Anda di halaman 1dari 13

KONSEP DASAR PENGEMBANGAN MASYARAKAT

NAMA KELOMPOK 1 : BELLA RISNIATI

DESRA YUNITA

INGRID REZA ANDANI

NURUL ARDILA HIDAYU

RAHMA SRI DEWI

RINA SEPTIANI SARI

YULPI DASRA

PRODI : DIV KEBIDANAN

DOSEN PEMBIMBING : AFRIDA YANTI, SST, M. Kes

UNIVERSITAS PAHLAWAN TUANKU TAMBUSAI


TP : 2017
KATA PENGANTAR

Dengan kebesaran Allah SWT. yang maha pengasih lagi maha penyayang,
penulis panjatkan rasa puji syukur atas hidayah-Nya, yang telah melimpahkan rahmat,
nikmat, dan inayah-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikannya .

Adapun makalah ini telah penulis usahakan dapat disusun dengan sebaik
mungkin dengan mendapat bantuan dari berbagai pihak, sehingga penyusunan
makalah ini dapat diselesaikan secara tepat waktu. Untuk itu penulis tidak lupa untuk
menyampaikan banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu penulis
dalam penulisan makalah ini.

Terlepas dari upaya penulis untuk menyusun makalah ini dengan sebaik-baiknya,
penulis tetap menyadari bahwa tentunya selalu ada kekurangan, baik dari segi
penggunaan kosa-kata, tata bahasa maupun kekurangan-kekurangan lainnya. Oleh
karena itu, dengan lapang dada penulis membuka selebar-lebarnya bagi pembaca yang
bermaksud untuk memberikan kritik dan saran kepada penulis agar penulis dapat
memperbaiki kualitas makalah ini.

Penulis berharap semoga makalah ini bermanfaat, dan pelajaran-pelajaran yang


tertuang dalam makalah ini dapat diambil hikmah dan manfaatnya oleh para pembaca.

Bangkinang , 15 NOVEMBER 2017

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR …………………………………………………………………………....i


DAFTAR ISI ……………………………………………………………………………………..ii

BAB I PENDAHULUAN
Latar belakang …………………………………………………………………………………
Rumusan masalah …………………………………………………………………………….
Tujuan ……………………………………………………………………………………………

BAB II PEMBAHASAN
Pengertian dan tujuan metode pengembangan masyarakat ( PM ) ……………………..

BAB III PENUTUP


Kesimpulan …………………………………….………………………………………………
Saran ………………………………………………………………..………………………….

ii
BAB I
PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG

Pengembangan Masyarakat memiliki sejarah panjang dalam praktek pekerjaan


sosial . Sebagai sebuah metode pekerjaan sosial , PM memungkinkan pemberi dan
penerimapelayanan
terlibat dalam proses perencanaan, pengawasan, dan evaluasi. Meskipun PM memiliki
peran penting dalam pekerjaan sosial, PM belum sepenuhnya menjadi ciri khas praktek
pekerjaan sosial. PM masih menjadi bagian dari kegiatan profesi lain, seperti
perencanaan kota dan pengembang perumahan .

PM memiliki fokus terhadap upaya menolong anggota masyarakat yang memiliki


kesamaan minat untuk bekerja sama, mengidentifikasi kebutuhan bersama dan
kemudian melakukan kegiatan bersama untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Dengan demikian, PM dapat didefenisikan sebagai metoda yang memungkinkan


orang dapat meningkatkan kualitas hidupnya serta mampu memperbesar pengaruhnya
terhadap proses-proses yang mempengaruhi kehidupannya.

RUMUSAN MASALAH

1. Untuk mengetahui bagaimana cara penerapan metode yang digunakan dalam

proses PM ?

2. Seberapa besar pengaruh metode PM untuk masyarakat ?

3. Apa tujuan dari metode PM ?

TUJUAN

Keguanaan makala ini tak lain yaitu memberikan kita pengetahuan tentang
Pengembangan Masyarakat yang terjadi selain itu kita juga dapat melihat bagaimana
dan seperti apa metode yang digunakan dalam proses perencanaan partisipasi
Pembangunan Masyarakat
BAB II
PEMBAHASAN

PENGERTIAN DAN TUJUAN METODE PENGEMBANGAN MASYARAKAT ( PM )

Metode yang digunakan dalam proses perencanaan partisipasi pembangunan


masyarakat adalah sebagai berikut :

1. Participatory Rural Appraisal ( PRA )

PRA adalah sebuah metode pemahaman lokasi dengan cara belajar dari, untuk
dan bersama dengan masyarakat untuk mengetahui, menganalisa dan mengevaluasi
hambatan dan kesempatan melalui multi-disiplin dan keahlian untuk menyusun
informasi dan pengambilan keputusan sesuai dengan kebutuhan.

Ø Tujuan teknik ini untuk menggabungkan pengetahuan dan pendapat masyarakat


pedesaan dalam perencanaan dan pengelolaan proyek-proyek pembangunan dan
program.

Ø Contoh Upaya yang dilakukan dalam banyak proyek, namun, untuk membangun
jembatan menuju keaksaraan formal; misalnya dengan mengajar orang bagaimana
untuk menandatangani nama mereka atau mengenali tanda tangan mereka.

Ø Aplikasi

2. Secondary Data Reviw ( SDR ) – Review Data Sekunder

SDR merupakan cara mengumpulkan sumber-sumber informasi yang telah


diterbitkan maupun yang belum disebarkan.

Ø Tujuan dari usaha ini adalah untuk mengetahui data manakah yang telah ada
sehingga tidak perlu lagi dikumpulkan

Ø Contoh wawancara semi-terstruktur dan terstruktur, fokus kelompok transkrip,


catatan lapangan, catatan observasi dan pribadi lainnya, penelitian-dokumen terkait.

Ø Aplikasi Sensus, perumahan keamanan, sosial serta statistik pemilu dan database
terkait lainnya.
3. Direet Observation

Observasi langsung adalah kegiatan observasi langsung pada obyek-obyek


tertentu, kejadian, proses, hubungan-hubungan masyarakat dan mencatatnya.
Penilaian ini melibatkan orang tua, guru, pengasuh atau anggota keluarga lainnya untuk
mengamati situasi permainan yang dapat memberikan informasi hubungan sosial,
eomosional, kognitif dan perkembangan komunikasi.

Ø Tujuan dari teknik ini adalah untuk melakukan cross-chek terhadap jawaban-jawaban
masyarakat penilaian ini adalah untuk mengetahui bagaimana bisa terjadi perubahan
perilaku seperti perilaku gerakan yang aneh, perilaku bicara yang khas dan sebagainya

Ø Contoh melakukan interaksi langsung dengan anak dan diikuti dengan wawancara
terhadap orangtua dan keluarga. Informasi tentang emosi anak, sosial, komunikasi,
kemampuan kognitif dapat dilakukan secara bersamaan melalui interaksi langsung.

Ø Aplikasi observasi dalam berbagai situasi, dan wawancara atau anamnesa dengan
orangtua dan pengasuhnya. Orang tua dan anggota lainnya harus ikut aktif dalam
penilaian tersebut apakah anak menderita autism atau dikaitkan ketidakmampuan
dalam komunikasi melalui perilaku anak.Penilaian secara fungsional ini akan membantu
dalam perencanaan intervensi atau terapi okupasi yang harus diberikan.

4. Semi-Structured Interviwing ( SSI ) – Wawancara Semi Terstruktur

Teknik ini adalah wawancara yang mempergunakan panduan pertanyaan


sistematis yang hanya merupakan panduan terbuka dan masih mungkin untuk
berkembang selama interviw dilaksanakan. SSI dapat dilakukan bersama individu yang
dianggap mewakili informasi, misalnya wanita, pria, anak-anak, pemuda, petani, pejabat
lokal.

Ø Tujuan Mendapatkan informasi kuantitatif dan kualitatif spesifik dari sampel dari
populasi dan Memperoleh informasi umum yang relevan dengan isu-isu spesifik, (yaitu:
untuk menyelidiki apa yang tidak diketahui).

Ø Contoh mengapa staf kehutanan memutuskan untuk mempromosikan suatu spesies


tertentu dalam preferensi orang lain

Ø Aplikasi yaitu pada penerimaan pegawai disebuah perusahaan swasta setiap


pelamar akan menghadapi tes wawancara
5. Fokus Group Discusion – Diskusi Kelompok Terfokus

Teknik ini adalah berupa diskusi antara beberapa orang untuk membicarakan
hal-hal bersifat khusus secara mendalam. Tujuannya untuk memperoleh gambaran
terhadap suatu masalah dengan lebih rinci

Ø Tujuan untuk memberikan peneliti pemasaran yang lebih baik

dan menyediakan cara cepat untuk belajar dari target audiens

Ø Contoh sebuah kelompok fokus pada topik bagaimana kaum muda mendiskusikan
kondom dengan pasangan mereka mungkin terdiri dari wanita usia 15-19 tahun,
sementara kelompok yang terpisah mungkin terdiri dari pria berusia 15-19

Ø Aplikasi Dalam dunia pemasaran , kelompok fokus dilihat sebagai alat penting untuk
memperoleh umpan balik mengenai produk baru, serta berbagai topik. Secara khusus,
kelompok fokus memungkinkan perusahaan ingin mengembangkan, paket, nama, atau
pasar menguji produk baru, untuk membahas, melihat, dan / atau menguji produk baru
sebelum dibuat tersedia untuk umum.

6. Preference Rangking and Scoring

Teknik ini adalah teknik untuk menentukan secara tepat problem-problem utama
dan pilihan-pilihan masyarakat.

Ø Tujuannya adalah untuk memahami prioritas-prioritas kehidupan masyarakat


sehingga mudah untuk diperbandingkan

Ø Contoh misalnya, mesin pencari internet dapat peringkat halaman yang menemukan
menurut perkiraan mereka relevansi , sehingga memungkinkan bagi pengguna dengan
cepat untuk memilih halaman yang mereka cenderung ingin melihat.

Ø Aplikasi pada masyarakat umum

7. Direct Matrix Rangking

Teknik ini adalah sebuah bentuk rangking yang mengidentifikasi daftar kriteria
obyek tertentu.

Ø Tujuannya untuk memahami alasan terhadap pilihan-pilihan masyarakat. Kriteria ini


mungkin berbeda dari satu orang dengan orang lain.

Ø Contoh Mengapa mereka lebih suka menanam pohon rambutan dinbanding durian
Ø Aplikasi pada pemberian nilai terhadap mutu suatu barang

8. Peringkat Kesejahteraan

Adalah teknik untuk merangking kesejahteraan masyarakat disuatu tempat


tertentu .

Ø Tujuannya untuk memperoleh gambaran profil kondisi sosio-ekonomis dengan cara


menggali persepsi perbedaan-perbedaan kesejahteraan antara satu keluarga dan
keluarga yang lainnya dan ketidak seimbangan di masyarakat, menemukan indikator-
indikator lokal mengenai kesejahteraan

Ø Contoh perbedaan masyarakat tingkat ekonomi lemah dan yang tingkat ekonominya
tinggi

Ø Aplikasi pada masyarakat tingkat perktaan

9. Pemetaan Sosial

Teknik ini adalah suatu cara untuk membuat gambaran kondisi sosial-ekonomi
masyarakat. Tujuan teknik ini yaitu mendapatkan sebuah gambaran atau peta umum
sebuah lokasi yang menggambarkan keadaan masyarakat maupun lingkungan fisik

Ø Tujuan untuk menghasilkan suatu peta wilayah yang sudah diformat sedemikian
rupa sehingga menghasilkan suatu image mengenai pemusatan karakteristik
masyarakat atau masalah sosia

Ø Contoh peta jumlah orang miskin, rumah kumuh, anak terlantar, yang ditandai
dengan warna tertentu sesuai dengan tingkatan pemusatannya.

Ø Aplikasi para praktisi pekerjaan sosial

10. Transek ( penelusuran )

Transek merupakan teknik penggalian informasi dan media pemahaman daerah


melalui penelusuran dengan berjalan mengikuti garis yang membujur dari suatu sudut
ke sudut lain di wilayah tertentu.

Ø Tujuan agar dapat memperoleh data yang paten atau akurat dan ilmiah tentang apa
yang sedang dikaji

Ø Contoh dalam menetukan batas wilayah daerah

Ø Aplikasi pemerintah dan masyarakat


11. Kalender Musim

Adalah penelusuran kegiatan musiman tentang keadaan-keadaan dan


permasalahan yang berulang-ulang dalam kurun waktu tertentu ( musiman ) di
masyarakat.
Ø Tujuan teknik ini adalah untuk memfasilitasi kegiatan penggalian informasi dalam
memahami pola kehidupan masyarakat, kegiatan, masalah-masalah, fokus masyarakat
terhadap suatu tema tertentu..

Ø Contoh pada masyarakat petani padi

Ø Aplikasi mengkaji pola pemanfaatan waktu sehingga diketahui kapan saat-saat sibuk
dan saat waktu luang

12. Alur Sejarah

Adalah suatu teknik yang digunakan untuk mengetahui kejadian-kejadian dari


suatu waktu sampai keadaan sekarang dengan persepsi orang setempat.
Ø Tujuan dari teknik ini adalah untuk memperoleh gambaran mengenai topik-topik
penting di masyarakat

Ø Contoh sejarah terbentuknya pemukiman, asal-usul perintis pemukiman

Ø Aplikasi masyarakat umum dan tokoh adat

13. Analisa Mata Pencaharian

Teknik ini adalah masyarakat akan terpandu untuk mendiskusikan kehidupan


mereka dari aspek mata pencaharian.

Ø Tujuan dari teknik ini yaitu memfasilitasi pengenalan dan analisa terhadap jenis
pekerjaan, pembagian kerja pria dan wanita, potensi dan kesempatan, hambatan.

Ø Contoh pembagian kerja pada perusahaan antara wanita dan pria akan mendapatkan
pekerjaan yang berbeda

Ø Aplikasi pemerintah dan perangkatnya


14. Diagram Venn

Teknik ini adalah untuk mengetahui hubungan intituisional dengan masyarakat.

Ø Tujuan untuk mengetahui pengaruh masing-masing institusi dalam kehidupan


masyarakat serta untuk mengetahui harapan-harapan apa dari masyarakat terhadap
institusi-institusi tersebut

Ø Contoh pada koperasi desa

Ø Aplikasi pada anggota koperasi yang mengalami perubahan pada setiap waktu

15. Kecenderungan dan Perubahan

Adalah teknik untuk mengungkapkan kecenderungan dan perubahan yang


terjadi di masyarakat dan daerahnya dalam jangka waktu tertentu.

Ø Tujuannya untuk memahami perkembangan bidang-bidang tertentu dan perubahan-


perubahan apa yang terjadi di masyarakat dan daerahnya

Ø Contoh kecenderungan global, kecenderungan dalam periodisitas dalam golongan,


perubahan kebutuhan konsumen

Ø Aplikasi suatu organisme, transportasi,


BAB III
KESIMPULAN & SARAN

KESIMPULAN

Dari beberapa Teknik-Teknik di atas dapat disimpulkan bahwa kesemua teknik


tersebut bertujuan untuk menumbuhkan partisipasi masyarakat agar dapat berupaya
dalam pemenuhan kebutuhan orang-orang yang tidak beruntung atau tertindas, baik
yang disebabkan oleh kemiskinan maupun oleh diskriminasi berdasarkan kelas sosial,
suku, jender, jenis kelamin, usia, dan kecacatan.

Dengan demikian PM merupakan metode yang memungkinkan orang dapat


meningkatkan kualitas hidupnya serta mampu memperbesar pengaruhnya terhadap
proses-proses yang mempengaruhi kehidupan.

SARAN

Saya berharap Mata Kuliah ini tetap akan di ajarkan pada mahasiswa karena
Mata Kuliah ini memberikan kita pengetahuan tentang, apa itu pengembangan
masyarakat serta apa fungsinya untuk kehidupan masyarakat
BAB IV
PENUTUP

Bahwa dengan berakhirnya makalah ini selesai pula tugas yang diberikan, dan
saya mengucapkan Terima kasih .

Sekian dan terima kasih mudah-mudahan makalah yang saya buat ini dapat
bermanfaat untuk semua yang membacanya, amin. Kurang lebihnya mohon dimaafkan.
DAFTAR PUSTAKA

Dominelli. L. ( 1990 ) Women and Comunity Action, Birmingham, Venture Press

Anda mungkin juga menyukai