MK.

MANAGEMEN KESEHATAN IKAN

PENCEGAHAN (PREVENTION)
(Pert. III)

Musayyadah Tis’in, S.Kel., M.Si

Content

 Pengertian
 Suplai Air (Independent dan Bebas Patogen)
 Pengurangan Padat Tebar
 Pakan (Bebas Patogen, Kuantitas dan
Kualitas)
 Pencegahan menurut KBBI (2007),
pencegahan adalah proses, cara ,
tindakan mencegah atau tindakan
menahan agar sesuatu tidak terjadi
 Pencegahan merupakan tindakan yang
identik dengan perilaku

PENGERTIAN
 Pengertian pencegahan secara umum:
Mengambil tindakan terlebih dahulu
sbelum kejadian.
 Pencegahan penyakit : Upaya
menghalangi perkembangan penyakit dan
kesakitan agar tidak mencapai tahap
lanjut yang lebih buruk. Atau Upaya
mengekang perkembangan penyakit dan
melindungi tubuh dari berlanjutnya
pengaruh yang membahayakan

PENGERTIAN
 Tujuan Pencegahan Penyakit: Menghalangi
perkembangan penyakit dan kesakitan
sebelum sempat berlanjut.
 Upaya pencegahan penyakit dapat di
tempuh dengan 2 cara yaitu proteksi dan
prevensi
Proteksi adalah bagaimana mengkondisikan ling. Seoptimal
mungkin agar dapat mendukung kehidupan ikan

Prevensi adalah mengkondisikan ikan agar tahan terhadap

kemungkinan adanya serangan penyakit
salah satunya adalah mengatur padat
tebar

PENGERTIAN
 Salah satu upaya pencegahan penyakit
pada Ikan budidaya adalah Pengurangan
Padat Tebar Ikan

Penebaran Ikan yang terlalu padat dapat menciptakan persaingan sesama Ikan
peliharaan untuk memperoleh tempat, pakan dan Oksigen.

Indikator ikan tdk memperoleh

tempat, pakan dan O2 yang cukup
????

Beragamnya ukuran ikan hasil panen

Pengurangan padat tebar ikan dapat memberikan hasil yang

lebih baik

Mengurangi
Penyebaran pathogen merupakan proses
yang tergantung pada kepadatan (padat
tebar).
Bebrapa jenis ikan diketahui dapat
berubah menjd kanibal , terutama jika
kondisi media budidaya kurang
menunjang
Bagi jenis ikan karnivor, perebutan daerah
kekuasaan sering menyebabkan mereka
menyerang atau memakan sesamanya
Demikian pula jika pakan dalam kolam
kurang memadai
Kolam dengan kepadatan tebar ikan yang
relatif tinggi menyebabkan menurunnya
kualitas media budidaya

Berpengaruh terhadap kesehatan Ikan

Penurunan Kualitas ling. Disebabkan oleh akumulasi sisa pakan dan

kimiawi dan biologis media
kotoran, perubahan sifat fisik,
budidaya

Kondisi air yang buruk mendorong tumbuhnya berbagai penyakit

 Padat tebar yg tinggi memberikan
peluang yg besar bagi ikan yg satu
dengan yg lain bergesekan langsung,
sehingga mengakibatkan luka pada
kulit. Luka akan menjadi pintu masuk
bg mikroba yg akan menyerang ikan
Dalam Managemen kesehatan ikan, yang
lebih penting dilakukan adalah menjaga
kondisi air dan pemberian nutrisi yang
tinggi
Salah satu hal yang perlu diperhatikan
dalam mengkondisikan lingkungan
adalah: KUALITAS AIR

Air yang masuk ke dalam tambak harus di pastikan dalam kondisi bebas bibit penyakit,
sehingga pintu air perlu di pasang filter

Kedalaman air tetap harus dipertahankan antara 1 – 1,2 m.*

Sistem pemasukan Air yang ideal paralel,
tiap kolam di beri satu pintu pemasukan
air
 Managemen Pakan
Selain kualitas Air managemen pakan juga
merupakan bagian dari proteksi terhadap
penyakit
Kepadatan Pakan alami plankton berkaitan
dengan tingkat kecerahan air, semakin rendah
kecerahan menunjukkan kepadatan plankton
semakin tinggi.
Kepadatan plankton dipertahankan pada
kecerahan 35 – 45 cm
Selain kualitas Air managemen pakan juga
merupakan bagian dari proteksi terhadap
penyakit
Kepadatan Pakan alami plankton berkaitan
dengan tingkat kecerahan air, semakin rendah
kecerahan menunjukkan kepadatan plankton
semakin tinggi
Pakan dengan takaran yang tepat untuk
menghindari terjadinya penumpukan sisa pakan
dalam kolam.
Sisa pakan akan membusuk sehingga menurunkan
kualitas ling. Kolam dan menjadi tempat
berkembangbiaknya bibit penyakit
Pakan merupakan sumber bahan organik yang
aakan mengalami dekomposisi (terutama
protein) akanmenjadi ammonia.
Konsentrasi ammonia yang berlebihan dapat
menyebabkan timbulnya keracunan pada ikan .
Pemberian makanan yang kurang bermutu dapat
menyebabkan ikan kekurangan vitamin yang diikuti
oleh pertumbuhan yang lambat atau menurunnya
daya tahan ikan sehingga mudah terserang penyakit,
mata ikan redup, anemia, kulit pucat, pertumbuhan
tulang belakang tdk baik
Pakan yang kandungan proteinnya rendah akan
mengurangi laju pertumbuhan, proses reproduksi
kurang sempurna, dan ikan mudah terserang
penyakit.
Kekurangan lemak dan asam lemak menyebabkan
pertumbuhan ikan terhambat, kesulitan reproduksi
dan warna kulit tdk normal
Tingkat pemberian pakan dan kualitas makanan
akan mempengaruhi sistem kekebalan
Pakan yang tidak seimbang atau komponennya
berlebihan juga dapat menimbulkan masalah,
sep. Kelebihan protein dan lemak dapat
menimbulkan penimbunan lemak di hati dan
ginjal seh, ikan menjd gemuk, nafsu makan
berkurang, dan bengkak ssekitar perut.
Kelebihan karbohidrat jg dpt menyebabkan
penimbunan lemak di hati dan organ dalam
lainnya, rongga perut melebar, insang pucat,
telur tertahan dan kualitasnya menurun
Pencegahan dilakukan dengan memberikan ikan
makanan yang:

1. Mengandung gizi lengkap,

2. Tidak kelebihan gizi,
3. Pemberian makanan cukup,
4. Tepat waktu dan
5. Makanan tdk mengandung bahan beracun