info rianabi.wordpress.com
= Air Kehidupan dalam Rahim =
Keberadaan cairan ketuban juga penting bagi kesehatan sang ibu. Cairan ini
mengisi seluruh rahim ibu, sehingga saat janin tumbuh dan makin berat, tidak
menimbulkan tekanan terhadap rahim. Jika cairan ini tidak ada, janin yang terus
tumbuh akan menyebabkan rahim terdesak ke bawah dan tekanan balik yang
diberikan dinding rahim akan menyebabkan perkembangan janin yang normal
menjadi tidak mungkin.
Cairan khusus ini memenuhi kebutuhan penting lainnya bagi janin, yaitu suhu
yang tetap. Telah diketahui bahwa cairan menyebarkan panas secara merata.
Cairan ketuban didaur ulang secara terus menerus dan memiliki suhu yang
tetap. Panas yang dibutuhkan untuk perkembangan janin disebarkan secara
merata ke segala arah.
Semua ini memperlihatkan kepada kita bahwa sejak dari keberadaan manusia
hingga saat ini, produksi cairan ketuban berlangsung secara terus menerus
secara sempurna. Tanpa cairan ini, janin tidak dapat berkembang di dalam
rahim ibunya. Kenyataan ini sepenuhnya meruntuhkan pernyataan para ahli
evolusi bahwa perkembangan terjadi setahap demi setahap pada satu periode
waktu. Jika satu tahap dalam penciptaan seorang manusia tidak terjadi, sebagai
contoh seperti yang baru kami uraikan, jika produksi cairan ketuban kurang,
kelahiran tidak akan pernah terjadi dan ras manusia tidak akan pernah ada.
Dengan demikian, tidak dapat dinyatakan bahwa cairan ketuban mulai
diproduksi setelah suatu periode waktu saat kebutuhan akan cairan ini muncul.
Cairan ini harus ada seiring dengan keberadaan janin. Adalah tidak mungkin
menyatakan bahwa cairan ini, yang memiliki fungsi yang sangat penting,
dibentuk secara kebetulan. Mengatakan bahwa makhluk yang rumit menjadi
hidup adalah mengatakan bahwa makhluk tersebut telah diciptakan. Tidaklah
mungkin tindakan kebetulan dapat memperhitungkan, menentukan kebutuhan,
memilih segala sesuatu yang cocok dengan kebutuhan tersebut dan
menggunakannya pada waktu dan tempat yang tepat.
Jelaslah bahwa Tuhan lah yang menciptakan cairan ketuban dan sistem-sistem
yang terkait dengannya. Dia juga menentukan berapa jumlah cairan ketuban
yang dibutuhkan.
“Allah mengetahui apa yang dikandung oleh setiap perempuan, apa yang kurang
sempurna dan apa yang bertambah dalam rahim. Dan segala sesuatu ada
ukuran di sisi-Nya (Qur’an, 13:8).
Share this:
« Sebelumnya Berikutnya »
Tinggalkan Balasan
Alamat surel Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Nama
*
Surel
*
Situs web
Komentar
Kirim Komentar
Enter your email address to follow this blog and receive notifications of new posts by
email.
Follow
ARSIP BLOG
Pilih Bulan
PILIHAN KATEGORI
Pilih Kategori
All Visitors
newspapers
clock
Visitor’s Jiran
View Full Site