A. Peta Geologi
Pada umumnya ada beberapa macam bagian peta geologi yang sering
digunakan untuk laporan, baik dalam study kelapangan atau dalam misi untuk
mengetahui kandungan mineral di dalamnya. Peta geologi adalah bentuk ungkapan
data dan informasi geologi suatu daerah / wilayah / kawasan dengan tingkat kualitas
yang tergantung pada skala peta yang digunakan dan menggambarkan informasi
sebaran, jenis dan sifat batuan, umur, stratigrafi, struktur, tektonika, fisiografi dan
potensi sumber daya mineral serta energi yang disajikan dalam bentuk gambar
dengan warna, simbol dan corak atau gabungan ketiganya.
B. Jenis- jenis peta geologi dan lainnya
Adapun jeni-jenis peta Geologi dan peta lainnya yang berkaitan dengan
geologi adalah sebagi berikut:
Peta geologi permukaan (surface geological map), adalah peta yang
memberikan berbagai formasi geologi yang langsung terletak di bawah
permukaan. Skala peta ini bervariasi antara 1 : 50.000 dan lebih besar,
berguna untuk menentukan lokasi bahan bangunan, drainase, pencarian air,
pembuatan lapangan terbang, maupun pembuatan jalan.
Peta singkapan (outcrop map) adalah peta yang umumnya berskala
besar,mencantumkan lokasi ditemukannya batuan padat, yang dapat
memberikan sejumlah keterangan dari pemboran beserta sifat batuan dan
kondisi strukturalnya.Peta ini digunakan untuk menentukan lokasi, misalnya
material yang berupa pecahan batu, dapat ditemukan langsung di bawah
permukaan.
Peta ikhtisar geologis, adalah peta yang memberikan informasi langsung
berupa formasi-formasi yang telah tersingkap, mapun ekstrapolasi terhadap
beberapa lokasi yang formasinya masih tertutup oleh lapisan Holosen. Peta ini
kadang agak skematis, umumnya berskala sedang atau kecil, dengan skala 1
: 100.000 atau lebih kecil.
Peta struktur, adalah peta dengan garis-garis kedalaman yang dikonstruksikan
pada permukaan sebuah lapisan tertentu yang berada di bawah permukaan.
Peta ini memiliki skala sedang hingga besar.
Peta geologi sistematik adalah peta yang menyajikan data geologi pada peta
dasar topografi atau batimetri dengan nama dan nomor lembar peta yang
mengacu pada SK Ketua Bakosurtanal No. 019.2.2/1/1975 atau SK
penggantinya
Peta geologi tematik adalah peta yang menyajikan informasi geologi dan/atau
potensi sumber daya mineral dan/atau energi untuk tujuan tertentu
Peta topografi adalah peta ketinggian titik atau kawasan yang dinyatakan
dalam bentuk angka ketinggian atau kontur ketinggian yang diukur terhadap
permukaan laut rata-rata.
Peta isopach, yaitu peta yang menggambarkan garis-garis yang
menghubungkan titik-titik suatu formasi atau lapisan dengan ketebalan yang
sama. Dalam peta ini tidak ditemukan konfigurasi struktural. Peta ini berskala
sedang hingga besar.
Peta fotogeologi, adalah peta yang dibuat berdasarkan interpretasi foto udara.
Peta fotogeologi harus selalu disesuaikan dengan keadaan yang
sesungguhnya di lapangan.
Peta hidrogeologi, adalah peta yang menunjukkan kondisi airtanah pada
daerah yang dipetakan. Pada peta ini umumnya ditunjukkan formasi yang
permeabel dan impermeabel.
Peta geologi dibuat berlandaskan dasar dan tujuan ilmiah dimana
memanfaatan lahan, air dan sumberdaya ditentukan atas dasar peta geologi. Peta
geologi menyajikan sebaran dari batuan dan tanah di permukaan atau dekat
permukaan bumi, yang merupakan penyajian ilmiah yang paling baik yang
menghasilkan informasi yang dibutuhkan oleh para pengambil keputusan untuk
mengidentifikasi dan mencegah sumberdaya yang bernilai dari resiko bencana alam
dan menetapkan kebijakan dalam pemanfaatan lah