsur dosen, dalam
melaksanakan tugasnya dosen harus memiliki kebebasan akademik, untuk
mewujudkan kebebasan akademik tersebut perlu dibuat ketentuan untuk mengikat,
ditaati, dan dilaksanakan, yaitu kode etik dosen.
Kode etik dosen berlaku untuk seluruh dosen STKIP Citra Bina Nusantara
dalam mengemban tugas dan kewajibannya sebagai pribadi maupun sivitas
akademika.
1. Menjamin kerjasama secara kooperatif dengan unit kerja lain yang terkait dalam
rangka pencapaian tujuan.
2. Memiliki kompetensi dalam pelaksanaan tugas.
3. Patuh dan taat terhadap standar operasional, tata kerja dan berorientasi pada
upaya peningkatan kualitas kerja.
LEMBAGA PENELITIAN
& PENGABDIAN
MASYARAKAT
WAKET I Bag WAKET II Bag
AKADEMIK KEMAHASISWAAN
UNIT PENUNJANG
KALAB BAHASA
KAPRODI KAPRODI KAPRODI
PEND. PEND. BING PGSD
INFORMATKA DOSEN
KALAB STKIP
MICROTEACHING
SEKPRODI
CBN
SEKPRODI SEKPRODI
PEND. PEND. BING PEND. BING
INFORMATIKA
KEPALA MAHASISWA
PERPUSTAKAAN STKIP CBN
TENAGA KEPENDIDIKAN
1. Kepemimpinan Operasional
Kepemimpinan Operasional berhubungan dengan kemampuan untuk menjabarkan visi
dan misi organisasi ke dalam program dan kegiatan operasional institusi. Untuk
mencapai target tersebut kepemimpinan operasional STKIP Citra Bina Nusantara
ditandai dengan perumusan visi misi STKIP Citra Bina Nusantara pada tahun 2013 dan
mendapat legalitas yang tertera dalam Statuta STKIP Citra Bina Nusantara. Dalam
statuta tersebut, pernyataan visi STKIP Citra Bina Nusantara adalah “Menjadi Pusat
Pendidikan Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan yang Humanis dan Terdepan dalam
Mutu”.
Secara operasional visi misi STKIP Citra Bina Nusantara telah dijabarkan ke
dalam program dan kegiatan dengan fokus pada tridharma perguruan tinggi yaitu:
2. Kepemimpinan Organisasi
Secara organisatoris, pola kepemimpinan STKIP Citra Bina Nusantara memiliki
ciri kepemimpinan visioner dan transformasional. Hal ini tampak dari penetapan visi
STKIP Citra Bina Nusantara sebagai Perguruan Tinggi pada tahun 2013, yang
ditindaklanjuti dengan transformasi kelembagaan. Dalam tiga tahun terakhir STKIP
Citra Bina Nusantara telah mengalami perubahan struktural secara signifikan melalui
penambahan jumlah program studi dari dua program studi menjadi tiga program studi
pada tahun 2013. Keteraturan di dalam melaksanakan tugas sesuai tupoksi dan
wewenang serta lugas dalam menjembatani setiap perbedaan sehingga menciptakan
suasana kerjasama kompetitif yang tetap mengacu pada arah dan tujuan institusi.
Pimpinan institusi yang terdiri dari Ketua, Wakil Ketua, Kepala LPM, KepalaLP3M,
Kabag: Umum & Kepegawaian, Keuangan, Akademik, serta Prodi dalam
melaksanakan kepemimpinannya berpedoman pada uraian tugas sesuai struktur
organisasi yg berlaku.
3. Kepemimpinan Publik
Kepemimpinan Publik dalam beberapa tahun terakhir keberterimaan STKIP
Citra Bina Nusantara di masyarakat semakin baik yang diindikasikan meningkatnya
animo masyarakat untuk mempercayakan anak-anak mereka untuk kuliah di STKIP
Citra Bina Nusantara bukan saja dari wilayah NTT tetapi dari berbagai wilayah di
Indonesia. Kepemimpinan publik STKIP Citra Bina Nusantara juga dapat dilihat dari
jumlah menjalin kerjasama dalam berbagai aspek dengan berbagai pihak pada aras
local NTT seperti dengan sekolah-sekolah SMA/SMK/MA se-kota dan kabupaten
Kupang dalam mengikuti berbagai lomba yang diadakan oleh STKIP Citra Bina
Nusantara, Kepemimpinan dengan pendekatan humanis yang mampu merespon setiap
kebutuhan masyarakat sesuai dengan program-program pemerintah di bidang
pemberdayaan masyarakat khususnya bidang pendidikan seperti program kuliah gratis
khusus program studi Bahasa Inggris bagi karyawan Yayasan Citra Bina Insan Mandiri.
Kepemimpinan yang selalu terbuka mempertanggungjawabkan kinerja institusi
yaitu pelaksanaan tridharma perguruan tinggi pada acara publik yang dihadiri oleh
Sistem pengelolaan fungsional dan operasional STKIP Citra Bina Nusantara, meliputi:
1. Perencanaan (planning).
Perencanaan di STKIP Citra Bina Nusantara secara terpusat dilakukan oleh Bagian
Perencanaan pada kabag akademi dan kabag kemahasiswaan dengan menerima
usulan kegiatan dari masing-masing unit dan untuk pemantapannya dilakukan Rapat
Koordinasi Perencanaan yang melibatkan semua unit di lingkungan STKIP Citra Bina
Nusantara. Adapun usulan program dan kegiatan yang diusulkan unit harus
berpedoman pada visi, misi, tujuan, dan sasaran yang tertuang dalam Rencana
Strategis STKIP Citra Bina Nusantara (RENSTRA) dan rencana kegiatan tahunan
(RKT). Penyusunan RKT diawali dengan pelaksanaan rapat koordinasi (RAKOR)
perencanaan dengan melibatkan semua unit pengguna anggaran meliputi institusi,
program studi. Dari aspek perencanaan anggaran dimulai dengan penyusunan
rencana kegiatan anggaran institusi dan dibahas pada tingkat institusi sebelum
yayasan menetapkan anggaran. Dalam perencanaan juga selalu memperhatikan
perkembangan di bidang regulasi khususnya keuangan dengan mengacu pada
regulasi terkait yang mengatur tentang pengelolaan anggaran.
3. Kepegawaian (staffing)
Pengelolaan kepegawaian di STKIP Citra Bina Nusantara dikoordinir langsung oleh
yayasan dan dilaksanakan oleh kabag bagian kepegawaian dan umum, seperti
rencana pengadaan/seleksi pegawai. Pelaksanaan manajemen kepegawaian
dilakukan berdasarkan uraian tugas bagian dan sub bagian di institusi dan program
studi di lingkungan STKIP Citra Bina Nusantara. Pengelolaan kepegawaian diarahkan
pada peningkatan kompetensi, kinerja, jabatan, karir, dan kepuasan baik untuk dosen
maupun tenaga kependidikan.
4. Kepemimpinan (leadership).
Dalam implementasinya, kepemimpinan STKIP Citra Bina Nusantara mengacu pada
RENSTRA dan Statuta STKIP Citra Bina Nusantara. Institusi menggerakkan
sumberdaya dengan memberi pernghargaan dan sanksi, dan pemberian gaji tepat
waktu. Pemberian penghargaan didasarkan pada evaluasi kinerja yang telah
dilakukan dan sumber daya yang memberikan kinerja yang tinggi akan mendapatkan
reward dan melalui penegakan disiplin pegawai, maka pegawai yang melakukan hal-
hal yang bertentangan dengan peraturan yang telah ditetapkan akan diberikan sanksi
sesuai dengan tingkat indisipliner yang dilakukan.
5. Pengawasan (controlling)
Pengawasan (controlling dilakukan rapat evaluasi secara berjenjang oleh pimpinan
unit dari aras paling tinggi sampai ke unit paling rendah. Untuk pengawasan kinerja
akademik dan non akademik dilakukan oleh LPM, sedangkan di bidang pembelajaran
dan kurikulum dilakukan oleh Wakil Ketua I bidang akademik. Sebagai bahan evaluasi
kinerja unit organisasi, masing-masing unit pengguna anggaran membuat Laporan
Keuangan setiap tahunnya untuk dilaporkan ke yayasan. Pengawasan juga dapat
dilakukan oleh stakeholder melalui komplain atau juga melalui masukan dalam
pelaksanaan survei kepuasan pelanggan. Selain itu, setiap semester dilakukan
evaluasi Beban Kerja Dosen (BKD) baik secara internal oleh STKIP Citra Bina
Nusantara maupun Yayasan Citra Bina Insan Mandiri.
Dokumen Kebijakan, Manual dan Standar SPMI berlaku secara umum dari
tingkat insititusi sampai Program Studi. Dokumen Kebijakan SPMI berisi antara lain
tentang pernyataan mutu, kebijakan mutu, definisi, tujuan, strategi, jenis standar,
organisasi pelaksana dan prioritas SPMI. Dokumen Manual Mutu berisi antara lain
tentang mekanisme perencanaan, penerapan, pengendalian, dan pengembangan
standar, serta internal stakeholders yang menjalankan mekanisme tersebut di dalam
SPMI. Dokumen Standar SPMI berisi antara lain rumusan atau isi standar yang
digunakan dalam SPMI di STKIP Citra Bina Nusantara, yang di dalamnya mencakup
sepuluh standar minimal wajib bagi perguruan tinggi dan standar lain yang diperlukan
bagi pengembangan STKIP Citra Bina Nusantara. Di samping itu, dokumen ini juga
memuat pentahapan sasaran mutu per tahun. Di samping 3 dokumen pokok tersebut,
semua unit kerja di STKIP Citra Bina Nusantara memiliki dokumen prosedur mutu
atau Standard Operating Procedure (SOP) dan dokumen Instruksi Kerja (IK). Jumlah
dokumen SOP dan IK di tiap unit kerja tergantung dari jumlah proses atau prosedur
yang menjadi tanggungjawab masing-masing.
Semua dokumen yang digunakan dalam pelaksanaan SPMI saling terkait
satu dengan yang lain menjadi kesatuan yang padu. Semua dokumen tersebut
dikendalikan dengan cara memberi Nomor dan Nomor dokumen tersebut tercatat
dalam buku kendali sehingga keberadaan dokumen dan petugas yang
memegang/mengarsipkan setiap dokumen dapat diketahui.
3.1 Mahasiswa
3.1.1 Sistem Rekrutmen dan Seleksi Calon Mahasiswa Baru dan Efektivitasnya
Kebijakan sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa (mencakup mutu prestasi
dan reputasi akademik serta bakat pada jenjang pendidikan sebelumnya, equitas
wilayah, kemampuan ekonomi dan jender).
Efektivitas implementasi sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa untuk
menghasilkan calon mahasiswa yang bermutu diukur dari jumlah peminat, proporsi
pendaftar terhadap daya tampung dan proporsi yang diterima dan yang registrasi.
Jelaskan sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa baru yang diterapkan pada
Fakultas/Sekolah Tinggi ini, serta efektivitasnya.
3. 1.2 Tuliskan data mahasiswa reguler dan mahasiswa transfer untuk masing-masing
program studi S1 pada TS (tahun akademik penuh yang terakhir) di Fakultas/Sekolah
Tinggi sesuai dengan mengikuti format tabel berikut:
Untuk saat ini STKIP Citra Bina Nusantara belum memiliki mahasiswa transfer, namun jika
ada mahasiswa dari kampus lain akan tetap diterima dengan ketentuan yang berlaku pada
STKIP Citra Bina Nusantara. Hal ini mengingat selain kualitas, institusi juga membutuhkan
kuantitas mahasiswa di institusi ini.
3. 2 Lulusan
3.2.1 Tuliskan rata-rata masa studi dan rata-rata IPK lulusan selama tiga tahun terakhir dari
mahasiswa reguler bukan transfer untuk tiap program studi S1 yang dikelola oleh
Fakultas/Sekolah Tinggi dengan mengikuti format tabel berikut:
Saat ini STKIP Citra Bina Nusantara baru beroperasi 3 tahun sehingga belum memiliki
lulusan/IPK Lulusan.
3.2.2 Uraikan pandangan Fakultas/Sekolah Tinggi tentang rara-rata masa studi dan rata-
rata IPK lulusan, yang mencakup aspek : kewajaran, upaya pengembangan, dan
upaya peningkatan mutu. Uraikan pula kendala-kendala yang dihadapi.
Walaupun belum memiliki lulusan/IPK lulusan namun STKIP Citra Bina nusantara memiliki
masa rata-rata masa studi di masing-masing program studi yaitu 4 tahun untuk dapat
menyelesaikan studinya selama 8 semester.
Dosen tetap dalam borang akreditasi BAN-PT adalah dosen yang diangkat dan ditempatkan
sebagai tenaga tetap pada PT yang bersangkutan; termasuk dosen penugasan Kopertis,
dan dosen yayasan pada PTS dalam bidang yang relevan dengan keahlian bidang studinya.
Seorang dosen hanya dapat menjadi dosen tetap pada satu perguruan tinggi, dan
mempunyai penugasan kerja minimum 20 jam/minggu.
4.1.1 Tuliskan jumlah dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan masing-masing
PS di lingkungan Fakultas/Sekolah Tinggi, berdasarkan jabatan fungsional dan
pendidikan tertinggi, dengan mengikuti format tabel berikut:
4.1.2 Tuliskan banyaknya penggantian dan perekrutan serta pengembangan dosen tetap
yang bidang keahliannya sesuai dengan program studi pada Fakultas/Sekolah Tinggi
dalam tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut:
PS-1 PS-2
PS-3 dst Total di
No. Hal Pend. Pend. Bhs
PGSD ………… Fakultas
Informatika Inggris
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Banyaknya dosen 0 0 0 0
pensiun/berhenti
2 Banyaknya perekrutan 6 6 7 19
dosen baru
3 Banyaknya dosen tugas 0 0 0 0
belajar S2/Sp-1
4 Banyaknya dosen tugas 0 0 0 0
belajar S3/Sp-2
A. Aspek Kecukupan
Dosen pengajar di lingkungan STKIP Citra Bina Nusantara harus memiliki kualifikasi
akademik minimal Magister pada bidang ilmu yang sesuai dengan program studi terkait.
Dosen-dosen baik dari Program Studi Pendidikan Informatika, Pendidikan Bahasa
Inggris dan Pendidikan Guru Sekolah Dasar sudah sangat mencukupi. Hal ini dapat
dilihat dari rasio perbandingan antara jumlah dosen dengan jumlah mahasiswa yang
memadai. Sehingga, kecukupan jumlah dosen ini menjadi nilai positif bagi setiap
program studi di STKIP Citra Bina Nusantara untuk meningkatkan layanan dalam hal
pengajar sesuai dengan kebutuhan dan kepakaran dalam bidang yang relevan.
B. Aspek Kualifikasi
Dosen-dosen baik dari Program Studi Pendidikan Informatika, Pendidikan Bahasa
Inggris dan Pendidikan Guru Sekolah Dasar saat ini belum mendapatkan jabatan
akademik kecuali 1 orang yang telah memperoleh jabatan sebagai Asisten Ahli. Dosen
pengajar yang lainnya sedang mempersiapkan diri untuk pengajuan jabatan
akademik.Namun demikian, sisi positifnya tidak ada dosen yang bergelar S1 yang
menjadi pengajar di STKIP Citra Bina Nusantara.
C. Pengembangan Karir
Pengembangan karir dosen menjadi tanggung jawab Institusi dan Yayasan karena
berhubungan dengan keberlanjutan Program Studinya. Hal ini sangat didukung oleh
optimisme kerja dari dosen-dosen yang mempunyai motivasi tinggi untuk meningkatkan
kualifikasi dan jenjang karir yang lebih tinggi menjadi Asisten ahli, Lektor dan Lektor
Kepala.
Pembinaan karir tenaga dosen dilakukan dengan mengacu kepada Rencana Strategis
STKIP Citra Bina Nusantara. Sistem, strategi rekruitmen,dan pembinaan karir dosen
dilakukan untuk mendukung pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi,baik
pengajar/pendidikan, penelitian, maupun pengabdian kepada masyarakat.
Pembinaan dosen juga dilakukan melalui berbagai pendidikan dan pelatihan, baik
pendidikan dan pelatihan teknis, pendidikan dan pelatihan jabatan, pendidikan dan
pelatihan pimpinan, pendidikan dan pelatihan fungsional, seminar-seminar, dan
lokakarya. Disamping itu, disediakan kesempatan dan dana bantuan bagi dosen dan
karyawan untuk melanjutkan pendidikan formal ke jenjang yang lebih tinggi maupun
yang melakukan penelitian.
D. Kendala
- Seluruh dosen sangat antusias untuk melajutkan studi ke jenjang yang lebih
tinggi, namun yang diberi izin untuk studi hanya bagi dosen yang telah
memunuhi persyaratan dan mendapatkan persetujaun Ketua Program Studi
berdasarkan analisis kebutuhan prodi.
- Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sangat cepat sehingga dosen
harus terus meng-upgrade keilmuan yang dimilikinya.
Tuliskan data tenaga kependidikan yang ada di Fakultas atau PT yang melayani mahasiswa
PS dengan mengikuti format tabel berikut:
Jumlah Tenaga Kependidikan dengan
Jenis Tenaga
No. Pendidikan Terakhir Unit Kerja
Kependidikan
S3 S2 S1 D4 D3 D2 D1 SMA/SMK
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
1 Pustakawan * 0 0 0 0 0 0 0
BAN-PT: Portofolio STKIP Citra Bina Nusantara - 2017 31
2 Laboran/ Teknisi/ 0 0 1 0 0 0 0 0 Teknisi Komputer
Analis/ Operator/
Programer
3 Administrasi 0 0 2 0 0 0 0 0 Akademik dan
Kemahaswaan
4 Lainnya : … 0 0 0 0 0 0 0 0
Total 3
* Hanya yang memiliki pendidikan formal dalam bidang perpustakaan
Uraikan pandangan Fakultas tentang data di atas yang mencakup aspek: kecukupan,
dan kualifikasi. Jelaskan kendala yang ada dalam pengembangan tenaga kependidikan.
1. Kecukupan
Untuk tenaga kependidikan sudah cukup memadai sesuai untuk melayani kebutuhan
proses administrasi di institusi dan unit terkait di STKIP Citra Bina Nusantara saat ini.
Namun demikian seiring bertambahnya mahasiswa, maka tenaga kependidikanpun
haruslah ditambah pula. Peluang untuk pengembangan karier, setiap staf diberikan
kesempatan seluasnya untuk dapat menduduki jabatan struktural tertinggi di bidang
administrasi, antara lain rnenjadi Kepala Bagian Akademik.
2. Kualifikasi
Kualifikasi tenaga kependidikan juga sudah cukup memadai sesuai dengan kebutuhan
saat ini sesuai dengan jumlah mahasiswa di STKIP Citra Bina Nusantara. Namun tenaga
kependidikan akan ditambah saat terjadi pertambahan mahasiswa di institusi ini.
3. Kendala
Kendala yang dihadapi dalam pengembangan tenaga kependidikan adalah masalah
ketika tenaga kependidikan melakukan training, maka terjadi kekosongan tugas untuk
melayani mahasiswa. Itulah sebabnya training dilakukan berkala namun terjadwal.
5.1 Kurikulum
Jelaskan peran Fakultas/Sekolah Tinggi dalam penyusunan dan pengembangan
kurikulum untuk program studi yang dikelola.
Perencana
Pengelola Program Studi merencanakan pengembangan kurikulum sesuai dengan
perubahan kebijakan pusat dan daerah dan dari berbagai pihak baik kebutuhan lokal
maupun global. Dalam perencanaan pengelola juga menganggarkan sejumlah dana dalam
Organisatoris
Dalam melaksanakan tugas pengelola mengorganisir kegiatan mulai dari pembentukan tim
pengembang kurikulum sampai kepada penyelesaian pembuatan kurikulum serta perangkat
pendukung kurikulum tersebut
Pengawas
Pengelola Program Studi mengawasi kegiatan pelaksaan pengembangan kurikulum mulai
pada tahap awal sampai penyelesaian akhir kurikulum agar tidak menyimpang dari
peraturan pemerintah yang ada dan sesuai dengan visi dan misi institusi pengelola
Fasilitator
Pengelola program studi memfasilitisai semua bentuk kebutuhan tim kurikulum sehigga
kurikulum tersebut dapat selesai sesuai dengan waktu yang direncanakan
Pengarah
Peran pengelola program studi sebagai pengarah dimaksudkan agar pengelola
mengarahkan seluruh kegiatan pengembangan kurikulum sesuai dengan prosedur
pengembangan kurikulum yang telah ditetapkan oleh pengelola dan searah dengan
program pemerintah baik program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan maupun
Program Direktorat Pendidikan Tinggi dan tidak menyimpang dari nilai-nilai luhur Pancasila
sebagai Dasar Negara.
Pendanaan
Pengelola menganggarkan sejumlah dana dalam penyusunan dan pengembangan
kurikulum untuk program studi yang dikelola. Pendanaan mencakup mulai dari Penyusunan
Kurikulum, Seminar dan Lokakarya Kurikulum (bersama stokeholder, alumni, dosen dan
asosiasi profesi), pendanaan penyusunan SAP, Buku Ajar, Pendanaan Uji Kurikulum,
Pendanaan Penggandaan, penjilidan serta Panitia Kurikulum.
Pengelolaan monitoring dan evaluasi pembelajaran dilakukan oleh Ketua Program Studi dan
Sekretaris Program Studi sebagai evaluator. Sesuai Dalam satu semester Ketua dan
Sekretaris Program Studi mengadakan rapat evaluasi Proses Pembelajaran turut
didalamnya yaitu Dosen Tetap Program Studi Pendidikan Informatika. Dalam rapat ini
ditentukan kelemahan yang harus diperbaiki di semester berikutnya termasuk evaluasi
pembelajaran satu tahun ajaran yang telah dilewati. Rapat Evaluasi pembelajaran tahun
akademik merupakan bagian yang sangat penting dalam mengevaluasi capaian kinerja
kegiatan pelaksanaan program akademik selama satu tahun.
Rapat Evaluasi ini bertujuan untuk:
1. Mengetahui tingkat kehadiran dosen dalam proses pembelajaran sehingga dosen
yang tidak memenuhi standar minimal memberikan perkuliahan dapat diberikan
sangsi sesuai dengan peraturan yang berlaku.
2. Mengetahui jumlah mahasiswa drop out dan mendiskusikan langkah-langkah
perbaikan untuk menekan jumlah mahasiswa drop out.
3. Mengetahui tingkat capaian kinerja dan sasaran mutu akademik dalam proses
pelaksanaan program akademik terutama pelaksaan proses pembelajaran di masing-
masing program studi.
4. Sebagai wadah diskusi lanjutan sehingga dapat dihasilkan bahan masukan positif
dalam rangka perbaikan berkelanjutan untuk tahun akademik berikutnya.
5. Mengetahui tingkat capaian indeks prestasi mahasiswa baik masing-masing program
studi maupun rerata indeks prestasi akademik selama satu tahun akademik.
6. Bahan masukan dalam menentukan strategi untuk perbaikan dan pengembangan
mutu baik program studi maupun institusi ke depan.
7. Bahan masukan dalam rangka menetapkan sasaran mutu Tahun Akademik
berikutnya.
Kebijakan dan dukungan institusi untuk menjamin terciptanya suasana akademik yang
kondusif dalam rangka peningkatan proses dan mutu pembelajaran telah diatur dalam
pasal-pasal dari Peraturan tentang Kode Etik dan Peraturan Disiplin Dosen. Untuk itu
STKIP Citra Bina Nusantara tidak saja menyiapkan manajemen pengelolalaan pendidikan
yang kondusif tetapi juga secara terjadwal.
Sejak 2013, Yayasan Citra Bina Insan Mandiri dan STKIP Citra Bina Nusantara mulai
membangun gedung perkuliahan dan laboratorium baru pada program studi yang
berkekurangan, merenovasi ruang-ruang kuliah yang kurang mendukung agar memenuhi
standar fisik penunjang perkuliahan dan melengkapi sebagian besar ruang kuliah dengan
alat bantu dan media pembelajaran (misalnya LCD).
Institusi juga menjamin terciptanya suasana akademik dengan menyiapkan agenda
tahunan untuk berbagai kegiatan akademik yang melibatkan dosen dan mahasiswa antara
lain dalam bentuk seminar (lokal, regional, nasional dan internasional), lomba karya ilmiah
antar mahasiswa, lomba sains dan teknologi, lomba drama mahasiswa, lomba pidato
dalam bahasa Inggris, dan lomba desain grafis,lomba membuat alat peraga pembelajaran.
3. Dukungan Dana
Pendanaan pada STKIP Citra Bina Nusantara dikelola langsung oleh Yayasan Citra
Bina Insan Mandiri (CBIM). Setiap penerimaan STKIP Citra Bina Nusantara dari
mahasiswa seperti pendaftaran mahasiswa baru, registrasi mahasiswa, SPP, KRS, SKS,
Praktik dan Pendaftaran Wisuda langsung dibayarkan oleh mahasiswa ke rekening Bank.
Sedangkan untuk pengeluaran kegiatan yang dilakukan oleh STKIP Citra Bina
Nusantara, dilakukan dengan mekanisme alokasi dan penggunaan dana sebagai berikut :
1. Pelaksanaan kegiatan dilakukan oleh unit terkait atau dibentuk tim pelaksana
kegiatan yang diperlukan.
2. Unit ataupun tim pelaksana kegiatan tersebut mengajukan proposal pelaksanaan
kegiatan yang disetujui oleh ketua STKIP Citra Bina Nusantara.
3. Selanjutnya melalui Ketua STKIP Citra Bina Nusantara diajukan pencairan
kebutuhan dana ke Yayasan Citra Bina Insan Mandiri.
4. Kegiatan dilaksanakan setelah dana dicairkan dari Yayasan Citra Bina Insan
Mandiri.
Penggunaan Dana oleh STKIP dalam kegiatan-kegiatan tersebut disusunkan laporan
penggunaan dana, dan dilaporkan ke Yayasan Citra Bina Insan Mandiri.
Yayasan pun mendukung STKIP Citra Bina Nusantara dengan beberapa hibah dana
dalam bentuk beasiswa kepada mahasiswa berprestasi, mahasiswa kurang mampu, serta
lanjut studi oleh Dosen atau Tenaga Kependidikan.
Pimpinan STKIP Citra Bina Nusantara dalam mendorong suasana akademik yang
kondusif pada kegiatan akademik di dalam dan diluar kampus berperan sebagai pengarah
dan monitoring antara lain:
1. Dalam kegiatan akademik di dalam kampus yang merupakan kegiatan perkuliahan
dan praktikum di laboratorium Pimpinan STKIP Citra Bina Nusantara melalui
Waket I bagian Akademik mengarahkan dan memonitor kegiatan pembelajaran
yang berlangsung pada Program Studi sehingga tepat sasaran berdasarkan acuan
kurikulum dan sasaran mutu akademik yang telah disahkan oleh Ketua STKIP
Citra Bina Nusantara untuk diberlakukan
2. Dalam kegiatan akademik di luar kampus, dapat dilihat dari praktek pengalaman
6.1 Pembiayaan
6.1.1 Tuliskan jumlah dana termasuk gaji dan upah yang diterima di Fakultas/Sekolah
Tinggi selama tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut:
Penggunaan dana:
6.1.2 Uraikan pendapat pimpinan Fakultas/Sekolah Tinggi tentang perolehan dana pada
butir 6.1.1, yang mencakup aspek: kecukupan dan upaya pengembangannya.
Uraikan pula kendala-kendala yang dihadapi.
Perolehan Dana pada STKIP Citra Bina Nusantara seluruh dikelola oleh Yayasan
Citra Bina Insan Mandiri, yang mengelola 2 institusi perguruan tinggi salah satunya adalah
STKIP Citra Bina Nusantara. Disamping itu juga Yayasan mengelola Sekolah Citra Bangsa
mulai dari tingkat TK/PAUD hingga SMA, sehingga untuk pencairan dana tertentu sering
harus tertunda jika ada halangan dari ketidak hadirnya karyawan Yayasan bagian
keuangan.
6.2 Sarana
Sarana yang digunakan oleh STKIP Citra Bina Nusantara adalah kepemilikan Yayasan
CBIM, hingga saat ini kecukupan, ketersediaan, akses dan kewajaran sarana yang ada
tergolong sangat baik. Yayasan sangat menunjang institusi pendidikan yang berada dalam
pengelolaannya, sehingga semua sarana dan prasarana selalu dicukupi. Adanya unit
pengelola sarana dan prasarana yang berada dalam pengelolaan Yayasan CBIM yaitu
Unit Citra Desain yang menjamin adanya progress pembangunan gedung kampus yang
saat ini terus dikembangkan sesuai dengan kebutuhan. Ditunjang dengan unit-unit lainnya
dibawah naungan Yayasan yang juga menjamin akan kebersihan dan keamanan. Semua
tertera dalam Rensra Yayasan CBIM 5 tahun.
6.3.1 Uraikan penilaian Fakultas/Sekolah Tinggi tentang prasarana yang telah dimiliki,
khususnya yang digunakan untuk program-program studi. Uraian ini mencakup aspek:
kecukupan dan kewajaran serta rencana pengembangan dalam lima tahun
mendatang. Uraikan kendala yang dihadapi dalam penambahan prasarana.
Agar terlaksananya Proses Belajar Mengajar pada STKIP Citra Bina Nusantara, Yayasan
CBIM menunjang dengan tersedia beberapa prasarana sebagai berikut :
Semua prasarana tersedia dan terawat dengan baik oleh unit-unit pembantu dibawah
pengurusan Yayasan Citra Bina Insan Mandiri. Semua Prasarana juga dikembangkan
terus sesuai dengan kebutuhan institusi.
6.3.2 Sebutkan prasarana tambahan untuk semua program studi yang dikelola dalam tiga
tahun terakhir. Uraikan pula rencana investasi untuk prasarana dalam lima tahun
mendatang, dengan mengikuti format tabel berikut:
6.4.1 Jelaskan sistem informasi manajemen dan fasilitas ICT (Information and
Communication Technology) yang digunakan Fakultas/Sekolah Tinggi untuk proses
penyelenggaraan akademik dan administrasi (misalkan SIAKAD, SIMKEU, SIMAWA,
SIMFA, SIMPEG dan sejenisnya), termasuk distance-learning. Jelaskan
pemanfaatannya dalam proses pengambilan keputusan dalam pengembangan
institusi.
Pada saat ini STKIP Citra Bina Nusantara sedang tetap mengembangkan Sistem
Informasi Kampus yang didalam termasuk Sistem Informasi Akademik, Sistem
Informasi Kepegawaian, Sistem Informasi Perpustakaan, Sistem Informasi
Keuangan, Anjungan Mahasiswa, Sistem Informasi Penerimaan Mahasiswa Baru,
Sistem Informasi Surat Menyurat. Dimana seluruh sistem informasi tersebut saling
Sistem Informasi Kampus ini dihostingkan pada server sendiri yang dimiliki oleh
Yayasan CBIM. Sehingga pengaksesannya dapat dilakukan pada jaringan local atau
jaringan Intranet, juga dapat diakses pada jaringan internet.
Untuk menunjang akan Sistem Informasi Kampus ini, pengelolaan server dilakukan
oleh Unit IT Yayasan. Termasuk didalamnya mengatur akan jaringan lokal (LAN)
yang ada di seluruh bagian ruangan yang ada.
6.4.2 Beri tanda √ pada kolom yang sesuai (hanya satu kolom per baris) dengan
aksesibilitas tiap jenis data, dengan mengikuti format tabel berikut.
Sistem Pengelolaan Data
Dengan Komputer Dengan Komputer
Jenis Data Secara Dengan Komputer
Melalui Jaringan Melalui Jaringan
Manual Tanpa Jaringan
Lokal (LAN) Luas (WAN)
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Mahasiswa √ √ √ √
2. Kartu Rencana Studi
√ - √ √
(KRS)
3. Jadwal mata kuliah √ - √ √
4. Nilai mata kuliah √ - √ √
5. Transkrip akademik √ - √ √
6. Lulusan √ √ √ √
7. Dosen √ √ √ √
8. Pegawai √ √ √ √
9. Keuangan √ - - -
10. Inventaris √ - - -
11. Pembayaran SPP - - √ √
12. Perpustakaan √ - √ -
Upaya Penyebaran Informasi untuk sivitas akademika di STKIP Citra Bina Nusantara
dilakukan secara lisan oleh dosen pada saat melakukan proses belajar mengajar. Melalui
sms dan email oleh Tenaga Kependidikan kepada seluruh mahasiswa.
STKIP Citra Bina Nusantara juga memanfaatkan social media seperti facebook untuk
penyebaran informasi.
Disamping itu STKIP Citra Bina Nusantara juga mempunyai website STKIP CBN yang
dapat diakses pada laman http://www.cbn.ac.id
6.4.4 Uraikan rencana pengembangan sistem informasi jangka panjang dan upaya
pencapaiannya. Uraikan pula kendala-kendala yang dihadapi.
Sistem Informasi Kampus yang dirancang, dan dikembangkan oleh Unit IT saat ini masih
terdapat beberapa permasalahan dalam algoritma sistem dan pengintegrasian data.
BAN-PT: Portofolio STKIP Citra Bina Nusantara - 2017 39
Disamping itu juga terdapat salah satu masalah dalam penggunaan Sistem Informasi
Kampus yang dikembangkan oleh Unit IT, yaitu adanya pengerjaan ulang dalam
penginputan data ke Sistem Feeder DIKTI.
Sistem Informasi Kampus yang dirancang dan dikembangkan belum bisa terintegrasi
dengan Feeder DIKTI sehingga output dari Sistem Informasi Kampus harus dicetak dan
kemudian operator menginput ulang data-data tersebut pada Feeder DIKTI.
Dengan adanya permasalahan tersebut maka adanya upaya dari Yayasan CBIM yang
menaungi STKIP Citra Bina Nusantara untuk membeli Sistem Informasi Kampus lain yang
sudah teruji oleh beberapa kampus ternama di Indonesia dan yang dapat terintegrasi
dengan Feeder DIKTI.
7. 1 Penelitian
7.1.1 Tuliskan jumlah dan dana penelitian yang dilakukan oleh masing-masing PS di
lingkungan Fakultas/Sekolah Tinggi dalam tiga tahun terakhir dengan mengikuti
format tabel berikut:
Nama Program Jumlah Judul Penelitian Total Dana Penelitian (Juta Rp)
No.
Studi TS-2 TS-1 TS TS-2 TS-1 TS
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 PS 1: … 0 0 0 0 0 0
2 PS 2: … 0 0 0 0 0 0
Total na= 0 nb= 0 nc= 0 nd= 0 ne= 0 nf= 0
Catatan: Kegiatan yang dilakukan bersama oleh dua PS atau lebih sebaiknya dicatat sebagai
kegiatan PS yang relevansinya paling dekat.
7.1.2 Uraikan pandangan pimpinan Fakultas/Sekolah Tinggi tentang data pada butir 7.1.1,
dalam perspektif: kesesuaian dengan Visi dan Misi, kecukupan, kewajaran, upaya
pengembangan dan peningkatan mutu. Uraikan pula kendala-kendala yang dihadapi.
Pada saat ini belum adanya penelitian yang dilakukan oleh dosen STKIP Citra Bina
Nusantara. Tahun 2017 ini ada beberapa dosen yang sudah siap untuk melakukan
penelitian.
7.2.1 Tuliskan jumlah dan dana kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat yang
dilakukan oleh masing-masing PS di lingkungan Fakultas dalam tiga tahun terakhir
dengan mengikuti format tabel berikut:
Pada saat ini belum adanya kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh
dosen STKIP Citra Bina Nusantara. Tahun 2017 ini ada beberapa dosen yang sudah siap
untuk melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
7.3.1 Tuliskan instansi dalam negeri yang menjalin kerjasama* dengan Fakultas/Sekolah
Tinggi dalam tiga tahun terakhir.
Kurun Waktu
Jenis Manfaat yang Telah
No. Nama Instansi Kerjasama
Kegiatan Diperoleh
Mulai Berakhir
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Universitas Nusa Bantuan tenaga 2013 2016 Meningkatnya kerjasama
Cendana Kupang pengajar dalam mendidik
mahasiswa STKIP CBN
2 Universitas Bantuan Tenaga 2013 2016 Meningkatnya kerjasama
Widya Mandiri pengajar dalam mendidik
Kupang mahasiswa STKIP CBN
3 STIKes CHMK Bantuan Tenaga 2013 2016 Meningkatnya kerjasama
Kupang Pengajar dalam mendidik
mahasiswa STKIP CBN
4 PT. Bank Rakyat Pengelolaan 2016 Tak tentu Meningkatnya kerjasama
Indonesia Pembayaran Gaji pengelolaan
(PERSERO) Tbk dosen dan pembayaran gaji dosen
karyawan di di Lingkup STKIP CBN
lingkup STKIP
CBN
5 PT. Bank Mandiri Pengelolaan 2013 2015 Meningkatnya kerjasama
Pembayaran Gaji pengelolaan
dosen dan pembayaran gaji dosen
karyawan di di Lingkup STKIP CBN
lingkup STKIP
CBN
6 PT. Bank Rakyat Penerimaan 2016 Tak tentu Meningkatnya kerjasama
Indonesia pembayaran penerimaan pembayaran
(PERSERO) Tbk setoran setoran mahasiswa
mahasiswa melalui jaringan
melalui jaringan pelayanan BRI
pelayanan BRI
7 PT. Bank Krista Penerimaan 2013 2014 Meningkatnya kerjasama
Jaya pembayaran penerimaan pembayaran
setoran setoran mahasiswa
mahasiswa melalui jaringan
melalui jaringan pelayanan Bank Krista
pelayanan Bank Jaya
Krista Jaya
8 Bank NTT Pengelolaan 2015 2016 Meningkatnya kerjasama
beasiswa kepada dalam penyaluran
mahasiswa beasiswa mahasiswa
7.3.2 Tuliskan instansi luar negeri yang menjalin kerjasama* dengan Fakultas/Sekolah
Tinggi dalam tiga tahun terakhir.