Anda di halaman 1dari 2

FRESH IN-BOX: TEKNOLOGI PENGONTROL PEMATANGAN BUAH

LOKAL BERBAHAN ADSORBEN LIMBAH DAUN NANAS (Ananas comosus


(L.) Merr.) DAN CANGKANG UDANG SEBAGAI PENUNJANG
PERDAGANGAN BUAH KLIMATERIK INDONESIA
Mukhlis Ibrahim
Fakultas Pertanian Universitas Riau

RINGKASAN
Sektor pertanian merupakan salah satu tonggak utama yang mendukung
ketahanan nasional yang erat kaitannya dengan ketahanan pangan. Ketahanan
pangan masih memiliki kendala pada saat pascapanen. Salah satu hal yang
menyebabkan kendala pascapanen yaitu laju respirasi dan kerusakan buah. Hal
tersebut disebabkan oleh faktor eksternal yang meliputi konsentrasi gas etilena,
suhu, uap air, dan kerusakan buah. Upaya yang dilakukan dalam penanggulangan
kerusakan buah adalah dengan cara pendinginan dan kalium permanganat
(KMnO4). Upaya pendinginan dan KMnO4 masih memiliki kelemahan seperti
biaya yang tinggi dan tidak efektif, sehingga perlunya upaya penanggulangan
yang ekonomis dan mudah diterapkan. Inovasi yang dilakukan dalam
penanggulangan permasalahan adalah dengan pembuatan alat yang mampu
mengatur proses pematangan buah yang dirancang dalam bentuk kotak dengan
menggunakan bahan dasar kitosan dan selulosa dari limbah daun nanas dan
cangkang udang yang diberi nama FRESH IN-BOX. Kitosan berfungsi sebagai
pengatur proses pematangan buah. Kemudian selulosa berfungsi sebagai bahan
dasar dalam pembuatan sterofoam untuk pelapis kotak dan enkapsulasi kitosan.
FRESH IN-BOX yang dirancang dalam bentuk kotak berfungsi dalam
memperlama masa simpan dan memudahkan dalam proses pengiriman. Hal ini
menunjukkan rancangan bangun yang dibuat dapat menjadi solusi pengontrol gas
etilen, suhu, cahaya dan kerusakan buah sebagai faktor kerusakan pascapanen
buah klimaterik di Indonesia. Tujuan karya tulis adalah membuat adsorben dari
limbah daun nanas dan cangkang udang untuk mengatahui kemampuan adsorben
dalam mengatur pematangan buah. Metode penulisan yang digunakan adalah studi
literatur yang didapatkan dari berbagai sumber pustaka, sehingga dihasilkan solusi
dalam menjaga dan meningkatkan kualitas produksi buah dan penunjang
perdagangan buah unggulan Indonesia.
Kata kunci: adsorben, buah klimaterik, FRESH IN-BOX, gas etilena, limbah
daun nanas dan cangkang udang
FRESH IN-BOX: A CONTROLLED RIPENING TECHNOLOGY FOR LOCAL
FRUIT USING ADSORBENTS PINEAPPLE LEAF WASTE AND SHRIMP
SHELLS FOR SUPPORTING INDONESIAN CLIMATERIC FRUIT
WHOLESALING
Mukhlis Ibrahim
Agricultural Faculty Universitas Riau

SUMMARY
Agricultural sector is one of the main pillars to support national sustainability
especially in terms of food constant availability. Food sustainability today is still
at stake even in a post-harvest time. One of the issues that brings this problem is
respiration rate and fruit rotting. Such things are naturally caused by external
factors such as ethylene gas, temperature, water vapor, and fruit rotting. One of
the ways to get away with fruit rotting is by utilizing cold preservation and
potassium permanganate (KMnO4). However, this treatment results some
disadvantages such as a high cost and less effectiveness so that it is necessary to
find a more economical and easily-done method. An innovation to likely respond
with the problem is to create a device for controlling fruit-ripening processes that
is designed in a box-shaped form; using chitosan and cellulose of pineapple leaf
waste and shrimp shells – called FRESH IN-BOX. Chitosan functions as the
substance to control fruit ripening, meanwhile, cellulose is used as the main
ingredient of Styrofoam for coating the box and chitosan encapsulation. FRESH
IN-BOX is purposedly designed in a box shape in order to extend the preservation
days and make the shipping easier. This shows that the design would potentially
be a solution for controlling ethylene gas, temperature, light, and fruit rotting as
the factors of post-harvest issues to Indonesian climacteric fruit. This study is
aimed at studying the making of an absorbent using pineapple leaf waste and
shrimp shells and the ability of the adsorbent in controlling fruit ripening
processes. The method of writing is using literature study using many sources and
references, so it may result a solution in preserving and improving the quality of
local fruit productions as well as supporting finest fruit wholesaling in Indonesia.
Kata kunci: adsorbent, climacteric fruit, FRESH IN-BOX, ethylene gas,
pineapple leaf waste and shrimp shells

Anda mungkin juga menyukai