Anda di halaman 1dari 2

Sejarah

Sejarah Kabupaten Kuantan Singingi

Kabupaten Kuantan Singingi terletak pada posisi 0º00'-1º00' Lintang Selatan dan 101º02'-
101º55' Bujur Timur dengan luas wilayah 7.656,03 km² dengan ketinggian berkisar 25-30
meter diatas permukaan laut. Kabupaten Kuantan Singingi merupakan sebuah Kabupaten
Pemekaran dari Kabupaten Indragiri Hulu yang dibentuk berdasarkan Undang-undang
Nomor 53 Tahun 1999 tentang Pembentukan Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Siak,
Kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Karimun, Kabupaten Natuna,
Kabupaten Kuantan Singingi dan Kota Batam, dengan Ibu Kota Teluk Kuantan. Jarak antara
Teluk Kuantan dengan Pekanbaru sebagai Ibu kota Provinsi Riau Pekanbaru adalah 160 km.
Batas wilayah administrasi Kabupaten Kuantan Singingi adalah sebagai berikut:

 Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Kampar dan Pelalawan Provinsi Riau.
 Sebelah Selatan berbatasan dengan Provinsi
 Sebelah Barat berbatasan dengan Provinsi Sumatera
 Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Indragiri Hulu Provinsi Riau.

Kabupaten Kuantan Singingi berada pada wilayah perbatasan 3 Provinsi, yaitu Provinsi Riau,
Jambi dan Sumatera Barat. Secara administrasi Kabupaten Kuantan Singingi dibagi 15
kecamatan, 11 kelurahan dan 218 desa. Kecamatan dengan jumlah desa terbanyak adalah
Kecamatan Kuantan Mudik, yaitu sebanyak 23 desa dan paling sedikit terdapat di Kecamatan
Pucuk Rantau sebanyak 10 desa. Kecamatan dengan luas wilayah terluas adalah Kecamatan
Singingi (1.953,66 km2), kemudian diikuti dengan Kecamatan Singingi Hilir (1.530,97 km2).

Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Riau, Edy Syarifuddin
melantik 12 Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau yang
akan mengawasi jalannya Pilgubri dan Pilkada di daerahnya masing-masing.

Edy melantik jajaran Panwas Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau di gedung daerah Pauh
Janggi, Gubernuran Jalan Diponegoro nomor 20, Kota Pekanbaru, pada pukul 15:00 WIB,
Jumat, 25 Agustus 2017.

"Demi Allah, saya bersumpah bahwa saya akan memenuhi tugas dan kewajiban saya, sebagai
anggota Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten/Kota dengan sebaik-baiknya," ucap
Edy ditirukan seluruh anggota Panwas Kabupaten/Kota yang baru saja dilantik.

Berikut nama-nama anggota Panwaslu Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau yang dilantik dari
masing-masing daerah:

Kabupaten Kampar: 1.Syawir Abdillah, 2.Marhaliman, 3.Amin Hidayat. Kabupaten


Indragiri Hulu: 1.Akhmad Khaerudin, 2.Andik Setiawan, 3.Mulianto. Kabupaten
Bengkalis: 1.Budi Kumialis, 2.Mukhlasin, 3.Beni Syahputra. Indragiri Hilir: 1.Rois Habib,
2.Adang Yudiantoro, 3.Agus Malik. Kabupaten Pelalawan : 1.Nanang Wartono, 2.Bustami,
3.Mubrur. Kabupaten Rokan Hilir: 1.Edi Masheri, 2.Bimantara Prima Adi Cipta,
3.Syahyuri. Kabupaten Siak: 1.Moh.Royan, 2.Salmon Daliyoto, 3.Ahmad Dardiri.
Kabupaten Kuantan Singingi: 1.Teddy Niswansyah, 2.Nur Afni, 3.Mardius Adi Saputra.
Kabupaten Kepulauan Meranti: 1.Syamsurizal, 2.Romi Indra, 3.Mohammad Zaki. Kota
Pekanbaru: 1.Rizqi Abadi, 2.Indra Khalid Nasution, 3.Yasrif Yakub Tambusai. Kota
Dumai: 1.Agustri, 2.Supratman, 3.Zulfan. Kabupaten Rokan Hulu: 1.Gummer Siregar,
2.Fajrul Islami Damsir, Alamsyah.

Pelantikan dihadiri juga anggota Bawaslu RI, Rahmat Bagja yang menyaksikan langsung
pelaksanaan pelantikan dari awal hingga akhir, dan juga berkesemapatan berfoto bersama
dengan jajaran Panwaslu se-Riau.

Pada kata sambutannya, Rahmat Bagja mengucapkan selamat kepada Panwaslu


Kabupaten/Kota se-Riau yang baru saja dilantik, dan meminta agar menjaga kondisi tubuh,
menjaga kesehatan karena tugas Panwaslu akan sangat berat. Dia juga mengakui, selama
bekerja menjadi pengawas Pemilu, waktu bersama anak dan keluarganya semakin berkurang.

Selanjutnya, Wakil Gubernur Riau, Wan Thamrin Hasyim juga berkesempatan memberikan
kata sambutan, mengucapkan selamat bertugas untuk mengawasi jalannya Pemilu di
daerahnya masing-masing.

Ditengah-tengah kata sambutanya, Wan Thamrin memberikan kejutan bagi Panwaslu Rohil,
bahwa Pemkab Rokan Hilir telah memberikan sebidang tanah untuk dijadikan kantor
sekretariat Panwas Rokan Hilir.

"Saya mendapatkan kabar dari Pak Bup, katanya sudah disiapkan tanah untuk Panwas Rohil.
Tapi minta ke Bawaslu, untuk dibangunkan gedungnya," tambahnya.

Anda mungkin juga menyukai