5150811101
YOGYAKARTA
2018
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan nikmat serta
hidayah-Nya terutama nikmat kesempatan dan kesehatan sehingga penulis
dapat menyelesaikan makalah mata kuliah “Ekonomi Teknok”.
Makalah ini merupakan salah satu tugas mata kuliah Ekonomi Teknik
diprogram studi Teknik Sipil. Selanjutnya penyusun mengucapkan terimakasih
kepada bapak Danny Setiawan, S.T., M.Eng selaku dosen pembimbing mata
kuliah Ekonomi Teknik dan kepada segenam pihak yang telah memberikan
bimbingan serta arahan selama penyusunan makalah ini.
Penyusun
DAFTAR ISI
Contents
KATA PENGANTAR ........................................................................................................ 2
DAFTAR ISI....................................................................................................................... 3
BAB I .................................................................................................................................. 4
1.1 Latar Belakang .................................................................................................... 4
1.2 Perumusan Masalah ............................................................................................ 5
1.3 . Tujuan ............................................................................................................... 6
BAB II................................................................................................................................. 7
2.1 Definisi penawaran dan permintaan .................................................................... 7
2.2 Hukum permintaan dan penawaran..................................................................... 7
2.3 Faktor yang mempengaruhi tingkat permintaan dan penawaran ........................ 8
2.4 Penyebab harga cengkeh naik ........................................................................... 10
BAB III ............................................................................................................................. 11
3.1 Kesimpulan ....................................................................................................... 11
3.2 Saran ................................................................................................................. 11
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................... 12
BAB I
PENDAHULUAN
1. Apa pengertian dari permintaan dan penawaran beserta konsep yang terdapat
didalamnya
2. Apa yang menyebabkan harga cengkeh naik
1.3 . Tujuan
1. Sebagai tugas dari Dosen mata kuliah Ekonomi Teknik
2. Penyusun dapat memahami apa yang dimaksud dari pokok pembahasan
tersebut.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Definisi penawaran dan permintaan
Hukum permintaan adalah semakin rendah tingkat harga suatu barang akan
semakin banyak barang tersebut yang diminta dan sebaliknya. Semakin tinggi
tingkat harga suatu barang akan semakin sedikit permintaan barang tersebut
(ceteris paribus). Hukum tersebut setara dengan; bila harga naik maka penawaran
naik, penawaran sedikit bila harga turun (hukum penawaran). Oleh karena itu
permintaan dan penawaran merupakan hal yang saling berkaitan. Hukum
permintaan tersebut memberikan gambaran bahwa konsumen (pembeli) akan
berlaku semakin konsumtif terhadap barang maka barang tersebut makin banyak
diminta. Hal ini terjadi karena mereka ingin mendapatkan suatu kepuasan berupa
keuntungan yang sebanyak-banyaknya. Namun, jika harga mulai menaik (tinggi)
konsumen tidak lagi mementingkan suatu barang tersebut dengan barang yang
lebih murah. Misalnya, dalam kurun waktu tertentu permintaan terhadap kacang
kedelai menurun dikarenakan harga yang semakin meningkat. Sehingga para
pengusaha atau pembuat tempe sementara berhenti untuk tidak memproduksi
tempe. Jika terjadi suatu permintaan yang tak terhingga atau melebihi batas maka
hal ini akan menjadikan suatu kondisi berupa kelangkaan barang
(kebutuhan/keinginan seseorang atau masyarakat lebih besar daripada
tersedianya barang dan jasa tersebut).
Kelangkaan barang ini terjadi ketika harga barang yang sangat murah banyak
diminta oleh para konsumen sehingga menimbulkan kelangkaan terhadap barang
tersebut. Karena kelangkaan tersebut maka harga yang sebelumnya jauh lebih
murah, lambat laun akan meningkat. Dalam hukum permintaan dijelaskan bahwa
semakin rendah tingkat harga suatu barang akan semakin banyak barang tersebut
yang diminta, dan sebaliknya. Hal yang berbeda justru terjadi pada saat hari raya
tiba, pada saat hari raya harga-harga barang semakin naik tetapi permintaan juga
semakin bertambah. Hal ini disebabkan karena para pelaku ekonomi (khususnya
para pelaku rumah tangga) memerlukan kebutuhkan yang lebih besar dari
kondisi yang sebelumnya. Dalam menghadapi hari raya semua orang yang
merayakan membutuhkan segala sesuatunya lebih banyak jika dibandingkan hari
biasanya, sehingga hal ini dimanfaatkan bagi para pedagang untuk mengambil
untung yang sebesar-besarnya. Hal tersebut sangat bertentangan dengan hukum
permintaan ekonomi. Jadi hukum permintaan tidak berlaku mutlak pada asumsi
ceteris paribus.
Hukum penawaran adalah semakin tinggi tingkat harga suatu barang akan
semakin banyak jumlah barang yang ditawarkan, dengan anggapan cateris
paribus. Apabila harga naik, maka jumlah barang atau jasa yang ditawarkan
meningkat. Jika harga barang atau jasa turun, maka jumlah barang atau jasa yang
ditawarkan berkurang. Hukum penawaran berbanding lurus dengan harga
barang. Hukum ini juga tidak berlaku mutlak cateris paribus. Semakin banyak
penawaran harga cenderung turun. Harga akan naik bila penawaran sedikit.
Semakin tinggi harga semakin banyak pula penawaran yang dilakukan dengan
anggapan ceteris paribus. Setara dengan; bila harga naik maka permintaan turun,
permintaan semakin banyak bila harga turun (hukum permintaan).
3.1 Kesimpulan
Konsep permintaan adalah semakin rendah tingkat harga suatu barang akan
semakin banyak barang tersebut yang diminta dan sebaliknya. Semakin tinggi
tingkat harga suatu barang akan semakin sedikit permintaan barang tersebut
(ceteris paribus).
Konsep penawaran adalah semakin tinggi tingkat harga suatu barang akan
semakin banyak jumlah barang yang ditawarkan, dengan anggapan cateris
paribus. Apabila harga naik, maka jumlah barang atau jasa yang ditawarkan
meningkat. Jikaharga barang atau jasa turun, maka jumlah barang atau jasa yang
ditawarkan berkurang.
3.2 Saran
http://hartonookey.wordpress.com/2011/10/25/konsep-permintaan-dan-
penawaran/
http://ekonomi.metrotvnews.com/mikro/Dkq6JeWK-harga-cengkih-di-ambon-