Laporan Hasil Field Study Nbs 2014
Laporan Hasil Field Study Nbs 2014
Disusun oleh :
Kelompok 23
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAKARTA
2013/2014
2
Lembar Pengesahan
Dengan ini, saya yang bertanda tangan di bawah ini, sebagai pembimbing field study
2014 untuk kelompok 23 mengesahkan makalah field study dari kelompok 23.
Pembimbing,
( )
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah swt yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah field study di SDN 01
Cilangkap sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
Makalah ini disusun berdasarkan hasil penelitian yang kami laksanakan secara
langsung di lapangan, yaitu di SDN 01 Cilangkap Jakarta Timur.
Pada kesempatan ini perkenankan kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada
semua pihak, khususnya Ibu Kristin yang telah memberikan banyak saran, petunjuk dan
dorongan hingga terselesaikannya tugas penulisan makalah ini. Begitu juga kepada rekan-
rekan sekalian yang telah bekerja sama dalam melaksanakan tugas ini, tidak lupa diucapkan
terima kasih. Dalam penyusunan tugas ini tentu masih jauh dari sempurna dan tak luput dari
kesalahan dan kekurangan, oleh karena itu segala kritik dan saran sangat kami harapkan demi
perbaikan dan penyempurnaan makalah ini. Semoga dengan adanya tugas ini kita dapat
belajar bersama demi kemajuan ilmu pengetahuan.
Akhirnya kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan
dengan adanya penyusunan makalah seperti ini, pembelajaran yang telah dilaksanakan dapat
tercatat dengan rapi dan dapat kita pelajari kembali pada kesempatan yang lain untuk
kepentingan proses belajar terutama dalam blok NBS.
Tim Penyusun
2
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN
1.2.Tujuan ……………………………………………………………………………
2.1.Letak Sekolah……………………………………………………………………..
3
BAB I
PENDAHULUAN
Salah satu ciri bangsa maju adalah bangsa yang memiliki tingkat kesehatan,
kecerdasan, dan produktivitas kerja yang tinggi. Pola makan merupakan perilaku paling
penting yang dapat mempengaruhi keadaan gizi. Keadaan gizi yang baik dapat meningkatkan
kesehatan individu dan masyarakat. Pola makan yang baik adalah berpedoman pada gizi
seimbang.
Anak merupakan generasi penerus bangsa di masa depan yang harus dipersiapkan
dengan baik. Jika hal tersebut diabaikan maka bangsa Indonesia tidak akan memiliki sumber
daya manusia yang berkualitas, baik dibidang fisik, mental, dan kompetensi. Status gizi
seorang anak, dapat memberikan gambaran tentang keadaan kesehatan dan kemampuan
belajarnya. Orang tua mempunyai peranan yang sangat besar dalam menyediakan gizi
seimbang bagi anak khususnya ketika anak memasuki usia sekolah pra pubertas, yaitu 6-12
tahun. Pada usia tersebut anak sedang mengalami tumbuh kembang, dan membutuhkan zat
gizi yang cukup. Namun pada umumnya, anak tidak memiliki pengetahuan gizi yang cukup
untuk memilih jajanan makanan di sekolah. Hal ini karena orang tua, dan guru tidak
memberikan informasi yang cukup mengenai hubungan antara kebutuhan gizi dengan tumbuh
kembang anak.
Untuk menilai status gizi bagi anak balita (0-5 tahun) dilakukan dengan melihat
tabel status gizi. Sedangkan untuk usia diatas 5 tahun atau dewasa dilakukan dengan
menghitung IMT (Indeks Massa Tubuh), yang dihitung dengan rumus :
Tujuan field study yang dilakukan di SDN 01 Cilangkap Jakarta Timur, untuk memperoleh
informasi mengenai hubungan antara, Pengetahuan anak kelas 3 SD (dengan usia 9-10 tahun)
dengan IMT
1
Hasil dari field study diharapkan dapat memberikan gambaran mengenai hubungan
pengetahuan gizi anak dengan status gizi anak, yang selanjutnya dapat dijadikan landasan
kebijakan bagi Pemerintah Daerah dalam upaya meningkatkan status gizi anak. Disamping
itu field study dapat dijadikan pengalaman bagi mahasiswa Fakultas Kedokteran untuk
berkomunikasi dengan anak usia sekolah, dan mengetahui kondisi nyata di masyarakat
mengenai kesehatan dan status gizi anak.
Penelitian ini terdiri dari 4 tahap, yaitu persiapan, kunjungan lapangan, pengolahan
data, dan pembuatan laporan. Pada tahap persiapan dilakukan penentuan sekolah, kelas, dan
menyiapkan instrumen alat ukur Antropometri. Pada tahap kunjungan lapangan dilakukan
pengukuran variabel bebas yang telah ditetapkan. Pengolahan data menggunakan statistik
deskriptif dan inferensial untuk mengetahui korelasi dan regresi antara pengetahuan gizi
anak dengan IMT.
2
5. Ketika alat timbang sudah menunjukkan angka 00 anak diminta untuk berdiri di tengah-
tengah alat timbang.
6. Perlu dipastikan posisi badan anak dalam keadaan berdiri tegak, mata/kepala lurus ke arah
depan, kaki tidak menekuk. Pewawancara dapat membantu anak tersebut berdiri dengan baik
di atas timbangan dan untuk mengurangi gerakan anak
yang tidak perlu yang dapat mempengaruhi hasil penimbangan.
7. Setelah anak berdiri dengan benar, secara otomatis alat timbang akan menunjukkan hasil
penimbangan.
3
BAB II
PROFIL SEKOLAH
SDN Cilangkap 01 Pagi atau nama lengkapnya Sekolah Dasar Negeri Cilangkap 01
Pagi merupakan sebuah sekolah dasar yang terletak did Jalan Mabes TNI RT 002/02 Jakarta
Timur. Sekolah ini memiliki kode NPSN 20104396, dengan jumlah siswa sebanyak 324
orang yang terdiri dari 169 siswa laki-laki dan 155 siswa perempuan.
4
BAB III
5
IMT, anak perempuan menunjukan angka 17,9 artinya masih diambang normal
6
IMT, pada anak laki-laki menunjukan angka 17,2 artinya masih diambang normal
7
3.2. Clinical Research Program (CRP)
Statistics
Lingkar_lenga Lingkar_kepal
Berat_badan Tinggi_badan n a
Valid 37 37 37 37
N Missing 0 0 0 0
Mean 30.873 131.743 20.019 52.284
Std. Error of Mean 1.5056 1.2928 1.0737 1.0510
Median 28.500a 130.500a 18.917a 52.850a
Mode 19.4b 134.0 17.0 53.0
Variance 83.870 61.842 42.654 40.869
Skewness 1.554 -.007 3.326 -4.402
Std. Error of Skewness .388 .388 .388 .388
Kurtosis 3.556 -.558 16.532 24.061
Std. Error of Kurtosis .759 .759 .759 .759
Range 44.6 32.0 45.5 43.0
Minimum 19.4 115.0 6.5 18.0
Maximum 64.0 147.0 52.0 61.0
Percentiles 25 25.033c 126.400c 17.500c 51.417c
50 28.500 130.500 18.917 52.850
75 35.700 137.500 20.833 54.900
a. Calculated from grouped data.
b. Multiple modes exist. The smallest value is shown
c. Percentiles are calculated from grouped data.
8
Berat badan pada kelas 3, yang terukur, persebarannya merata, karena tidak
terdapat deviasi yang besar
9
10
11
BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
4.2. Saran
12